Yuk, Intip Biaya Transfer Linkaja ke Sejumlah Bank!

Siapa yang nggak kenal dengan LinkAja, platform ajaib yang membawa kemudahan transfer dengan sekali sentuh? Namun, di balik kemudahan itu, ada biaya transfer LinkAja yang perlu kita telusuri.

Mari simak bersama, karena kita akan membuka tabir tentang segala yang perlu kamu ketahui mengenai biaya transfer LinkAja.

Dengan begitu, kamu gak merasa terkaget-kaget saat duit kepotong melebihi dari nominal yang kamu transferkan.

Kita juga bakal kasih berbagai macam trik dan tisp biar kamu lebih murah pada saat ngelakuin transaksi.

Apa Itu Biaya Transfer LinkAja?

Biaya transfer di LinkAja adalah biaya yang mesti kamu tanggung kalo kamu kirim duit dari akun LinkAja kamu ke rekening bank.

Nah, biaya ini digunakan buat nutupin ongkos yang muncul pas proses transaksi berlangsung,.

Ingat ya, biaya-biaya ini bisa beda-beda, tergantung dari jenis metode transfer yang kamu gunain. Bahkan ada loh metode transfer yang gratis!

Lantas, kenapa sih ada biaya transfer?

Biasanya, ini buat ngebantu nutupin biaya-biaya yang muncul pas proses transaksi. Misalnya:

  • Biaya operasional: Bank dan lembaga keuangan punya biaya buat ngejaga dan ngejalanin sistem mereka.
  • Langkah-langkah keamanan: Pastiin transaksi aman dan tetap terjaga itu butuh biaya, karena safety itu nomor satu! Makanya, mereka ngebebanin biaya transfer tersebut kepada kita, karena itu juga menjadi salah satu sumber pendapatan si pemilik dompet digital biar layanannya tetap berjalan secara normal.
  • Patuh hukum: Bank dan lembaga keuangan harus ikut aturan, dan ini juga bikin kena biaya.
  • Bank perantara atau mitra: Kadang, khususnya buat transfer internasional, bank perantara ikut campur, dan mereka bisa dikenain biaya.

Tapi, perlu diinget ya, alasan-alasan ini bisa beda-beda tergantung kebijakan bank atau lembaga keuangan yang terlibat.

Berapa Biaya Transfer LinkAja Bank?

Kan seperti yang udah aku sebutkan sebelumnya bahwa setiap metode transaksi itu punya biaya transfer yang berbeda-beda.

Makanya, kita bahas semuanya secara lebih lengkap di bawah ini ya!

Biaya Transfer ke Sesama LinkAja

Kabar gembiranya adalah, saat kamu ingin transfer dari LinkAja ke sesama pengguna LinkAja, maka kamu bakal dibebasin biaya administrasi loh!

Yups, alias nol rupiah!

Gak percaya? Nih, kita coba praktekkin buat transfernya sekalian ke sesama LinkAja yuk!

  1. Buka aplikasi LinkAja di handphone masing-masing, dan Login menggunakan agar bisa masuk ke menu utama.
  2. Setelah berhasil masuk ke dashboard utama, langsung klik aja menu “Kirim Uang”.
    linkaja kirim uang - nomor telepon
  3. Disusul dengan mengklik metode transfer “Nomor Telepon”.
  4. Pada halaman selanjutnya, silahkan masukan Nomor Telepon LinkAja tujuan kamu ya. Jika sudah, klik tombol “Konfirmasi”.
    linkaja kirim uang nomor telepon linkaja - nominal
  5. Dan lalu, masukan Nominal Saldo yang pengen kamu kirimkan.
  6. Maka kamu pun bakak dibawa ke halaman Tinjau dan Konfirmasi. Di sini juga terlihat jelas bahwa biaya admin transaksi tersebut adalah Rp 0 alias gratis.
    linkaja tinjau dan konfirmasi - transfer berhasil ke linkaja
  7. Jika sudah, klik tombol “Konfirmasi”.
  8. Terakhir, masukan 6 Digit PIN LinkAja kamu sebagai tahap verifikasi akhir.
  9. Dan selamat, sekarang kamu udah berhasil mengirimkan saldo ke sesama LinkAja dengan begitu mudahnya.

Sama halnya seperti dunia perbankan, saat kita mengirimkan saldo ke sesama LinkAja, maka kita bakal dianggap telah melakukan transfer ke sesama rekening di bank yang sama, sehingga biaya adminnya gratis.

Ini udah jadi kebiasaan di provider dompet digital buat ngajakin pengguna aktifin platform mereka.

Ada beberapa alasan kenapa:

  • Promosi Pemakaian: Dengan ngasih transfer gratis antar pengguna LinkAja, platform ini nge-boost orang buat lebih sering pake layanannya, jadi bisa nambah pengguna dan bikin yang udah pake lebih betah.
  • Efek Jaringan: Makin banyak yang pake LinkAja, makin berharga layanannya buat setiap pengguna. Ini disebut efek jaringan. Dengan ngasih transfer gratis, LinkAja bisa cepetin efek ini.
  • Biaya Lebih Murah: Transfer antar akun di platform yang sama biasanya punya biaya proses yang lebih murah dibanding kalo transfer ke bank atau platform lain. Hemat biaya ini bisa dikasih ke pengguna lewat transfer gratis.

Jadi, kalo ada kesempatan buat transfer gratis, kenapa ga dimanfaatin, kan?

Biaya Transfer LinkAja ke Mandiri

Biaya admin buat transfer dari LinkAja ke Bank Mandiri tuh sebesar Rp 1,000.

Bank Mandiri itu salah satu bank terbesar di Indonesia, loh.

Mereka menyediakan beragam layanan keuangan, mulai dari rekening tabungan, pinjaman, sampe layanan perbankan digital.

Bank ini terkenal karena fokus pada inovasi, keamanan data, dan sumber daya manusianya yang top-notch.

Nah, soal hubungan antara Bank Mandiri sama LinkAja, mereka ternyata berkolaborasi!

LinkAja itu produk fintech hasil sinergi dari Bank-BUMN (HIMBARA), Telkomsel, dan Pertamina.

Bank Mandiri, sebagai bagian dari HIMBARA, jadi mitra LinkAja buat kasih layanan transaksi digital yang lebih baik dan komprehensif buat masyarakat.

Contohnya, pengguna Mandiri e-Cash bisa nikmatin layanan LinkAja dengan download aplikasinya.

Selain itu, pengguna LinkAja juga bisa lakuin transaksi di berbagai merchant yang berkolaborasi sama Bank Mandiri.

Biaya Transfer LinkAja ke BRI

Cara Cek Mutasi di ATM BRI

Biaya admin buat transfer dari LinkAja ke Bank BRI tuh sama besarnya seperti ke Bank Mandiri, yaitu sebesar Rp 1,000.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) itu salah satu bank tergede di Indonesia, loh.

Mereka punya layanan keuangan yang super lengkap, mulai dari rekening tabungan, pinjaman, sampe layanan perbankan digital.

Bank ini dikenal banget karena fokus pada inovasi, keamanan data, dan sumber daya manusianya yang oke punya.

Biaya Transfer LinkAja ke BCA

Sayangnya, biaya transfer dari LinkAja ke BCA itu cenderung lebih mahal sebesar 150%, yakni 2500 per sekali transaksi, sehingga kurang begitu ramah bagi para nasabah BCA untuk menggunakan dompet digital LinkAja.

Maklum aja, BCA tuh salah satu bank paling gede di Indonesia.

Mereka punya beragam layanan keuangan, mulai dari rekening tabungan, pinjaman, sampe layanan perbankan digital.

Makanya, banyak yang suka banget sama BCA meskipun biaya admin cenderung lebih mahal jika kita adalah sebagai pengguna LinkAja.

Biaya Pembayaran di Merchant

Selain transfer, kamu juga bisa langsung checkout menggunakan aplikasi LinkAja di beberapa merchant tertentu di Indonesia, dengan biaya admin yang beragam.

Misalnya, beberapa merchant yang udah nerima metode pembayaran LinkAja diantaranya:

  • Outlet: Contohnya kayak Indomaret dan Alfamart.
  • Tempat Makan dan Minum: Misalnya McD.
  • Marketplace Online: Seperti Tokopedia, Blibli, Bukalapak.
  • Layanan Transportasi: Kayak Grab dan GOJEK.
  • Pembayaran Utilitas: kamu bisa bayar tagihan listrik (PLN), air (PAM/PDAM), gas, asuransi (BPJS), dan pajak.
  • Hiburan: Ada juga buat bayar game di Steam, atau karaoke Ayu Ting-Ting.

Nah, soal biaya admin, LinkAja kenain biaya sekitar 1,5% buat kebanyakan merchant.

Tapi, ada beberapa transaksi khusus yang bebas biaya tambahan, contohnya pembayaran BBM di MyPertamina.

Tapi tetep, inget ya, biayanya bisa beda-beda, jadi buat mastiin, kamu bisa ngeliat detail transaksi dan detail pembayaran sebelum checkout dikonfirmasi.

Biasanya di sana udah ada tulisan “biaya admin” yang mesti kamu bayarkan, sehingga gak ngerasa kaget saat proses checkout kamu dipotong sama biaya admin tersebut.  

Keuntungan Adanya Biaya Transfer

Meskipun mungkin agak ngasih sedikit rasa keberatan bagi sebagian kecil pengguna LinkAja, akan tetapi sebenarnya kita masih bisa mendapatkan banyak sekali manfaat dan keuntungan jika membayar biaya admin tersebut.

Keuntungan dan manfaat ini gak hanya didapatkan sama pihak pengembang dan pemilik LInkAja saja, juga kita sebagai pengguna.

Diantaranya adalah sebagai berikut:

Buat Pengembang:

  • Biaya Operasional: Biaya ini bantu nge-cover semua ongkos buat jaga dan ngejalanin platformnya. Mulai dari biaya server sampe gaji karyawan. Misalnya, LinkAja harus ngejaga servernya supaya transaksi lancar terus.
  • Langkah-langkah Keamanan: Pastiin transaksi aman itu prioritas, dan ini juga butuh biaya. Termasuk penerapan teknologi enkripsi dan sistem monitoring buat hindarin aktivitas penipuan.
  • Keuntungan: Biaya ini nambahin pundi-pundi pendapatan platform, biar bisa terus ngasih layanan terbaik. Penting nih buat LinkAja biar bisa terus berkembang dan inovatif.

Buat Pengguna:

  • Ketersediaan Layanan: Biaya ini jamin LinkAja terus bisa kasih layanannya. Jadi, pengguna bisa tetep nikmatin kemudahan transaksi digital.
  • Keamanan: Biaya ini bantu LinkAja punya langkah-langkah keamanan yang mantap, melindungi informasi keuangan pengguna. Ini penting banget di era digital yang penuh ancaman cyber.
  • Dukungan Pelanggan: Sebagian dari biaya ini dipake buat kasih dukungan pelanggan, biar pengguna bisa dapet bantuan kapan aja dibutuhin. Mulai dari nanggepin isu teknis sampe jawabin pertanyaan tentang transaksi.

Jadi, sebenernya, bayar biaya admin tuh buat jaga kualitas dan kelancaran layanan LinkAja, dan juga buat nyokong perkembangan platformnya!

Kekurangan Adanya Biaya Transfer

Sementara biaya admin di LinkAja tuh punya beberapa tujuan positif, tapi ternyata juga ada beberapa kekurangan buat para developer dan pengguna, nih:

Buat Developer:

  • Ketidakpuasan Pengguna: Pengguna bisa aja ga puas dengan biaya tambahan ini, yang bisa bikin kurang orang pake atau bahkan kehilangan pengguna. Misalnya, sebelumnya LinkAja bisa transfer duit ke Bank BRI, BNI, BTN, dan Mandiri tanpa biaya admin. Tapi mulai 1 November 2021, ada biaya Rp 1,000 buat transfer ke bank-bank itu. Ini bisa bikin pengguna ga seneng.
  • Kekurangan Kompetitif: Kalo pesaing tawarin biaya lebih murah atau transfer gratis, LinkAja bisa ketinggalan kompetisi. Contohnya, dompet digital lain mungkin ada yang tawarin biaya lebih rendah atau promo yang bisa tarik pengguna dari LinkAja.

Buat Pengguna:

  • Biaya Tambahan: Yang paling nyata buat pengguna tuh biaya tambahan ini. Setiap kali transfer, harus bayar biaya admin. Buat yang sering transfer, ini bisa jadi beban banget.
  • Kurangnya Kemudahan: Kalo biayanya tinggi, pengguna bisa ngerasa kurang nyaman pake LinkAja buat transfer. Ini bisa bikin mereka pilih platform lain yang tawarin biaya lebih murah.
  • Batasan Transaksi: Ada batasan harian buat transfer, cuma Rp5.000.000 sehari. Ini bisa jadi kurang buat pengguna yang butuh transfer gede atau sering. Sekalipun kita lebih disarankan buat transfer duit di LinkAja secara kolektif dan besar sekaligus demi menghindari biaya tambahan, akan tetapi tetap ada limit hingga 5 juta per hari.

Jadi, sementara ada keuntungan, tapi tetep ada sisi kurangnya juga, ya. Emang nggak ada yang sempurna!

Tips Meminimalisir Biaya Transfer

Meskipun ada kekurangan dan biaya transaksinya cukup besar – terutama bagi pengguna Bank BCA, akan tetapi tetap ada bebreapa tips dan saran yang bisa kamu gunain buat meminimalisir biaya transfer tersebut loh!

Tips-tips ini berhasil kita kumpulin dari para pengguna LinkAja di sosial media loh!

Dan berikut adalah tipsnya:

  • Pakai LinkAja buat Transfer Internal: Biasanya kalo kamu transfer saldo dari satu akun LinkAja ke akun LinkAja lain, ga kena biaya admin. Jadi, kalo lagi bayar utang temen atau keluarga yang juga pakai LinkAja, bisa langsung transfer tanpa kena biaya, nih.
  • Top Up LinkAja lewat Bank Himbara: Kalo mau isi saldo LinkAja tanpa kena biaya admin, bisa top up lewat Bank Himbara (Bank BNI, Bank Mandiri, Bank BRI, dan Bank BTN). Jadi, kalo punya akun di salah satu dari bank-bank ini, bisa langsung isi saldo LinkAja dari rekening bank, tanpa bayar biaya.
  • Rencanain Transaksimu: Cobain buat rencanain transaksimu biar bisa kurangin jumlah transfer yang perlu kamu lakuin. Misalnya, kalo tau bakal banyak bayar ini-itu sepanjang minggu, mungkin lebih murah kalo transfer jumlah yang lebih besar sekali, dibanding banyak transfer kecil. Bisa hindarin biaya admin yang berlipat-lipat.
  • Update Terus: Kadang-kadang LinkAja ngasih promo atau ubah struktur biayanya. Dengan tetep update berita terbaru dari LinkAja, bisa dapetin keuntungan dari promo atau perubahan yang bisa bantu kamu kurangin biaya.
  • Bandingin sama Platform Lain: Kalo biayanya masih kegedean, coba deh dibandingin sama platform dompet digital lain. Ada yang mungkin tawarin biaya lebih murah atau promo yang bisa hemat duit. Jadi, kalo nemu platform lain yang punya biaya lebih rendah buat transaksi yang kamu butuhin, mungkin worth it buat coba pindah ke situ.

Tapi inget, meskipun strategi-strategi ini bisa bantu kurangin biaya, ga selalu cocok buat setiap situasi.

Intinya, balik lagi ke masing-masing individu, prefernsi, dan kondisi masing-masing yagn tengah kamu hadapin saat ini ya!

Kesimpulan

Biaya transfer di LinkAja emang jadi bagian yang penting buat jalannya operasi, karena nutupin biaya dan ngejaga keberlanjutan platform.

Biayanya bisa beda-beda tergantung bank, tapi kalo transfer ke sesama pengguna LinkAja biasanya gratis.

Ini tuh buat makin banyak orang pake LinkAja dan ngecepatin efek jaringannya.

Tapi emang, biaya ini juga bisa bikin pengguna ga seneng dan ngelemahin daya saing LinkAja.

Ada beberapa trik buat kurangin biaya, kayak pake LinkAja buat transfer internal, isi saldo lewat Bank Himbara, rencanain transaksi, update berita promo, dan bandingin sama platform lain.

Pahamin ini semua bisa bantu kita dapetin manfaat maksimal dari LinkAja tanpa terlalu banyak kekurangan.

Jadi, mari kita maksimalin pengalaman LinkAja kita!

Halo, Saya Subaru. Saya seorang penulis konten berpengalaman dan pakar Digital Marketing, dengan rekam jejak yang terbukti dalam menulis konten yang menarik dan informatif. Sebagian besar keahlian saya berada di dunia tulis menulis, blogging, investasi, dan trading. Semoga tulisan saya membantu meningkatkan nilai di bidang yang kamu minati.

Tinggalkan komentar