Kategori: Marketplace

Pengen ngembangin usahamu?

Coba deh jadi naikin levelmu jadi Power Merchant Tokopedia.

Dengan ini kamu bakal dapat berbagai keuntungan seperti:

• Lebih banyak mendapat calon pembeli.
• Banjir orderan yang masuk.
• Penghasilan tokomu jadi berlipat.

Ya, dengan Tokopedia, salah satu marketplace online terbesar di Indonesia, produkmu bisa nyampe ke jutaan calon pembeli.

Yuk pelajari caranya. Info lengkapnya bisa kamu temukan pada halaman ini, dan bisa kamu eksplor materinya dengan daftar isi berikut:

Apa Itu Power Merchant Tokopedia?

Udah pernah dengar apa itu Power Merchant Tokopedia?

Level Power Merchant dari Toped itu merupakan status layanan premium buat para Seller Tokopedia.

Level ini punya fitur lebih buat nge-boost sales serta memperkuat ‘kepercayaan (trust)’ dari calon pembeli. Ini bukan cuma status, tapi semacam alat serba guna buat nge-dongkrak kehadiran online dan jangkauan penjual.

Salah satu keuntungan keren jadi Power Merchant itu akses ke penawaran dan promo spesial dari Tokopedia. Ini bisa banget bikin toko dan produkmu lebih keliatan, jadi bisa dapet lebih banyak pengunjung dan peluang penjualan.

Terus, yang lebih keren lagi, Power Merchant dapet Power Badge, simbol khas yang bikin toko kamu beda dari yang lain di pasar yang rame. Badge ini nggak cuma nambah ketampilan toko, tapi juga jadi tanda kepercayaan dan kehandalan, bikin pelanggan lebih percaya buat belanja di toko kamu.

Selain itu, Power Merchant juga punya akses ke alat analisis canggih. Alat ini nyediain data penting tentang perilaku pelanggan, produk yang lagi ngetren, dan tren pasar. Fitur seperti ini dapat membantumu mengambil keputusan serta strategi yang berbasis data.

Baca juga: Cara Menjadi AFFILIATE Tokopedia (TRIK + Komisi EKSTRA)

Status kamu yang jadi Power Merchant itu kayak senjata dan sumber daya buat bikin bisnis online kamu tumbuh dengan efektif. Kayak investasi buat kesuksesan masa depan bisnismu gitu. Jadi, kalo kamu bener-bener pengen ngelipet bisnis online kamu ke level berikutnya, jadi Power Merchant bisa jadi langkah yang pas buat kamu.

Perbedaan Power Merchant dan Power Merchant Pro dan Official Store

Status Seller Power Merchant adalah bahasan utama kita pada artikel ini. Sebenarnya, ada status seller lainnya yakni Power Merchant Pro serta Official Store.

Berikut ini sekilas perbedaannya. 

Seller Power Merchant

Level dasar untuk seller Tokopedia, cocok buat kamu atau bisnis kecil yang baru mulai jualan online. Meskipun gratis dan gampang buat dapat status ini, tapi ada beberapa limitnya. Misalnya, level Power Merchant cuma bisa memakai sejumlah kategori tertentu saja dan alat promosi yang terbatas.

Tahap verifikasinya itu simple dan santai, namun prioritas layanan Toped terhadap tokomu juga terbatas. Tapi, meski status basic, status ini wajib buat kamu yang baru mulai dagang karena akan mempengaruhi faktor kepercayaan dari calon customer-mu.

Trust atau kepercayaan ini bakal ngebantu kamu dapat penjualan.

Seller Power Merchant Pro

Merupakan level yang lebih tinggi daripada Power Merchant. Silakan pilih status ini bila kamu sudah lebih mapan dalam berjualan, dan punya niat investasi pada status ini.

Kenapa?

Karena status ini punya biaya langganan bulanan. Tapi sebagai imbalannya, kamu dapet fasilitas kategori barang jualan lebih banyak (lebih leluasa untuk berjualan).

Fitur-fitur untuk sales lebih advanced dan canggih, serta layanan dari Toped untuk tokomu juga lebih bagus. Fleksibilitas buat tawarin promo dan diskon ke calon buyer juga lebih banyak. Ini bakal mempermudah kamu buat dapat penjualan.

Untuk dapat status Power Merchant Pro, tahapan verifikasinya lebih ketat. Namun, efeknya juga sepadan, karena bakal lebih dipercaya oleh pengunjung tokomu.

Seller Official Store

Ini level tertinggi dari akun Seller Tokopedia. Status ini buat brand maupun distributor yang resmi atau official.

Toko berstatus official store mesti benar-benar terverifikasi oleh Toped, agar terjamin keaslian layanan dan produknya.

Percaya atau nggak, kami sendiri lebih percaya pada toko dengan status ini. Rasanya itu beda aja, serasa lebih terjamin.

Level Official Store bakal lebih leluasa dalam kustomisasi tampilan toko, agar pengalaman belanja calon pembeli jadi lebih baik. Fitur untuk iklan juga terfasilitasi lebih baik, serta dapet dukungan prioritas, termasuk adanya petugas khusus untuk membantu toko berstatus Official Store.

Baca juga: 7 Cara Dapat Flash Sale Tokopedia (Cepat Dapetin Promo Murah)

Karena semua keunggulan itu, jangan aneh bila proses untuk verifikasi Official Store, jauh lebih ketat, serta ada biaya yang lebih besar.

Dengan demikian, tiap jenis akun ini harus disesuaikan dengan kebutuhan kamu sebagai seller. Pilih mana yang paling cocok sama skala tokomu, tujuan, dan sumber daya kamu. 

Mulailah dari level Power Merchant, lalu pertimbangkanlah buat menaikkan levelmu seiring perkembangan usahamu. Dan jangan lupa, manfaatin semua fasilitas yang tersedia pada setiap level, buat maksimalin peluang-peluang penjualan produkmu via Tokopedia.

Ingat, jualan online bukan cuma soal ngelist produk pada etalase tokomu. Kamu harus membangun kepercayaan, memberikan layanan pelanggan yang oke, dan terus mengoptimalkan strategi penjualan berdasarkan tren pasar dan umpan balik dari para customer-mu.

Syarat Menjadi Power Merchant Tokopedia

Sampai sini, kamu tentunya sudah lebih paham, bila status Power Merchant dapat bantu memaksimalkan usahamu.

Syarat menjadi Power Merchant Tokopedia adalah:

Verifikasi Identitas

Kamu harus verifikasi data pribadimu dengan nge-upload kartu identitas yang valid. Langkah ini penting banget buat memastikan keaslianmu sebagai penjual dan membangun kepercayaan sama calon pembeli.

Skor Kinerja Toko

Penjual harus bisa menjaga Skor Kinerja Toko minimal 60 poin. Skor ini terhitung dari berbagai faktor seperti volume penjualan, ulasan pelanggan, dan waktu respon. Skor tinggi menandakan penjualnya bisa pembeli andalkan dan memberikan layanan penjualan yang baik.

Produk Aktif

Khusus buat penjual baru yang udah daftar kurang dari 90 hari, kamu harus punya minimal satu produk yang aktif pada etalase tokomu. Persyaratan ini jadi pengganti dari persyaratan Skor Kinerja Toko.

Meski gratis dan terbatas, menjadi Power Merchant itu punya beberapa manfaat, seperti meningkatkan visibilitas pada hasil pencarian Tokopedia, serta akses ke promo spesial.

Baca juga: Cara Top Up Tokopedia (isi Saldo Toped PALING MUDAH)

Ingat, tujuan utama jadi Power Merchant itu adalah buat ngasih pengalaman belanja yang lebih baik buat pelanggan, yang pada akhirnya bisa nambah penjualan dan pertumbuhan tokomu. Artinya, nggak cuma soal memenuhi persyaratan aja, tapi juga soal komitmen, dan usahamu buat terus memberikan layanan dengan standar tinggi.

Apa itu Sistem Reputasi Toko di Tokopedia?

Ialah suatu sistem buat ngejaga standar layanan dan kualitas produk yang tinggi dalam marketplace Tokopedia.

• Rating Bersifat Timbal Balik: Sistem ini ngizinin proses rating dua arah. Pembeli ngasih rating buat toko tempat mereka transaksi, lalu kamu yang penjual pun bisa ngasih ulasan reputasi buat si pembeli. Sistem rating timbal balik ini bikin kedua belah pihak ikut serta dalam transaksi yang adil dan saling menghormati.
• Skor Reputasi: Skor reputasi ini bisa terlihat pada halaman toko. Ini jadi indikator tingkat layanan dan kualitas produk pada toko. Hitungan skor ini berasal dari rating dan ulasan pembeli. Skor reputasi yang tinggi bisa meningkatkan kredibilitas toko dan menarik lebih banyak pelanggan.
• Badge Reputasi: Selain skor reputasi, Tokopedia juga punya sistem badge. Setiap badge Reputasi Toko punya lima level, dan levelnya naik sesuai dengan poin atau skor reputasi. Badge ini merupakan indikator visual, penunjuk sederhana tentang seberapa bagus layanan tokomu.

Intinya, sistem Reputasi Toko ini mekanisme keren buat membangun kepercayaan dan kualitas dalam marketplace Tokopedia.

3 Faktor yang Menentukan Reputasi Tokomu di Tokopedia

Berikut adalah uraian yang lebih rinci tentang faktor-faktor yang nentuin kualitas reputasi toko kamu dalam Tokopedia:

Rating Pembeli

Faktor pertamanya adalah rating yang pembeli berikan pada layananmu. Setelah transaksi selesai, pembeli bisa ngasih rating buat layanan yang mereka dapet dari toko kamu.

Caranya ialah pake sistem Smiley. Ada tiga jenis Smiley, yaitu: puas, netral, dan kecewa. 

Rating ini mencerminkan pengalaman pembeli dengan toko, termasuk kualitas produk, kecepatan pengiriman, dan komunikasimu dalam melayani pembeli.

Untuk ngasih Smiley ini, periode-nya ialah 15 hari. Setelah rating diberikan, maka akan ada periode 15 hari lagi, untuk menanggapi rating tersebut. Dengan demikian, total periodenya ialah 30 hari.

Feedback ini penting banget, karena langsung berpengaruh sama reputasi toko dan bisa ngaruh ke penjualanmu pada masa depan.

Rating Sistem

Faktor kedua ini adalah rating dari sistem Tokopedia sendiri. Rating ini berdasarkan pada performa dan perilaku tokomu. Misalnya, kamu bisa dapet poin reputasi tambahan kalo berhasil ngerjain pesanan berurutan tanpa ada pembatalan.

Ini buat mendorongmu menjaga aliran transaksi yang stabil dan ngurangin pembatalan pesanan, yang mana bisa bikin kesel customer-mu. Selain itu, kalo Badge Reputasi Tokomu  naik level dalam periode tertentu, kamu bisa dapet poin reputasi ekstra.

Baca juga: Cara Komplain ke Tokopedia (STEP Mengajukan ato Membatalkan)

Pengurangan Hukuman

Faktor ketiga ialah pengurangan hukuman. Beberapa tindakan bisa bikin toko kena hukuman dan merusak reputasinya. Misalnya, kalo kamu sebagai seller mengabaikan pesanan (artinya nggak ngirim produk atau nggak masukin bukti pengiriman dalam batas waktu yang udah ditentuin), itu bisa berujung pada hukuman.

Begitu juga kalo penjual membatalkan pesanan pas konfirmasi pengiriman, yang mana juga berakhir pada hukuman.

Hukuman-hukuman ini sengaja dirancang buat ngurangin perilaku, yang bisa bikin pembeli mengalami pengalaman belanja yang kurang menyenangkan.

Tips Menghindari Penalti yang Mengganggu Reputasi Toko Tokopedia-mu

Ada beberapa tips buat hindari hukuman, yang bisa ngaruh buruk ke reputasi toko kamu di Tokopedia.

Jangan Cuekin Pesanan

Salah satu alasan paling umum kena hukuman itu ialah nyuekin pesanan, yang istilahnya itu adalah “Ignore Shipping”. Buat hindari ini, penting banget buat sering-sering ngecek bagian Konfirmasi Pengiriman pada toko kamu (via web atau aplikasi Tokopedia).

Lalu, pastiin buat unggah bukti pengiriman sebelum batas waktunya. Ini nggak cuma bantu hindari hukuman, tapi juga pastiin kalau pelanggan kamu tetep terinformasi tentang status pesanan mereka.

Pertahankan Stok yang Akurat

Alasan lain yang sering bikin kena hukuman itu adalah pembatalan pesanan, atau “Reject Shipping”. Seringkali ini terjadi kalo stok produk yang terdaftar nggak sesuai sama stok sesungguhnya.

Akibatnya, pembeli ngerasa produk masih tersedia buat mereka pesan.

Buat ngehindari masalah ini, selalu pastiin kalau data ketersediaan produk kamu mencerminkan stok yang up to date atau terkini. Rutinlah update stok produkmu agar bisa bantu hindarin pembatalan pesanan dan konsekuensi hukumannya.

Stay Update dengan Kebijakan Tokopedia

Tokopedia sering update kebijakan dan fiturnya.

Dengan demikian, kamu bisa paham, terutama dengan yang berkaitan pada batas waktu proses pesanan, konfirmasi pengiriman, fitur penjualan, dan sistem hukuman reputasi toko.

Baca juga: Cara Hapus Akun Tokopedia (Tips Trik MENGHAPUS Permanen)

Ini penting banget buat ngehindari hukuman, sekaligus biar kamu bisa maksimalin fitur platform buat mendorong penjualan.

Layanan Pelanggan

Ngasih layanan pelanggan yang oke juga bisa bantu ningkatin reputasi toko kamu. 

Tanggapin pertanyaan pelanggan dengan cepat, selesain masalah dengan efektif, dan pastiin pelanggan puas dengan pembeliannya. Ingat, pelanggan yang seneng biasanya lebih mungkin ngasih rating positif, yang mana bisa nambah reputasi toko kamu.

Produk Berkualitas

Terakhir, kualitas produk kamu juga berperan besar dalam reputasi toko. Pastiin produk kamu sesuai sama deskripsi pada halaman produk.

Deskripsi yang membingungkan bisa bikin retur, ulasan negatif, dan tentunya penalti ke toko kamu.

Intinya, buat jaga reputasi yang bagus di Tokopedia, perlu manajemen toko yang hati-hati, termasuk proses pesanan yang tepat waktu, manajemen stok yang akurat, selalu update sama kebijakan platform, ngasih layanan pelanggan yang oke, dan tawarin produk berkualitas.

Dengan fokus pada area-area tersebut, kamu bisa hindari penalti atau hukuman, tingkatin reputasi toko, dan akhirnya, ningkatin penjualan kamu.

Cara Menjadi Power Merchant Tokopedia

Oke, mari mulai tutorial cara menjadi Power Merchant Tokopedia.

Sekali lagi, status Power Merchant adalah wajib buat kamu yang ingin memulai perjalananmu berjualan via Tokopedia.

Ingat, ini bisa ningkatin kunjungan, pesanan dan pendapatan tokomu. Fitur dukungan semacam kupon toko serta broadcast gratis bakal kamu dapat setelah mengaktifkan status Power Merchant.

Lihat ke gambar…

Langkah pertamanya, Install dan buka aplikasi Tokopedia Seller-mu. Lalu tap menu ‘Lainnya’. Menu ini akan membuka ‘Menu Utama’ dari akun Toped-mu.

Nah, pada halaman ‘Menu Utama’ terdapat opsi ‘Upgrade!’.

Opsi inilah yang perlu kamu tekan untuk memulai proses upgrade-mu ke level Power Merchant. 

Baca juga: 5 Tokopedia Paylater (DAFTAR + AKTIFKAN Cara Belanja Hemat)

Sebelum mulai, Tokopedia akan menunjukkan ‘Syarat Keanggotaan Power Merchant’ serta ‘Potensi Tokomu Sebagai Power Merchant’.

Pada bagian sebelumnya telah kami tuliskan berbagai syarat menjadi Power Merchant. Kamu bisa lihat lagi syarat-syarat tersebut pada gambar berikut, termasuk potensi-potensi hebat seperti:

• Mendapat kunjungan pembeli sampe 2,5x lipat lebih rame.
• Menerima orderan sampe 2,3x lipat lebih banyak.
• Penghasilan naik sampe 2,2x lipat.

Selain itu, halaman upgrade juga menyajikan dulu beberapa keuntungan lainnya setelah kamu bergabung menjadi Power Merchant Tokopedia.

Yaitu:

• Ekstra kredit TopAds 5% dan Broadcast Chat sampe ke 200 akun. TopAds adalah uang yang kamu depositkan untuk beriklan dalam Toped. Dengan jadi Power Merchant, kamu dapat ekstra uang 5% dari jumlah yang kamu depositkan.
• Gabung rilisan spesial 5 kali per bulan. Artinya, dapat info cepat mengenai sesuatu yang bisa nge-UP penjualanmu.
• 5 kuota paket bundling. Sistem bundling biasanya ampuh untuk menaikkan harga, agar profitnya juga naik.

Untuk mulai tahap upgrade, jangan lupa centang kotak kecil yang berlabel ‘Saya setuju dengan S&K yang berlaku’.

Kalau kamu sudah yakin untuk langsung upgrade, silakan tekan tombol ‘Gabung Sekarang’. Tapi kalau mau lanjut baca-baca dulu, tekan saja hyperlink ‘Pelajari Power Merchant Selengkapnya’.

Baca juga: Cara Melaporkan Toko di Tokopedia (REPORT yang Melanggar)

Untuk kamu yang sudah menekan tombol ‘Gabung Sekarang’, tahap selanjutnya adalah:

Verifikasi Data untuk Jadi Power Merchant Tokopedia

Tahap menjadi Power Merchant Tokopedia ini terdiri atas dua bagian. Yang pertama adalah upload foto KTP, dan yang kedua berupa verifikasi wajah.

Selain untuk upgrade, tahap ini juga bermanfaat dalam melindungi akunmu agar lebih aman dari tindakan-tindakan yang tak bertanggung jawab.

Sebelum mulai verifikasi, centang lagi kotak kecil yang berlabel ‘Saya setuju untuk bagikan data KTP & foto wajah ke Tokopedia sesuai Syarat & Ketentuan’.

Kemudian, tekan tombol ‘Mulai Verifikasi’.

Foto Bagian Depan KTP

Poin-poin penting sebelum kamu mengambil gambar KTP-mu adalah:

• Pake KTP asli yang masih berlaku.
• Pastiin gambar si KTP berada dalam bingkai yang aplikasi Tokopedia berikan. Artinya, jangan sampai keluar dari bingkai tersebut.
• Foto yang kamu ambil wajib terlihat jelas, dengan pencahayaan yang cukup.

Lihat, Tokopedia menjamin keamanan data yang kamu serahkan pada mereka.

Bila kamu sudah paham dengan semua poin itu, silakan tap tombol ‘Ambil Foto KTP’.

Baca juga: Cara Memberi Rating di Tokopedia (via MOBILE to HP)

Nah, setelah memastikan e-KTP kamu masuk ke dalam bingkai yang aplikasi berikan. Tekan tombol shutter kamera untuk menangkap gambar. Tokopedia pun mengingatkan agar foto yang kamu ambil sudah terlihat jelas. Bila buram, silakan atur agar fokus kameramu lebih baik, atau mungkin pindah ke area yang lebih terang.

Ingat, informasi yang tercetak pada e-KTP juga mesti terlihat jelas. Ini tujuan utama dari pengambilan gambar ini.

Bila sudah oke, silakan tap tombol ‘Lanjut’. Bila gagal atau bermasalah, silakan tap tombol ‘Foto Ulang’ untuk mengulangi pengambilan fotonya.

Scan Wajah Kamu

Proses scan wajah ini serupa dengan pengambilan foto KTP. Ini adalah tahap yang Tokopedia perlukan untuk mencocokan data pada KTP.

Instruksinya adalah:

• Kamu tidak boleh pakai aksesoris yang menutupi wajahmu.
• Pastikan cahaya pada ruangan cukup, agar foto wajahmu tertangkap jelas oleh kamera.

Jika tak ada masalah dengan instruksi tersebut, tekan tombol ‘Mulai Verifikasi Wajah’.

Agar proses scan berjalan mulus, kamu mesti mengizinkan aplikasi Tokopedia Seller yang ingin mengakses foto serta video dari perangkat yang kamu pakai.

Baca juga: Cara Bayar PBB di Tokopedia (Pembayaran MUDAH + RESMI)

Perhatikan, proses scan wajah untuk upgrade ke Power Merchant Tokopedia ini akan melibatkan 3 pose, yaitu:

• Tengok ke kanan atau ke kiri.
• Buka dan tutup mulut.
• Berkedip

Aplikasi akan secara otomatis menangkap pose-posemu itu.

Selesai…

Tahap Menunggu 24 Jam

Pengajuanmu akan diproses oleh Tokopedia.

Hasilnya akan Toped kabarkan via email dalam 1 x 24 jam.

Sambil menunggu, kamu bisa baca-baca dulu info-info yang Toped sediakan. Salah satunya, kami rekomendasikan kamu untuk membaca info biaya layanan yang berdasarkan kategori.

Biaya Power Merchant Tokopedia

Untuk jadi Power Merchant, biayanya adalah gratis. Lihat kembali bagian yang membahas tentang syarat untuk upgrade ke Power Merchant.

Biaya Power Merchant toko di sini berarti: adanya biaya yang terpotong oleh Toped ketika tokomu mendapatkan penjualan.

Baca juga: Cara Belanja di Tokopedia Bagi Pemula (Marketplace Paling Aman)

Sejak 2 Januari 2023, Toped meng-update ketentuan biaya layanan ini. Ketentuannya jadi lebih fleksibel, serta mengacu pada kategori-kategori dari produk yang kamu jual.

Beberapa poin penting yang perlu kamu ketahui:

Tarif untuk Biaya Layanan

Tarifnya mulai 1% untuk Regular Merchant, lalu naik sedikit 1,8% untuk kamu yang sudah upgrade ke Power Merchant. Lihat pada kolom Regular Merchant, biaya layanannya berlaku setelah toko mendapat 100 transaksi ya.

Lebih lengkapnya bisa kamu lihat pada gambar berikut:

Kategori Produk Biaya Layanan

Bisa kamu lihat, kategori produk menentukan besaran biaya layanan. Artinya, beda kategori, beda pula persentase biaya layanannya.

Karena itulah, memahami kategori yang tepat merupakan hal penting, agar biaya layanannya tepat.

Kategori Grup 1 Bagian 1

Grup 1	Subkategori Grup 1
Kamera & Elektronik Lainnya, Audio	Baterai & Charger Kamera
	Frame
	Aksesoris Kamera
	Cleaning Tools Kamera
	Album & Roll Film
Buku	Kesehatan & Gaya Hidup
	Ekonomi & Bisnis
	Keluarga
	Buku Remaja dan Anak
	Religi & Spiritual
	Kamus dan Bahasa Asing
	Lainnya
	Buku Persiapan Ujian
	Hobi
	Kewanitaan
	Buku Masakan
	Komputer & Internet
	Pendidikan
	Arsitektur & Desain
	Buku Import
	Pertanian
	Novel & Sastra
	Kedokteran
	Buku Hukum
	Sosial Politik
	Pengembangan Diri & Karir
	Teknik & Sains
	Majalah
	Komik
Dapur	Peralatan Dapur
	Peralatan Makan & Minum Perlengkapan Cuci Piring
	Peralatan Baking
	Lain Lain
	Bekal
	Penyimpanan Makanan
Elektronik	Lampu
Fashion Anak & Bayi	Sepatu Anak Laki laki
	Pakaian Adat Anak
	Tas Anak
	Seragam Sekolah
	Aksesoris Anak
	Pakaian Anak Laki Laki
	Sepatu Anak Perempuan
	Pakaian Dalam Anak
	Jam Tangan Anak
	Aksesoris Bayi
	Kostum Anak
	Baju & Sepatu Bayi
	Pakaian Anak Perempuan
Fashion Muslim	Atasan Muslim Wanita
	Masker Hijab
	Bawahan Muslim Wanita
	Dress Muslim Wanita
	Baju Renang Muslim
	Aksesoris Muslim
	Outerwear Muslim Wanita
	Pakaian Muslim Pria
	Perlengkapan Ibadah
	Jilbab
	Pakaian Muslim Anak
Fashion Pria	Pakaian Adat Pria
	Baju Tidur Pria
	Jeans & Denim Pria
	Atasan Pria
	Seragam Pria
	Aksesoris Sepatu Pria
	Masker Pria
	Tas Pria
	Aksesoris Pria
	Pakaian Dalam Pria
	Blazer & Jas Pria
	Topi Pria Sepatu Pria
	Outerwear Pria
	Batik Pria
	Celana Pria
Fashion Wanita	Bridal
	Tas Wanita
	Seragam Wanita
	Sepatu Wanita
	Aksesoris Wanita
	Jeans & Denim Wanita
	Beachwear Wanita
	Kebaya
	Masker Wanita
	Setelan Wanita
	Fashion Couple
	Baju Tidur Wanita
	Batik Wanita
	Pakaian Adat Wanita
	Dress
	Pakaian Dalam Wanita
	Atasan Wanita
	Outerwear Wanita
	Bawahan Wanita
	Aksesoris Sepatu Wanita

Baca juga: Cara Retur Barang di Tokopedia (TUKER ato REFUND Mudah)

Kategori Grup 1 Bagian 2

Grup 1	Subkategori Grup 1
Handphone dan Tablet	Nomor Perdana & Voucher
	Aksesoris Handphone
	Komponen Handphone
	Aksesoris Tablet
	Komponen Tablet
Ibu dan Bayi	Pakaian Ibu Hamil
Kecantikan	Brush Applicator
	Lip Color & Lip Care
	Mix Palette
	Make up Tools
	Make up Mata
	Pembersih Make Up
	Perawatan Wajah. Face & Body Paint Kit
	Masker Kecantikan
	Aksesoris Rambut
	Hand & nail art
	Make up Wajah
	Eyebrow Kit
Mainan dan Hobi	Lainnya
Makanan dan Minuman	Makanan Kering
Office dan Stationery	Alat Tulis
	Pengikat & Perekat
	Document Organizer
	Surat Menyurat Kertas
	Lain Lain
	Buku Tulis
	Pemotong Kertas
Olahraga	Beladiri
	Golf
	Hiking & Camping
	Lain Lain
	Tenis
	Boxing
	Basket
	Pakaian Olahraga Pria
	Panahan
	Perlengkapan Lari
	Aksesoris Olahraga
	Gym & Fitness
	Badminton
	Tenis meja
	Olahraga Air
	Alat Pancing
	Voli
	Pakaian Olahraga Wanita
	Yoga & Pilates
	Sepak Bola & Futsal
	Sepatu Roda & Skateboard
	Baseball
Otomotif	Aksesoris Pengendara Motor
Perawatan Tubuh	Kesehatan Gigi & Mulut
	Perawatan Kaki & Tangan
	Cologne & Fragrance
	Perawatan Rambut
	Perawatan Kuku
	Produk Kewanitaan
	Perlengkapan Mandi
	Grooming
	Perawatan Mata
	Perawatan Telinga
	Parfum
	Perawatan Kulit

Baca juga: Cara Pinjam Uang di Tokopedia (Online TANPA Jaminan + CEPAT)

Kategori Grup 1 Bagian 3

Grup 1	Subkategori Grup 1
Perlengkapan Pesta dan Craft	Balon
	Hadiah
	Dekorasi Pesta
	Peralatan Jahit
	Persiapan Pernikahan
	Perlengkapan Kaligrafi
	Peralatan Menggambar
	Bunga
	Bungkus Kemasan
	Kebutuhan Pesta
	Kertas Seni
	Kerajinan Tangan
	Peralatan Melukis
	Lainnya
Pertukangan	Alat Angkut Barang
	Ledeng
	Alat Perkebunan
	Cat & Perlengkapan
	Alat Ukur Industri
	Material Bangunan
	Hand Tools
	Alat Keselamatan
Produk Lainnya	Lainnya atau Tidak memiliki kategori
Rumah Tangga	Tempat Penyimpanan
	Kebersihan
	Travel Taman
	Ruang Tamu & Keluarga
	Furniture
	Dekorasi
	Kamar Tidur
	Laundry
	Kamar Mandi
	Kebutuhan Rumah
	Lain Lain
Tour dan Travel	Voucher Travel Tiket Atraksi
	Sim Card & Wifi Internasional
	Dokumen Perjalanan
	Paket Tur
	Tiket Transportasi
Wedding	Paket Lengkap
	Hair & Makeup
	Gaun & Pakaian Wanita
	Wedding Organizer
	Makanan & Minuman Pernikahan
	Decoration
	Entertainment
	Honeymoon
	Venue
	Jas & Pakaian Pria
	Jasa Pernikahan Lainnya
	Photography & Videography
	Wedding Makanan & Minuman Souvenir & Seserahan
	Perhiasan & Aksesori
	Undangan
	Wedding Planning
	Sewa
	Wedding Stylist
	Aksesoris Pengantin Pria
	Kecantikan
	Bridal & Sanggar

Baca juga: Cara Membatalkan Pesanan di Tokopedia (MOBILE + BROWSER)

Kategori Grup 2

Grup 2	Subkategori Grup 2
Kamera & Elektronik Lainnya, Audio	Perangkat Elektronik Lainnya
	Tas & Case Kamera
	Kamera Pengintai
	Lensa & Aksesoris
	Audio
	Perangkat Keamanan
	Vaporizer
Dapur	Aksesoris Dapur
Elektronik	TV & Aksesoris Printer
	Elektronik Kantor
	Media Player
	Telepon
Film dan Musik	Musik
	Perlengkapan Alat Musik
	Alat Musik Tiup
	Alat Musik Tradisional
	Vokal Keyboard & Piano
	Film & Serial TV
	Alat Musik Digital
	Drum & Perkusi
	Alat Musik Gesek
	Gitar & Bass
Gaming	CD Game
	Aksesoris Mobile Gaming
	Aksesoris Game Console
Ibu dan Bayi	Peralatan Perlengkapan Menyusui
	Perlengkapan & Perawatan Ibu
	Perawatan Bayi
	Perlengkapan Tidur Bayi
	Perlengkapan Mandi Bayi
	Perlengkapan Makan Bayi
	Stroller & Alat Bantu Bawa Bayi Mainan & Aktivitas Bayi
Kesehatan	Suplemen Diet
	Masker Medis & Pelindung Wajah
	Vitamin & Multivitamin Tulang Otot & Sendi
	Produk Dewasa
	Perlengkapan Kebersihan
	Tes Kehamilan dan Masa Subur
	Kesehatan Wanita
	Lainnya
	Essential Oil
	Obat Obatan
	Perlengkapan Medis
Komputer dan Laptop	Kabel & Adaptor
	Networking
	Aksesoris PC Gaming
	Software Aksesoris Komputer & Laptop
Mainan dan Hobi	Board Game
	Perlengkapan Sulap
	Boneka
	Mainan Anak-Anak
	Permainan Kartu
	Kostum
	Stress Relieve Toys Gag & Prank Toy
	Mainan Remote Control
	Model Kit
	Figure
	Diecast
	Aksesoris Airsoft Gun
	Puzzle
	Permainan Tradisional
Makanan dan Minuman	Minuman Beralkohol Makanan Ringan
	Hampers
	Makanan Jadi
	Makanan Kaleng
	Minuman
	dan Paket Makanan
	Kue
	Parsel
Office dan Stationery	Kalkulator dan Kamus Elektronik.
Otomotif	Perkakas Kendaraan Interior Mobil
	Eksterior Mobil
	Aksesoris Motor
	Perawatan Kendaraan
Perawatan Hewan	Perawatan Ikan
	Perawatan Burung
	Perawatan Hewan Ternak
	Perawatan Ayam
	Perlengkapan Hewan Perawatan Kucing
	Grooming Hewan
	Perawatan Anjing
	Perawatan Hamster
	Hewan Peliharaan
	Perawatan Kelinci
	Perawatan Reptil
Perlengkapan Pesta dan Craft	Alat Ukir
Pertukangan	Perlengkapan Las
	Mesin Produksi
	Tenaga Surya Perlengkapan Listrik
	Gerobak
	Motors & Power Transmission
	Machinery
	Preumatic
	Otomasi Industrial
	Generator & Genset

Baca juga: Cara COD di Tokopedia (Tutorial MUDAH Aktifkan Bayar di Tempat)

Kategori Grup 3

Grup 3	Subkategori Grup 3
Kamera & Elektronik Lainnya, Audio	Kamera Analog
	Kamera Digital
	Drone & Aksesoris
	Video Lighting & Studio
Dapur	Peralatan Masak
	Alat Masak Khusus
Elektronik	Elektronik Dapur
	Alat Pendingin Ruangan
	Elektronik Rumah Tangga
Fashion Anak dan Bayi	Perhiasan Anak
Fashion Pria	Perhiasan Pria
	Jam Tangan Pria
Fashion Wanita	Perhiasan Wanita
	Jam Tangan Wanita
Gaming	Virtual Reality
	Game Console
Handphone dan Tablet	Wearable Devices
	Powerbank
Ibu dan Bayi	Makanan & Susu Ibu Hamil
	Popok
	Makanan & Susu Bayi
Kecantikan	Styling Rambut Wanita
Komputer dan Laptop	Komponen Laptop
	Monitor
	Media Penyimpanan Data
	Desktop & Mini PC
	Memory Card
	Laptop
	PC & Laptop Gaming Komponen Komputer
Logam Mulia	Logam Mulia
Makanan dan Minuman	Daging
	Buah
	Sayur
	Bahan Kue
	Beras
	Makanan Sarapan
	Susu & Olahan Susu
	Mie & Pasta
	Telur
	Makanan Beku
	Seafood
	Bumbu & Bahan Masakan
	Tepung
Olahraga	Sepeda
Otomotif	Ban Mobil
	Spare Part Mobil
	Ban Motor
	Helm Motor
	Spare Part Motor
	Audio & Video Mobil
	Velg Motor Oli & Penghemat BBM
	Velg Mobil
	Alat Berat
Pertukangan	Power Tools
	Baut & Mur Pengencang
	Tape & Sealant Perekat
Properti	Perumahan
	Sewa Properti
	Full Payment Properti
	Booking Fee Properti

Baca juga: Cara Buka Toko di Tokopedia (LENGKAP, MUDAH dan GRATIS)

Kategori Grup 4

Grup 4	Subkategori Grup 4
Handphone dan Tablet	Tablet
	Handphone

Kategori Grup 5

Grup 5	Subkategori Grup 5
Otomotif	Sepeda Motor
	Mobil

Level Seller Tokopedia

Selain kategori tadi, level keanggotaan seller juga mempengaruhi besaran nilai biaya layanan. Status Power Merchant punya tarif biaya lebih tinggi daripada Regular Merchant. 

Namun, seperti yang telah kami bahas, seller Power Merchant juga punya kelebihan dari segi visibilitas yang lebih baik, serta punya akses lebih banyak ke promo-promo tertentu. 

Tokopedia dapat merubah ketentuan-ketentuan yang telah kami sampaikan pada poin-poin di atas. Perubahan yang mereka lakukan akan berpengaruh untuk setiap level seller. Dengan demikian, sebaiknya sesekali cek halaman resmi Tokopedia yang terkait dengan hal ini.

Memahami struktur biaya untuk layanan toko ini penting ya.

Ini bakal ngebantu kamu dalam ngelola bisnismu di Tokopedia. Bila kamu tetap up to date dengan info-info ini, serta mengkategorikan barang jualanmu dengan benar, kamu bisa mengelola biaya dengan efektif, serta memaksimalkan profit.

Contoh Biaya Layanan Pada Penjualan Tokomu di Tokopedia

Misal, pada 10 Januari 2023 terjadi penjualan dua buah produk dari tokomu. Barang yang terjual termasuk kategori grup 1 dengan harga masing-masingnya itu 50 ribu.

Artinya, total transaksinya adalah 100 ribu.

Bilamana tokomu itu berstatus Power Merchant PRO, maka silakan lihat berapa persen tarif layanan yang Tokopedia kenakan. Untuk contoh ini, produk kategori grup 1 dari seller Power Merchant PRO akan kena 4,5% dari total penjualan.

Maka 4,5% dari Rp 100.000 = Rp 4.500

Baca juga: Cara Jualan di Tokopedia (Buka TOKO, Upload Produk, Logistik)

Toped juga menginfokan, bila biaya pemotongan ini dapat kamu lihat pada riwayat saldo toko Tokopedia-mu.

Biaya untuk Power Merchant Nonaktif dan PPN

Seller Power Merchant dan Power Merchant PRO yang nonaktif, bakal kena biaya layanan juga.

Besarannya mulai dari 1% setelah tokonya menjual sampe 100 produk. Bila belum mencapai kuantitas itu, penjualan toko takkan dikenai biaya layanan.

Ketentuan biaya layanan sendiri sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai atau PPN. Ini sudah sesuai hukum pajak negara kita.

Baiklah, sampai sini dahulu bahasan mengenai Power Merchant Tokopedia dari TediEka. Terima kasih telah menyimak sampai akhir.

Jika ada yang ingin kamu tanyakan, silakan tulis pada kotak komentar ya…

Nyari cara buka toko di Lazada?

Kamu bisa nemuin tutorial lengkapnya pada artikel ini.

Benefitnya:

• Step bikin tokonya jelas dan praktis
• Bisa langsung jualan
• Akun tokomu aman dari akses ilegal

Yuk simak infonya.

Cek dan explore materi-materinya dari daftar isi berikut:

Bagaimana Cara Jualan di Lazada?

Oke, ada tiga cara utama yang bisa kamu pilih, dan memahami metode-metode ini akan membantumu menentukan mana yang paling cocok untuk bisnismu.

Yaitu:

1. Sebagai Produsen:

Kamu adalah otak di balik barang-barang yang kamu jual. Pernah nonton Willy Wonka yang punya pabrik coklat?

Nah, posisimu kayak dia. Menciptakan produk yang bisa bantu ngatasin masalah customer. 

Sebagai produsen, kamu memiliki kendali penuh atas segalanya. Mulai proses produksi hingga kualitas dan merek produkmu. Kamu bisa mencantumkan kreasi-kreasimu langsung dalam toko Lazada-mu dan menangani segalanya dari awal sampai akhir.

2. Sebagai Reseller:

Nah, jika kamu tidak tertarik dengan bisnis yang ‘membuat barang dari nol’, maka tekuni jadi reseller.

Ini artinya kamu seperti perantara antara produsen atau grosir dengan pelanggan. Kamu membeli produk dalam jumlah besar, menyimpannya, dan kemudian menjualnya kembali lewat toko Lazada-mu.

Ya, ini membutuhkan investasi.

Tapi kamu bisa menawarkan berbagai macam produk tanpa harus repot membuatnya sendiri.

3. Sebagai Dropshipper:

Dan terakhir, ada dropshipping.

Ini jadi mak comblang atau perantara juga antara pembeli dan supplier atau produsen. 

Bedanya dengan reseller, kamu gak nyetok atau beli barang dulu. 

Ya, kamu cukup mencantumkan produk supplier pada toko Lazada milikmu. Modal foto dan video doang gitu.

Ketika pelanggan melakukan pesanan, kamu meneruskannya ke pemasokmu, yang kemudian mengirimkan produk langsung kepada pelanggan.

Tim supplier bakal bantu kamu nanganin urusan logistik rumit untukmu. Selain itu, karena kamu gak ngeluarin biaya buat beli stok, risikonya jadi lebih rendah daripada metode lainnya.

Bagaimana Cara Milih Mode Jualan Lazada yang Tepat?

Pertimbangkan Kemampuanmu

Jika kamu memiliki kemampuan untuk memproduksi barang, menjadi produsen memberimu kontrol atas kualitas dan margin keuntungan. Menjadi reseller cocok jika kamu lebih suka memiliki beragam produk tanpa biaya produksi. Dropshipping ideal untuk pemula atau mereka dengan modal terbatas karena membutuhkan investasi awal yang minimal.

Evaluasi Permintaan Pasar

Baca juga: Cara Membatalkan Pesanan di Lazada (Mudah, Benar, Cepat)

Teliti tren pasar dan preferensi pelanggan untuk menentukan produk mana yang lagi banyak peminat. Ini bakal jadi panduan buat dapetin putusan yang terbaik. Apakah itu ngeproduksi, menjual kembali, atau melakukan dropship.

Pahami Margin Keuntungan

Setiap metode penjualan memiliki margin keuntungan yang berbeda. Produsen biasanya memiliki margin yang lebih tinggi tetapi juga menanggung biaya produksi. Reseller mungkin memiliki margin yang lebih rendah tetapi bisa mendapatkan diskon besar pas ngeborong produk. Dropshipper memiliki margin yang lebih rendah tetapi biaya operasional yang lebih rendah juga.

Silakan pakai poin-poin sebagai dasar pertimbangan sebelum kamu ngambil keputusan.

Apapun nanti putusanmu, kamu pasti perlu buka toko di Lazada kan?

Syarat-Syarat Membuka Toko di Lazada

Sebelum kamu mulai jualan barang lewat toko Lazada-mu, kamu harus memenuhi beberapa persyaratan dan ngerti situasinya terlebih dahulu..

Oke, mari bahas dulu persiapan yang perlu kamu lakukan sebelum mulai jualan di Lazada:

1. KTP yang Valid: Ini kayak tiket buat masuk ke dunia jualan online Lazada.Ya, kamu butuh KTP untuk jualan di Lazada. Ini adalah bukti identitasmu, menunjukkan bahwa kamu adalah sosok asli dan penduduk Indonesia yang sah.

2. Alamat Email Aktif: Kamu butuh email untuk mendaftar ke berbagai akun online, termasuk Lazada. Email inilah yang akan menerima semua pemberitahuan dari Lazada.

Untuk melengkapi dua syarat itu, kamu juga perlu menunjukkan bahwa kamu punya kredibilitas finansial.

Inilah yang kamu perlukan:

1. Buku Tabungan atau Rekening Bank: Ini seperti resume keuanganmu. Kamu perlu menyediakan buku tabungan atau rekening bank atas namamu dan sesuai dengan data pada KTP-mu. Ini sekaligus akan jadi tempat untuk menyimpan semua keuntungan dari penjualan Lazada-mu.

2. Izin Usaha dan Nomor Induk Berusaha (NIB): Izin usaha-mu menunjukkan bahwa kamu menjalankan operasi yang sah. Sementara NIB-mu bakal membantu menjaga semuanya agar resmi dan teratur.

Nomor 2 ini sifatnya optional ya. Bagus kalau kamu sudah punya itu, kalaupun nggak tak masalah karena bisa nyusul nanti ketika usahamu sudah berkembang.

Cara Buka Toko Online di Lazada

Kami akan bahas mulai dari nyari supplier ya.

So, untuk kamu yang produsen atau bikin produk sendiri, kamu bisa skip langsung ke bagian tutorial ini yang membahas membuka toko Lazada.

Untuk kamu yang reseller dan dropshipper, silakan simak mulai dari step mencari supplier ini ya.

Nyari Supplier Buat Toko Lazada-mu

Oke, mari kita mulai langkah pertama: mencari supplier atau pemasok di Shopee. Ini step yang penting untuk pondasi usahamu sebagai reseller ataupun dropshipping. Supplier gede biasanya punya toko Shopee tuh.

So…

Pertama, buka aplikasi Shopee. Begitu kamu masuk, katakanlah kamu tertarik untuk menjual produk buat balita. Lanjutkan dan ketik apapun yang terkait dengan produk tersebut.

Misalnya, ketikkan ‘baju anak import’ ke dalam kolom pencarian Shopee. Seperti ini ya contohnya:

Baca juga: Cara Bayar Lazada PayLater (Membayar Tagihan Tanpa Ribet)

Sekarang, kamu akan melihat banyak hasil pencarian yang Shopee tampilkan. Karena hasilnya banyak, untuk mendapatkan hasil terbaik, maka manfaatkanlah fitur penyaring atau ‘filter’ dari Shopee.

Lihat ke gambar, biar praktis cukup gunakan tab ‘Terlaris’ saja, itu sudah cukup.

Ini bakal memastikan kamu nanti akan berurusan dengan supplier yang dapat kamu andalkan, yang memiliki rekam jejaknya terbukti dalam hal kualitas dan layanan.

Nah, buat nyarinya, silakan scroll hasil pencarian yang sudah tersaring oleh tab ‘Terlaris’. Sebagai patokan, kamu bisa pake kriteria berikut.

4 Kriteria Supplier yang Potensial

• Toko Star/Star+/shopeemall
• Rating toko minimal 4.7
• Persentase chat dibalas minimal 85%
• Gambar dan deskripsi jelas

Keterangan:

• Status Toko: Cari toko yang bertanda sebagai ‘Star’, ‘Star+’, atau ‘Shopee Mall’. Ini ialah status seller yang biasanya lebih dapat dipercaya.
• Rating: Bidik pemasok dengan rating minimum 4.7. Kamu ingin bermitra dengan supplier yang secara konsisten memberikan layanan yang berkualitas tinggi.
• Responsif: Periksa bahwa tingkat respons obrolan pemasoknya minimal 85%. Kamu ingin seseorang yang responsif dan perhatian buat nge-support usahamu.
• Info Produk: Pastikan foto atau video produk dan deskripsinya jelas dan rinci. Pelanggan perlu tahu persis apa yang akan mereka dapatkan.

Contoh, misalnya dari hasil penelusuran kamu nemu produk ini. Silakan klik fotonya untuk masuk ke dalam halaman detail produknya.

Lihat deh, bagus kan fotonya. Itu artinya, ni produk udah lolos buat kriteria urusan foto. 

Kemudian, kalau fotonya sudah bagus silakan scroll ke bagian bawah halaman detail produk tersebut. Stop pada bagian nama tokonya kayak contoh ini. Lihat, penjual ini punya statistik:

• 1,3 ribu produk
• Rating toko 4,8
• 100% chat dibalas

Nah, ini mantep…

Seluruh kriteria supplier potensial telah terpenuhi.

Kunjungi Toko Supplier

Setelah kamu menemukan pemasok yang menjanjikan, kamu perlu telusuri toko mereka untuk menjelajahi berbagai produk yang mereka tawarkan. Silakan lihat ke samping nama toko si calon supplier, ada sebuah tombol berlabel ‘Kunjungi Toko’.

Klik tombol tersebut untuk melihat semua barang menarik yang mereka tawarkan.

Perhatikan dengan seksama kualitas produk mereka. Apakah bahan-bahannya tahan lama? Apakah warna dan desainnya menarik? Ingat, produk yang kamu jual mencerminkan merekmu, jadi penting untuk memilih barang berkualitas bagus.

Sambil amati juga harga mereka. Apakah harganya kompetitif dari penjual lainnya? Ingatlah bahwa kamu perlu memperhitungkan biaya ini saat menetapkan harga buat toko Lazada-mu.

Terakhir, jangan lupa untuk mengecek ulasan dan rating pelanggan mereka. Ini akan memberikanmu wawasan berharga tentang kualitas barang, reputasi dan keandalan mereka sebagai supplier. Cari umpan balik positif dan rating tinggi, yang menunjukkan pelanggan puas terhadap layanan mereka.

Baca juga: Lazada PayLater : 3+ Cara Daftar & Mengaktifkan PayLater Lazada

Perhatikan, dalam halaman toko ada sebuah tab ‘Produk’. Tekan tab tersebut biar seluruh produk si toko tampil pada layarmu.

Luangkan waktu untuk melihat-lihat inventaris mereka, misalnya untuk contoh kategori pakaian dan aksesori anak impor ini ialah kaos kaki, topi, sendal, dan sepatu.

Pastikan gayanya menarik dan harganya kompetitif ya.

Nah, untuk kamu yang reseller. Silakan lihat adakah penawaran harga grosir dari mereka, atau bisa coba chat mereka untuk tanyakan itu. Kalau ada, step berikutnya bisa kamu skip dan langsung menuju tutorial membuat tokonya.

Sementara itu, buat kamu yang pengen bisnis dropship, silakan lanjutkan dulu membaca ke step berikut:

Pakai Fitur Chat untuk Ngontak Supplier

Ya, sama dengan kamu yang reseller tadi, yang mau dropship pun mesti ngontak calon supplier-mu.

Ingat, kalau semua produknya cakep-cakep, itu berarti kamu sudah nemu supplier yang oke buat bisnismu.

Sekarang, coba hubungi dia dan jalin kemitraan dengannya. Kalau belum paham cara chat-nya, silakan pilih salah satu produk dari toko supplier.

Kemudian, lihat pada bagian bawah layar ada sebuah tombol dengan ikon chat untuk menghubungi penjual. Tap pada tombol tersebut.

Cara Mengirim Pesan ke Supplier

Kamu bisa memulai pesan dengan menyapa lalu mengungkapkan tujuanmu.

Misalnya: Hi kak, apakah bisa dropship via W-A pake resi otomatis?

Catat ya, kamu mesti pakai kata W-A atau Wasapp dan bukannya WA atau WhatsApp. Shopee bakal nge-blok chat kamu bila ketahuan ada indikasi melakukan transaksi di luar platform-nya.

Tunggu tanggapan calon supplier-mu.

Jika mereka setuju dengan proposal dropship darimu, mereka akan memberikan nomor WhatsApp untuk kebutuhan ordermu.

Selanjutnya, tanyakan tiga pertanyaan penting ini pada supplier:

• Apakah kamu bisa menggunakan alamat mereka sebagai alamat pengiriman untuk customer-mu?
• Apakah mereka mengizinkanmu menjual dropship produk mereka via Lazada?
• Apa info rekening bank mereka untuk pembayaran order-mu nanti?

Cara Membuka Toko di Lazada

Sekarang, mari ke tahap selanjutnya. Kamu perlu toko online yang sepenuhnya beroperasi untuk mulai berjualan.

Install, Login/Register

Pertama, pergi ke Play Store kamu lalu install aplikasi Lazada Seller Center. Perhatikan gambar, kamu cukup ketik Lazada Seller Center saja pada kotak pencarian Play Store.

Aplikasinya seperti yang kamu lihat pada gambar. Kalau sudah kamu install, buka aplikasinya.

Tampilan halaman awalnya bakal kayak gini:

Bila kamu sudah punya akun, kamu bisa pilih ‘Login with Lazada Account’ tapi kalau belum punya, tap opsi ‘Enter your mobile number’ buat bikin akunnya dulu.

Ini cara buat akunnya:

Baca juga: 3+ Potongan Shopee (Biaya Admin Penjualan, Layanan dll)

Cukup masukkan nomor ponselmu pada kolom yang tersedia. Kalau sudah, periksa dulu dengan teliti buat mastiin gak ada kesalahan input.

Kalau sudah benar, tekan tombol ‘Next’.

Tombol ini akan membuat Lazada ngirim kode OTP ke nomormu tadi. Verifikasi ini biasanya masuk via SMS buat ngonfirmasi identitasmu sebelum memulai pendaftaran.

Bila kodenya telah masuk, input nilainya pada kotak-kotak kecil yang Lazada tampilkan pada layarmu. Jumlah kodenya ada 6 digit, yang mana kalau dia gak datang bisa kamu minta ulang kirim kodenya setelah 1 menit berlalu dari kode yang pertama.

Daftar Akun Seller Lazada

Nah, lanjut ke daftar akun bikin akun seller Lazada.

Ada beberapa kolom isian yang perlu kamu isi sebelum bikin toko Lazada-mu.

Yaitu:

• Tipe akun: pilih individual atau perusahaan.
• Email: email aktif buat komunikasi dengan Lazada.
• Password: kata sandi pengaman buat melindungi akunmu.
• Retype Password: buat ngulangin password-mu, buat mastiin input-mu konsisten.

Kalau sudah, tekan ‘Next’ lagi. Inilah tombol yang akan memulai proses pembuatan tokomu.

Lihat ke sisi kanan gambar dengan background biru itu ya. Lazada menunjukkan ada 4 buah tahapan untuk membuat toko dalam platform mereka.

Yakni:

Email 

Untuk email sudah terceklis karena telah kamu input pada halaman sebelumnya.

Alamat

Kalau kamu produsen atau reseller, maka silakan input alamatmu sendiri pada bagian tersebut.

Tapi kalau kamu dropshipper, ingatlah bahwa pada tahap ngontak supplier tadi kamu sudah minta alamat toko supplier. Masukkan alamat mereka pada bagian ini dan bukannya alamatmu sendiri ya.

Tambah ID serta Dokumen Bank

Mengunggah dokumen-dokumen penting seperti KTP untuk tujuan verifikasi, dan menyiapkan rincian bank-mu untuk pembayaran. Pastikan untuk memeriksa kembali semua informasi yang kamu berikan untuk memastikan keakuratannya.

Upload Produk

Ada bagian tertentu dari artikel yang akan membahas tutorial upload produk dengan lebih terperinci. So, lanjutkan membacanya ya…

By the way…

Sebelum lanjut, bila kamu ingin ganti bahasa aplikasi ke bahasa Indonesia, kamu bisa lakukan langkah berikut. Siapa tahu kan kamu kurang nyaman kalau tampilannya pake bahasa Inggris.

Cara Mengganti Bahasa Aplikasi Lazada

Dari halaman background biru tadi, lihat ke bawah. Ada menu paling kanan yang bernama ‘Me’.

Tap ‘Me’, lalu kamu akan lihat berbagai menu tuk akunmu. Scroll ke bawah, tap pada opsi ‘Language’.

Baca juga: Cara Buat Alamat di Shopee (100% Berhasil, Koordinat Akurat)

Lihat nih…

Ada pilihan tuk pake Bahasa Indonesia. Ingat alut navigasi ini buat nge-ubah bahasa dalam akun Lazada kamu ya.

Setelah ngatur bahasa, kini saatnya balik buat nge-input alamat toko.

Pada bagian ini, kamu akan melihat kolom-kolom yang mana kamu bisa memasukkan rincian toko-mu. 

Lihat ke gambar yang bawah, ada sebuah kolom ‘Alamat Gudang’.

• Isi Rincian Alamat: Masukkan alamat fisik toko-mu sendiri untuk produsen atau reseller. Sementara buat dropship, input alamat toko reseller-mu pada bagian ini. Pastikan untuk menyertakan semua informasi yang Lazada perlukan, seperti alamat jalan, kota, provinsi, kode pos.
• Review: Luangkan waktu sejenak untuk meninjau alamat yang telah kamu masukkan untuk memastikan bahwa itu akurat dan lengkap. Ini akan membantu memastikan bahwa urusan pesananmu nanti berjalan dengan benar.
• Kirimkan: Setelah semua datanya akurat, ada sebuah tombol berlabel ‘Kirimkan’. Ini akan menyimpan sekaligus menyerahkan data alamatmu ke Lazada.

Note: Buat kamu yang dropshipper, aktifkan saja toggle untuk opsi ‘Alamat Bisnis’ dan ‘Alamat Pengembalian’.

Selesai, setelah kamu tekan tombol tersebut, Lazada menampilkan notifikasi pada layarmu bahwa ‘Alamat anda telah sukses ditambahkan’ dan memintamu untuk menyelesaikan tahap ke-3.

Verifikasi Dokumen Identitas dan Rekening Bank

Mengunggah dokumen penting seperti KTP dan rekening bank merupakan langkah penting dalam memverifikasi identitas bisnismu dalam Lazada.

Kamu akan pakai platform mereka kan? Lazada pengen mastiin bila kamu bisa mereka percaya, salah satunya langkah awalnya ialah dengan upload ID serta rekening pas buat toko ini.

Perhatikan lagi ke gambar, bila kamu siap untuk memulai tahap ini silakan tap tombol ‘Tambahkan’.

Oke…

Yang pertama ialah:

Verifikasi Identitas

Pada gambar di atas, kami pakai 2 buah anak panah untuk menunjuk pada:

1. Pilih Jenis ID: Dalam bagian verifikasi, kamu perlu mengunggah dokumen untuk memverifikasi identitasmu.

2.. Unggah Dokumen: Kotak dengan ‘+ Unggah’ ialah tempatmu nanti mengupload foto ID milikmu.

Baca juga: 3+ Cara Ganti Alamat di Shopee (MUDAH dan CEPAT)

Ketika kamu tap ‘Pilih’, maka pop up ini akan muncul. Silakan pilih ‘Jenis ID’ yang mau kamu pake buat verifikasi. Untuk tutorial ini, yang dipake ialah KTP. Setelah menentukan pilihanmu, tekan ‘Konfirmasi’.

Lalu, setelah kotak ‘+ Unggah’ kamu tekan, pop up contoh foto KTP akan muncul. Posisi foto seperti inilah yang Lazada inginkan. Yakni foto tampak depan yang jelas dari KTP atau ID yang kamu pakai.

Buat fotonya sendiri kamu dapat beberapa opsi:

• Ambil foto KTP langsung dari hasil tangkapan kamera saat itu juga.
• Pilih foto yang sudah kamu siapin dari galeri.
• Atau dari file PDF yang telah kamu siapin juga sebelumnya.

Setelah kamu ambil atau memilih foto KTP, periksalah untuk memastikan bahwa semua informasi jelas dan mudah terbaca. Pastikan bahwa nama, foto, dan detail lainnya terlihat dengan jelas.

Isi Informasi ID

Setelah puas dengan dokumen yang kamu unggah, lanjutkan sedikit lagi karena Lazada ingin kamu mengisi bagian ‘Informasi Identitas’:

• Nama sesuai kartu ID yang tadi kamu upload
• NIK-nya dari ID tadi

Artinya apa? Kalau info yang kamu tulis beda dengan data KTP, maka pengajuanmu auto Lazada tolak ya.

Verifikasi Rekening Bank

Mirip dengan tadi, kamu tinggal ‘+ Unggah’ foto bagian atas dari rekening bank milikmu.

Contohnya seperti ini, file yang bisa kamu gunakan ialah jenis jpeg, png atau pdf dengan ukuran file tak lebih dari 5 MB.

Selain memperkuat kevalidan identitasmu, bagian verifikasi rekening bermanfaat juga buat menarik penghasilan tokomu nanti.

Kemudian, isi informasi bank-nya. Kamu bakal nemuin kolom-kolom buat masukin detail bankmu.

Yakni:

• Masukkan Nama Pemilik Akun: Ketik nama yang tertera padai rekening bankmu. Pastikan sama persis dengan yang kamu pakai pas registrasi dan verifikasi ID.
• Berikan Nomor Akun: Masukkan nomor rekening bankmu dengan benar. Cek dua kali informasinya biar enggak ada kesalahan.
• Pilih Bank: Pilih bank yang kamu punya dari daftar pilihan yang ada. Bisa kamu amati lagi gambarnya, selalu ada opsi ‘Pilih >’ yang bisa kamu tap.
• Cabang: Dimana kamu bikin rekening itu? Biasanya nama cabangnya sama dengan kota tempatmu membuat rekening.

Cek dua kali sebelum melanjutkan, pastiin semua detail bank yang udah kamu masukin udah bener. Kesalahan pada detail bank bisa bikin pembayaran telat atau bermasalah.

Nah, setelah semua detail bank kamu input, ada tombol ‘Kirimkan’ tuh pada bagian bawah layar. Silakan tekan tombol tersebut buat lanjut ke tahap akhir pembuatan toko di Lazada.

Dengan nyiapin detail bankmu, kamu pastiin pendapatan dari penjualan tokomu itu akan masuk langsung ke rekening bankmu. Ini bakal ngelancarin proses pembayaran biar kamu bisa menikmati hasil jerih payahmu ngelola toko.

Baca juga: 3+ Cara Mengganti Nomor HP di Shopee (Terdaftar Tapi Tak Aktif)

Sebelum kamu tap tambahkan untuk mulai nambahin produk, kunjungi dulu halaman toko supplier buat ngambil foto, video dan deskripsi produk.

Ya, kamu perlu semua bahan itu buat ngisi etalase toko Lazada-mu.

Cara Melengkapi Produk

Oke, mari kita mulai tahap keempat, mengunggah produk ke toko Lazada-mu. Ini tahap penting buat menghidupkan toko milikmu dan menarik perhatian calon pelanggan-mu.

Seperti yang tadi kami bilang…

Pertama, kamu perlu mengumpulkan gambar produk dari supplier yang kamu pilih. Biasanya ini melibatkan download gambar dan video produk yang ingin kamu jual, beserta nyimpen deskripsinya.

Pastikan untuk memilih gambar-gambar berkualitas tinggi yang secara akurat mewakili barang-barang tersebut dan memperlihatkan fiturnya.

Silakan kunjungi lagi toko Shopee supplier, lalu pilih produk-produk yang mau kamu jual. Misalnya kaos kaki lucu ini.

Tap fotonya, untuk masuk ke halaman detail produknya.

Kemudian, tap lagi foto produk dan simpan semua gambar yang supplier punya untuk produk tersebut. Lalu, jangan lupa copy dan simpan juga deskripsi produknya ke note-mu.

Tambah Produk Toko Lazada-mu

Kalau semua gambarnya sudah kamu simpan, begitupun sudah kamu salin deskripsi milik si supplier, silakan balik lagi ke aplikasi Lazada lalu lanjutkan tahap ke 4 dengan tekan tombol ‘Tambahkan’.

Upload Gambar/Video

Lihat, ada sebuah ikon kotak dengan garis putus-putus dengan label ‘Gambar’. Tekan itu untuk mulai meng-upload gambar-gambar yang telah kamu simpan tadi.

Kemudian, muncul sebuah pop up yang kembali ngasih kamu pilihan. Apakah ingin ngambil gambar dari ‘Dari Foto’ atau ‘Kamera’. Pilih dari foto yang telah kamu simpan.

Nah lihat, jika supplier ngupload 6 foto produk, kamu ambil semuanya (jika semuanya bagus ya) lalu re-upload ke toko Lazada-mu.

Perhatikan pula pada halaman ‘Tambah Produk’ ini. Image 1 biasanya akan jadi ‘Gambar Cover’ dari produk ini. Kalau kamu ingin tunjuk gambar lain sebagai cover, maka tap saja gambar yang pengen kamu jadikan cover atau sampul itu.

Baca juga: 3+ Cara Checkout Shopee (Belanja Mulus GRATIS Ongkir)

Kemudian setelah gambarnya terbuka, lihat ke pojok kanan bawah gambar. Ada opsi yang bernama ‘Gambar Utama’, tap pada opsi itu buat jadiin gambar tersebut sebagai ‘Gambar Cover’.

Perhatikan gambar di atas, kini covernya udah ganti ya.

Nama Produk dan Kategori

Setelah beres ngurus gambar, saatnya untuk berkreasi dengan nama produknya.

Hindari pake nama yang sama persis dengan yang supplier pake. Tujuannya biar bedain penawaranmu dari mereka dan ngehindarini persaingan langsung dengan supplier.

Siapa tahu kan mereka juga punya toko di Lazada.

Karena itulah, buat nama-nama yang unik dan menarik yang pake keyword tertentu atau nyorotin manfaat dari setiap produk.

Misalnya kalau pada contoh tutorial ini tuh: kaos kaki bayi baru lahir, kaos kaki newborn baby dll. Kalau kamu perhatikan, pada toko supplier nama produk ini ialah kaos kaki anak laki-laki.

Gitu ya, bedakan nama produknya.

Selanjutnya, pilih kategori yang sesuai untuk produk-mu untuk memastikan mereka yang searching-searching kategori Lazada. Pilih kategori yang secara akurat mewakili jenis produk yang kamu jual dan memudahkan pembeli untuk menemukan apa yang mereka cari.

Paste Deskripsi Produk Supplier

Silakan buka deskripsi produk yang sudah kamu simpan tadi dalam note.

Lihat tuh, tekan ‘Atur’ buat mulai ngedit deskripsi produk yang lagi kamu tambahin ke etalase.

Paste kan salinan deskripsi supplier. Bila kamu ingin nambahin keterangan atau ngedit bagian yang gak sesuai buat tokomu silakan.

Sekadar tips, saat menulis deskripsi produk, fokuslah pada memberikan informasi berharga yang akan membantu customer bikin keputusan tuk beli produkmu itu. Sorotin fitur-fitur kunci, spesifikasi, dan USP atau Unique Selling Point yang membedakan produk-mu dari pesaing lainnya. Jika kamu sudah puas, tekan ‘Simpan’.

Variasi Produk

Sekarang, mari bicara tentang variasi. Jika produk-mu tersedia dalam berbagai warna, ukuran, atau gaya, pastikan untuk menambahkan variasi yang sesuai. Ini memungkinkan pelanggan memilih opsi yang paling sesuai dengan selera mereka.

Perhatikan, buat ngakses fitur variasi tinggal tap ‘Atur’ seperti tadi.

Baca juga: 13+ Metode Pembayaran Shopee (TRIK Mengubah Cara Bayar)

Tekan ‘+ Tambah Variasi’, lalu lihat pop up yang muncul pada layar. Terlihat Lazada ngasih dua rekomendasi variasi.

Yakni, Ukuran Baju Bayi dan Warna. Kamu bisa pilih ‘Nama Variasi’ yang sudah ada, atau buat baru dengan tekan ‘+ Tambah Entri Baru’.

Untuk contoh ini, yang dipilih ialah variasi ‘Warna’. Lihat gambar, ada sebuah tombol ‘+ Tambah’, tekan buat melihat berbagai varian warna yang Lazada rekomendasikan.

Kamu scroll daftarnya atau pake kotak pencarian buat nemu varian yang kamu mau. Bila sudah kamu tambahkan yang kamu perlu, tekan ‘Simpan’.

Tambah Gambar Variasi

Lihat nih, setelah kamu tekan ‘Simpan’, kamu balik ke halaman ‘Variasi’. Kamu bakal nemu opsi ‘Tambah Gambar’ kayak gini.

Catat, ini bukan tambah gambar seperti pertama tadi ya. Tambah gambar ini tuh buat ngedukung ‘Nama Varian’ yang sudah kamu pilih. Misalnya pada contoh ini, variasi warna ‘Navy Blue’ akan dikasih gambar yang warnanya sesuai dengan nama varian.

Tekan ‘+ Gambar’ buat nambahin gambarnya.

Seperti biasa, pop up kayak tadi muncul. Mau ambil gambar dengan motret atau dari foto.

Perhatikan contoh ini, lihatlah bila nama variasi ‘match’ dengan fotonya. Varian navy, gambar kaos kakinya juga yang navy. Varian coklat, foto si kaos kakinya juga yang coklat.

Jangan sampe, variannya merah tapi gambarnya yang kuning dst. Kalau sudah, tekan ‘Konfirmasi’.

Harga dan Kuantiti

Tetapkan harga dan jumlah untuk setiap variasi berdasarkan harga dan ketersediaan dari supplier-mu.

Ini contohnya:

Info Pengiriman

Lihat, setelah kamu ngisi info harga dan stok tiap varian, bagian penting selanjutnya yang mesti kamu atur ialah ‘Info Pengiriman’.

• Informasi paket ialah keterangan tentang ukuran paket dari sisi panjang kali lebar kali tinggi serta beratnya.
• Semua informasi pengiriman ngasih info tambahan apakah paket ini berisi ‘Bahan Berbahaya’ atau tidak.

Merek Produk

Pengaturan terakhir yang ingin kami soroti ialah opsi ‘Merek’. 

Misalnya, kamu reseller brand tertentu seperti Nivea misalnya. Maka kamu isikan pada bagian merek ini.

Lalu, bilamana produk yang kamu tambahkan tanpa merek, maka pilih saja opsi ‘No Brand’.

Bila sudah selesai, akhiri tahap ini dengan tekan ‘Kirim’.

Baca juga: Cara Transfer Koin Shopee (ke Akun Lain + Rekening)

Beres, produk telah berhasil ter-upload.

Cara Melengkapi Etalase Toko Lazada-mu

Nah, setelah kamu tahu cara menambahkan produk, maka kamu bisa terus mengisi produk-produk supplier ke etalase tokomu.

Bila ingin melihat produk apa saja yang telah tersedia pada tokomu, kamu bisa tap menu ‘Fitur’ ini.

Kemudian pada halaman ‘Fitur’ ada sebuah menu lagi yang bernama ‘Produk’. Tap pada menu tersebut.

Nah lihat, kamu sudah masuk ke bagian halaman ‘Produk’ dari tokomu.

Perhatikan, pada tab ‘Aktif’ baru terdapat satu produk saja. Artinya, kamu baru punya satu produk yang tampil pada tokomu.

So, silakan kamu lengkapi etalase tokomu dengan menambahkan produk-produk lainnya dengan cara serupa.

Untuk mulai menambahkan lagi produk-produk lainnya, silakan simpan lagi foto, video dan deskripsi produk-produk milik si supplier. Lalu tekan ikon ‘+’ ini.

Kalau sudah kamu tambahkan satu persatu dengan cara pada tutorial ini, maka produk pada tokomu bakal bertambah dan makin lengkap seperti ini.

Mengedit Logo dan Nama Toko

Pas pertama kali bikin toko, maka logo dan nama yang kamu pakai ialah nama default dari Lazada. Nama default maupun logo ini harus kamu ganti dengan branding-mu.

Caranya, kembali ke halaman ‘Beranda’ dari aplikasi Seller Centre Lazada.

Kemudian lihat logo tokomu pada bagian paling atas dari halaman itu. Perhatikan baik-baik, ada sebuah ikon ‘Pensil’ kecil di sana.

Baca juga: 5 Cara Menambahkan Produk di Shopee (Trik Upload, Full Variasi)

Tap pada ikon tersebut, lalu kamu akan dapat 3 buah opsi editing (>).

Yaitu:

Ganti Logo Toko

• Pilih gambar berkualitas tinggi yang bisa mewakili merekmu dengan efektif.
• Setelah kamu unggah, lihat preview gimana tampilan logo pada halaman tokomu. Tanya ke diri kamu sendiri, apakah logomu terlihat jelas dan bagus atau belum?

Update Nama Toko

Lihat tuh nama default-nya n3S2dmeK.

Masa iya mau kamu biarin gitu kan ya…

Lazada ngasih dua bahasa untuk nama tokomu. Mungkin darimu ada yang pakai bahasa lokal pada branding-nya, dan bisa kamu translate-kan pada opsi bahasa Inggris-nya.

Bila saja nama tokomu universal, ya sudah samakan saja baik dalam bahasa Indonesia-nya maupun Inggris-nya.

Cara Melihat Tampilan Toko

Manfaatin fitur preview yang Lazada kasih buatmu.

Fungsi preview ini bermanfaat buat ngelihat gimana tampilan tokomu buat pelanggan, termasuk letak logo, nama toko, daftar produk, dan menu navigasi.

Caranya:

Tap ikon ‘Akun Saya’ pada pojokan kanan beranda Lazada Seller Center. Lalu lihat pada beberapa menu paling atas.

Perhatikan ada ikon ‘Toko’ dengan label ‘Tampilan Toko’. Tap pada ikon tersebut dan kurang lebih beginilah tampilan toko Lazada-mu.

Catatan kecil buat bagian ini antara lain:

• Pastiin tampilannya profesional, menarik secara visual.
• Perhatiin detailnya, kayak pilihan warna, panjang judul, dan kualitas gambar.
• Pertimbangin buat nyoba toko kamu dari berbagai perangkat (misalnya, ponsel pintar, tablet, komputer desktop) buat pastiin kompatibilitas dan responsivitasnya.
• Kalau ada gambar yang kurang bagus, ganti gambar cover-nya seperti tadi. Lalu kalau judulnya kepanjangan dan kurang jelas, edit dengan langkah yang sama seperti pada tutorial.

Dengan mengkustomisasi toko kamu pake logo yang khas, nama branding yang gampang customer ingat, dan layout yang menarik secara visual, kamu bisa efektif membangun identitas merekmu dan menarik perhatian pelanggan.

Toko yang terancang dengan baik bukan cuma meningkatkan pengalaman belanja tapi juga membangun kepercayaan dan kredibilitas dari calon pembeli.

Cara Mengamankan Akun di Lazada

Oke, sekarang setelah kamu telah punya toko online yang siap berjualan. Sekarang saatnya bicarakan tentang keamanan akunmu.

Kenapa keamanan akun itu penting:

1. Mencegah Akses Tanpa Izin: Misalkan kamu punya toko offline, bayangkan ada yang menyelinap masuk ke toko kamu setelah tutup dan mengacak-acak barang daganganmu. 

Ngeri kan?

Hal yang sama berlaku untuk toko onlinemu. Mengamankan akunmu berarti memastikan hanya kamu saja yang memiliki akses ke segala hal di belakang layar. Nggak boleh ada orang jahil yang masuk.

Baca juga: 2+ Cara Menghapus Alamat di Shopee (Utama, Toko, Retur)

2. Melindungi dari Pencurian dan Pelanggaran: Kamu pasti nggak ingin meninggalkan toko onlinemu rentan terhadap pencurian atau pelanggaran. Termasuk data pelanggan pun harus kamu lindungi loh.

Karena itulah keamanan akun sangat penting. Dan kabar baiknya kalau kamu mengikuti tutorial ini dari awal, langkah-langkah pengaman telah kamu lakukan pada saat step verifikasi ID dan rekening.

Step itulah yang bakalan jadi pengaman akunmu, dan menjauhkannya dari akses ilegal. Nah, kalau kamu belum lakukan itu silakan balik ke bagian bahasan verifikasi dari artikel ini.

Sudah Tahu Cara Buka Toko di Lazada?

Gimana? Sudah tahu cara buka toko di Lazada?

Buat kamu yang jualan, jangan biarin gitu aja kesempatan buat bikin toko gratis dari Lazada ini, meskipun kamu udah punya toko online lain.

Kenapa?

Karena Lazada punya penggemarnya sendiri.

Kalau tak kamu manfaatin kesempatan ini, maka:

• Kehilangan Peluang Bisnis: Jika kamu tidak tahu cara membuat toko di Lazada, kamu mungkin kehilangan peluang bisnis yang besar. Lazada adalah platform e-commerce yang populer dan memiliki banyak pelanggan potensial.
• Kesulitan dalam Manajemen Toko: Tanpa pengetahuan tentang cara buat toko, yang mana sebenarnya sangat mudah karena bisa pake HP sekalipun, kamu mungkin akan mengalami kesulitan dalam mengelola tokomu. Ini bisa berdampak pada efisiensi dan produktivitas toko kamu.
• Kurangnya Kepercayaan Pelanggan: Jika toko kamu tidak dibuat dengan benar, ini bisa mempengaruhi kepercayaan pelanggan. Pelanggan mungkin akan ragu untuk berbelanja di toko kamu yang terlihat kurang profesional.

Yup, begitulah kira-kira kalau kamu cuekin materi ini saat kamu gak paham cara buka toko online di Lazada.

Kami akhiri dulu bahasan tuk kali ini. Bila kamu punya pertanyaan seputar topik ini, silakan ketik pertanyaanmu pada kotak komentar.

Bosen antri lama buat urusin dokumen pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan?

Coba deh metode yang lebih gampang, yaitu cara bayar PBB di Tokopedia.

Yup, adanya layanan Toped ini bisa bikin bayar PBB jadi jauh lebih mudah dan praktis.

Banyak untungnya, seperti:

• Gak pake lama.
• Anti repot, cukup beberapa klik saja.
• Pembayaran cepat, mudah, dan aman.
• Ada cashback.

Yuk pelajari caranya.

Gunain daftar isi berikut untuk mengeksplor info lengkapnya:

Apakah Bisa Membayar PBB di Tokopedia?

PBB merupakan jenis pajak untuk propertimu. Misalnya bangunan serta tanah. Besaran pajaknya bergantung pada nilai dari properti yang terkena pajak. 

Artinya, nilai pajak bersifat objektif dan bukannya subjektif (tak mengacu pada status ekonomi pemiliknya). Peraturan mengenai pajak ini teratur dalam undang-undang termasuk UU nomor 12 thn 1985 serta nomor 28 thn 2009.

Walaupun cara penerapannya bisa berbeda, aturan PBB ini berlaku untuk seluruh wilayah Indonesia, baik desa ataupun kota. 

Maksudnya, tarif dan metode perhitungannya bisa beda, tergantung lokasi dan jenis propertinya. Ada juga pembebasan dan keringanan pajak yang bisa diklaim sesuai hukum loh.

Titik penting lainnya adalah mengenai Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT). Ini adalah dokumen yang dikeluarin sama otoritas pajak buat ngasih tau jumlah pajak yang harus kamu bayar.

By the way…

Kamu wajib lunasin bayar pajaknya dalam enam bulan setelah nerima SPPT.

Baca juga: Cara Mengisi Alamat di Tokopedia (MUDAH + CEPAT + LENGKAP)

Intinya, PBB ini sumber pemasukan penting buat pemerintah Indonesia dan punya peran krusial dalam sistem pajak negara. Penting banget buat pemilik properti (individu atau badan usaha) untuk paham atas kewajiban mereka terhadap pajak ini.

Apakah Aman Bayar PBB di Tokopedia?

Layanan PBB ini merupakan bagian dari upaya Tokopedia yang lebih luas, buat memudahkan dan mendigitalisasi berbagai transaksi keuangan.

Fitur Tax Counter yang Toped punya, memudahkan kamu buat nyelesein tagihan PBB-mu. Bahkan, cover area-nya mencapai 260 kota serta kabupaten, lengkap dengan bermacam cara bayarnya.

Kami akan membahas step by step pelaksanaan cara bayar PBB di Tokopedia. Setelah pembayaranmu sukses, kamu akan dapat notifikasi serta detail transaksimu. Fitur seperti ini merupakan bagian dari transparansi keuangan lewat layanan Tokopedia.

Sistem yang sangat keren dan bermanfaat…

Apalagi Tokopedia juga memberikan insentif buat kamu yang bayar PBB lewat platform-nya berupa cashback. Tentu ini jadi hal yang menarik, tak heran bila kemudian mengakibatkan peningkatan signifikan dalam penggunaan fitur ini.

Tercatat bahwa layanan Tokopedia yang satu ini telah memancing nilai transaksi naik hampir 50% pada kuartal pertama 2023 berbanding dengan periode yang sama pada 2022.

Selain itu, Tokopedia sangat memperhatikan keamanan dan kenyamananmu dalam bertransaksi. Mereka punya sistem yang kuat buat melindungi datamu. Toped menggunakan kombinasi antara sistem yang canggih beserta kinerja sumber daya manusia yang terampil demi mencegah pelanggaran kebijakan.

Baca juga: Cara Jualan di Tokopedia (Buka TOKO, Upload Produk, Logistik)

Bagaimana Cara Bayar PBB di Tokopedia?

Kami bahas secara runut bagaimana cara bayar PBB di Tokopedia sesuai dengan yang Toped jelaskan dalam situsnya.

Mulai dari materi berikut:

Cara Hitung Pajak Bumi dan Bangunan

NJOP atau Nilai Jual Objek Pajak menjadi acuan dalam menentukan besaran pajak PBB-mu. NJOP sendiri mengacu pada harga pasaran dalam transaksi properti tanah serta bangungan.

Ketetapan nilainya bisa beragam untuk tiap daerah. NJOP bumi bergantung pada lokasi, penggunaan, tujuan pemanfaatan, situasi lingkungan. Sementara NJOP bangunan bergantung ke bahan untuk konstruksinya, lingkungan serta rekayasa.

Pahamin poin penting buat ngehitung PBB-mu, perhitungan pajaknya ialah 0,5% x NJKP atau Nilai Jual Kena Pajak. Yang mana NJKP itu 20% dari nilai keseluruhan NJOP. 

Dalam situasi tertentu, pembayaran pajak-mu bisa aja dapat potongan maupun pembebasan PBB. Ini bisa tergantung dari berbagai faktor, kayak jenis serta penggunaan propertinya, tingkat pendapatan pembayar pajak, begitupun adanya peraturan tertentu dari pemerintah setempat.

Cara Dapat SPPT PBB

SPPT atau Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang merupakan dokumen resmi dari Kepala Kantor Pelayanan Pajak Indonesia. Ini terkait pemberitahuan serius buat pembayar pajak, baik individu maupun badan usaha, tentang jumlah pajak yang harus dibayarnya buat satu tahun pajak tertentu.

Ada beberapa cara buat dapetin SPPT:

• Mampir ke Kantor Desa/Kepala Desa terdekat, Kantor Pelayanan Pajak Pratama atau STO, atau tempat-tempat lain yang sesuai. Kantor-kantor ini bisa ngasih kamu salinan fisik SPPT. By the way STO itu singkatan dari Small Tax Office.
• Proses pengiriman surat SPPT biasanya lewat Pos dan Giro atau langsung sama petugas setempat. Ini memastikan walau wajib pajak gak bisa mampir ke kantor pajak secara langsung pun, SPPT-nya tetep bisa nyampe ke tangan wajib pajak.
• Minta bantuan CS Kring Pajak (500200). Layanan ini ngefasilitasin kamu dalam mengurus SPPT cukup lewat telepon.

SPPT merupakan komponen penting dalam proses pembayaran pajak. SPPT gak cuma memberitahu jumlah pajak yang harus terbayarkan, tapi juga ngebantu ngasih info terkait cara perhitungan pajakmu dengan lebih detail.

Baca juga: Cara Buka Toko di Tokopedia (LENGKAP, MUDAH dan GRATIS)

Cara Bayar PBB di Tokopedia (via Web atau Aplikasi)

Kamu dapat lunasin tagihan PBB-mu via Toped, baik pake hp ataupun komputer. Langkah-langkahnya persis sama.

Yaitu:

Buka Tokopedia, lalu lihat deretan menu yang tampil pada halaman home atau beranda Tokopedia. Perhatikan dengan baik, ada sebuah menu yang bernama ‘Top Up dan Tagihan’.

Tekan pada menu tersebut.

Itu akan membuka halaman Top Up & Tagihan. Dalam halaman ini terlihat berbagai menu lainnya seperti:

• Listrik PLN
• Telkom
• Pulsa
• Uang Elektronik
• Paket Data
• Angsuran Kredit
• Kartu Kredit
• Tokopedia Card

Yang kamu perlukan untuk membayar PBB belum nampak pada deret tersebut. Oleh sebab itu, kamu mesti tekan menu ‘Semua Kategori’.  

Setelah kamu tap ‘Semua Kategori’, kamu akan lihat banyak sekali fitur yang Tokopedia berikan.

Baca juga: Cara COD di Tokopedia (Tutorial MUDAH Aktifkan Bayar di Tempat)

Biar gak pusing, cari saja bagian ‘Layanan Pemerintah’. Lihat ke gambar, pada bagian tersebut ada menu ‘Pajak PBB’.

Inilah menu yang kamu butuhkan buat membayar Pajak Bumi Bangunan.

Formulir Pajak PBB Tokopedia

Perhatikan, halaman ‘Pajak PBB’ mempunyai beberapa poin isian.

Yaitu:

• Pilih Cluster
• Kota atau Kabupaten
• Bayar PBB Tahun
• Nomor Objek Pajak
• Tombol Cek Tagihan

Poin-poin ini mesti kamu sesuaikan dengan letak propertimu. Isi dengan baik dan benar.

Pertama, Pilih Cluster.

Lihat ke gambar, tekan ikon ‘V’ untuk membuka berbagai opsi kawasan provinsi. Kamu bisa scroll-scroll untuk mencari provinsimu. Atau cukup kamu ketik saja nama provinsinya pada kotak pencarian.

Baca juga: Cara Membatalkan Pesanan di Tokopedia (MOBILE + BROWSER)

Jika opsi Pilih Cluster sudah kamu isi. Lanjutkan ke pengisian Kota / Kabupaten. Caranya sama saja, klik ikon ‘V’ untuk memunculkan pilihan-pilihan kota serta kabupaten. Daftarnya sangat panjang, silakan scroll-scroll sampai nemu kota yang sesuai.

Sama seperti sebelumnya juga, kalau kamu mau tinggal ketik nama kota atau kabupatennya ke kotak pencarian.

Selanjutnya adalah kolom Bayar PBB Tahun.

Artinya sudah jelas kan, ini adalah kolom untuk menentukan tahun pembayaran pajak mana yang ingin kamu urus.

Jika ada tahun yang terlewat, silakan gunakan fitur ini untuk mengurusnya. Scroll ke bawah halaman tahunnya, untuk mencari bilangan tahun yang sesuai.

Baca juga: Cara Pinjam Uang di Tokopedia (Online TANPA Jaminan + CEPAT)

Terakhir…

Input Nomor Objek Pajak ke dalam Formulir Toped

Masukkan ‘Nomor Objek Pajak’ dari propertimu. Kalau sudah, langsung tekan tombol ‘Cek Tagihan’ untuk melihat jumlah tagihan dalam halaman Checkout.

Terlihat bila info yang nampak pada halaman Checkout Pajak PBB ialah:

• Jenis Pajak
• Merchant / Biller
• Nomor Objek Pajak
• Nama
• Alamat
• Tahun Pajak
• Total Tagihan
• Biaya Admin

Bila tujuanmu cuma mengecek tagihan, maka sampai tahap ini tujuanmu itu telah tercapai. Namun, bila kamu ingin langsung melakukan pembayaran, maka jangan lewatkan juga untuk tap bagian ‘Makin hemat pakai promo’ dari Tokopedia.

Promo Pajak PBB dalam Tokopedia

Ya, bagian inilah yang akan ngasih cashback atau diskon atas transaksimu.

Lumayan loh…

Baca juga: Cara Retur Barang di Tokopedia (TUKER ato REFUND Mudah)

Berikut tampilan halaman promo Toped. Bisa kamu lihat ada dua jenis promo pada halaman ini. Yaitu TEXT dan BANNER.

Baik yang teks ataupun yang banner, bisa kamu tap untuk baca-baca dahulu syarat dan ketentuan yang berlaku atas promo tersebut.

Syarat dan ketentuannya itu misal:

• Minimal tagihan 50 ribu.
• Pembayaran pakai GoPay.
• Cashback hingga 10 ribu dsb.

Untuk contoh ini, kami melihat bila kode DGGOPAY memberikan cashback yang paling besar.

Yakni senilai IDR 20.864…

Mantap…

Seperti nama kode promonya, syarat dan ketentuan untuk menggunakan kode ini ialah harus bayar tagihannya pake GoPay kalau ingin cashback-nya dapet. Kalau pake pembayaran lain, cashback-nya gak akan dapet.

Jadi kuncinya adalah, baca dulu sebentar syarat dan ketentuan promo Toped-nya.

Setelah semua oke, silakan klik ‘Pilih Pembayaran’.

Baca juga: Cara Belanja di Tokopedia Bagi Pemula (Marketplace Paling Aman)

Tahap Pilih Pembayaran Pajak Bumi Bangunan via Toped

Ingat, karena pakai kode DGGOPAY, maka pembayarannya pun harus pakai GoPay.

Nah…

Gimana kalau ternyata saldo GoPay kamu gak cukup? Bila begini kasusnya, maka ada dua pilihan:

• Ganti kode promonya. Silakan balik ke tahap sebelumnya lalu nyari-nyari lagi kode yang pas.
• Atau lanjut saja ke tahap pembayaran, tanpa kode promo.

Untuk contoh ini, transaksi diteruskan tanpa promo. Karena tak masalah juga bila kamu merasa gak perlu pake cashback atau diskon.

Begini tampilan halaman ‘Metode Pembayaran’nya.

Kamu bisa scroll-scroll untuk nemu metode bayar yang kamu suka. Pada gambar ini misalnya:

• Mandiri Virtual Account
• BCA Virtual Account
• BRIVA
• BNI Virtual Account
• BTN Virtual Account dst…

Masih banyak lagi pilihan metode pembayaran lainnya, mulai pakai e-wallet, transfer bank, hingga gerai retail semacam Alfamart, Indomart dan lainnya.

Pada contoh ini, karena GoPay-nya tak cukup, maka metode pembayarannya diganti ke BCA Virtual Account.

Copy Nomor Rekening Pembayaran PBB

Hal penting pada tahap ini adalah ‘catat atau copy dengan benar nomor rekening tujuan transfer’-nya. Tokopedia telah menyediakan fitur ‘Salin’ untuk meng-copy nomor rekening untuk pembayaran PBB kamu.

Baca juga: Cara Memberi Rating di Tokopedia (via MOBILE to HP)

Selesai, tinggal transfer seperti biasanya.

Kami biasanya menggunakan virtual akun ini untuk transfer via internet banking dan mobile banking. Via ATM juga bisa, bila bingung kamu bisa minta bantuan petugas bank.

Setelah pembayaran kamu selesaikan, sistem Toped akan langsung memproses pembayaranmu, dan mengirimkan notifikasi setelah transaksinya sukses.

Tokopedia punya protokol keamanan canggih buat pastiin transaksi keuanganmu aman. Jangan takut untuk nyoba, karena Toped punya sistem dukungan pelanggan yang gercep buat bantu kamu kalo ada masalah dalam proses pembayaran.

Ini gak cuma memudahkan proses pelunasan tagihan pajak, tapi juga mastiin pembayarannya tepat waktu, biar kamu gak kena denda akibat keterlambatan pembayaran.

Lalu, jangan lupa buat nyimpen struk pembayaranmu. Ini bisa jadi bukti transaksi untuk keperluan referensi di masa depan, atau kalo ada masalah dalam pengurusan pajakmu.

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan metode pembayaran lainnya yang bisa kamu gunakan:

Cara Bayar PBB di Tokopedia Lewat Indomaret

Sistem pembayaran Toped, bisa terkoneksi baik dengan sistem Indomaret. Maksudnya, tagihan pajak yang ingin kamu bayar via Tokopedia, pembayarannya bisa kamu lunasi lewat Indomaret.

Langkahnya:

(Tahapan sama dengan sebelumnya) bedanya pada pilihan pembayarannya. Yakni pilih opsi bayar via Indomaret pada metode pembayaran.

Yakni:

1. Cari dan pilih cara pembayaran dengan ‘Tunai atau Gerai Retail’.

2. Kamu akan lihat beberapa macam retail, tekan ikon Indomaret.

3. Tekan ‘Bayar Sekarang’ biar muncul kode untuk pembayarannya.

4. Bawa dan perlihatkan kode ini pada petugas Indomaret.

Baca juga: Cara Melaporkan Toko di Tokopedia (REPORT yang Melanggar)

5. Lakukan pembayarannya sesuai tagihan. Dengan memakai jasa gerai Indomaret, ada biaya admin sebesar 2.500 rupiah.

6. Simpan struk yang Indomaret berikan. Ini adalah bukti pembayaran pajak milikmu.

Catatan tambahan:

• Kenapa ada opsi retail? Karena tak semua orang selalu ingin bertransaksi secara online. Atau mungkin ada alasan lainnya seperti tak memiliki akses ke perbankan online dsb. Jadi jangan heran bila metode bayar dengan gerai Indomaret ini selalu jadi favorit. Apalagi dengan ribuan toko Indomaret di seluruh Indonesia, metode ini bikin pembayaran pajak jadi lebih mudah kejangkau oleh banyak orang.
• Payment atau pelaksanaan bayar tagihannya itu maksimal sehari setelah kodenya muncul. Jika lebih dari 24 jam maka kode pembayaranmu akan hangus, alias harus kamu ulang dari awal lagi semua langkah-langkahnya.

Kerjasama Tokopedia dengan Indomaret dalam pembayaran PBB menunjukkan bagaimana platform digital bisa berkolaborasi dengan outlet ritel tradisional, dalam memudahkan transaksi keuangan yang penting. 

Sekali lagi, ini membuat pembayaran pajak jadi lebih nyaman dan bisa terakses dengan mudah oleh semua orang.

Cara Bayar PBB di Tokopedia Lewat Alfamart

Sama saja dengan alur pembayaran lewat Indomaret. Bedanya pada pemilihan metode bayar dengan retailnya.

Kali ini, pilih retail Alfamart/Alfamidi/Lawson.

Pilih lagi ‘Bayar Sekarang’ tunggu hingga kode buat pembayarannya muncul pada layar. Setelah itu, tunjukkan kode tersebut pada gerai Alfamart terdekat.

Fee adminnya sama, yakni IDR 2.500 yang akan ikut ditotalkan pada saat kamu bayar ke kasir Alfa.

Cara Bayar PBB di Tokopedia Lewat Kantor Pos

Langkah-langkahnya masih sama persis. Hingga kemudian ketika memilih Gerai atau Retailnya, pilihlah yang opsi Kantor Pos.

Tekan Bayar untuk ngemunculin kode pembayaran, buat kamu tunjukkan ke petugas pos.

Baca juga: 5 Tokopedia Paylater (DAFTAR + AKTIFKAN Cara Belanja Hemat)

Setelah kamu liatin kodenya ke si petugas, bayar tagihannya plus biaya administrasinya yang senilai 2.500 juga.

Selesai, jangan lupa simpan baik-baik struk pembayarannya.

Note lagi:

2 gerai terakhir inipun, yakni Alfa dan Kantor Pos, kode pembayarannya itu hanya berlaku 1 x 24 jam ya. Kalau kamu lupa melunasinya dalam waktu itu, maka prosesnya mesti kamu ulangi dari awal agar muncul kode yang baru.

Syarat dan Kendala dalam Membayar PBB

Kamu punya fleksibilitas buat bayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) kapan aja di Tokopedia, karena platformnya beroperasi 24 jam dalam setiap harinya. Ini memberi kamu kemudahan dalam mengatur pembayaran pajak sesuai jadwalmu.

Tapi yang penting, pastiin buat bayar tagihan Pajak Bumi dan Bangunan sebelum tanggal jatuh tempo biar nggak kena denda.

Batas waktu pembayaran PBB online diatur sampai tanggal 31 Agustus dalam setiap tahunnya. Kalo bayarnya setelah tanggal itu, bakal ada denda sesuai peraturan daerah masing-masing. Artinya, detail dari denda ini bisa beda-beda, bergantung pada peraturan wilayah.

Baiklah, sampai sini dahulu bahasan kami mengenai cara bayar PBB di Tokopedia.

Tentunya masih banyak yang belum tersampaikan pada artikel ini. Oleh karena itu, bila ada yang kurang jelas, silakan tanya pada kolom komentar blog ini. 

Ingin bantu orang lain buat mutusin beli suatu barang di Toped?

Gampang…

Pelajari cara memberi rating di Tokopedia ini.

Jangan salah, suatu lapak jualan dalam Toped bisa hidup ataupun mati karena masukan dari orang-orang yang udah beli di situ.

Dengan rating sekaligus ulasan, kamu bisa:

• Ungkapin kepuasan atau ketidakpuasanmu pada suatu produk atau layanan.
• Naikin atau nurunin reputasi si penjual.
• Bantu mutusin buyer lain buat ngambil keputusan transaksi.

Ya, se-powerful itu kekuatan dari sebuah rating. Semua infonya bisa kamu eksplor pada daftar isi berikut:

Apa itu Rating Tokopedia?

Rating Tokopedia atau yang secara teknis familiar dengan sebutan ‘Sistem Reputasi’, adalah sebuah fitur kebebasan mengeluarkan pendapat dari Tokopedia. Ini memungkinkan kamu sebagai pembeli, untuk memberikan penilaian terhadap toko dan produknya, berdasarkan pengalaman transaksimu.

Sistem penilaian ini penting banget, karena membantu pembeli lainnya untuk membuat keputusan yang lebih akurat. Info yang kamu sumbangkan bakal meningkatkan pengalamannya dalam berbelanja online.

Poin-poin penting terkait hal ini:

• Rating Pembeli: Setelah transaksi selesai, kamu punya kesempatan buat kasih penilaian terhadap layanan penjual. Ini kamu dilakukan pakai ikon bintang. Ada 5 buah bintang yang bisa kamu nyalakan. Yang mana akan menunjukkan tingkat kepuasanmu terhadap produk dan layanan si toko. Bila semua bintang menyala, berarti sangat memuaskan. Bila semua bintangnya padam atau cuma satu yang nyala, berarti produk dan layanannya jelek.
• Poin dan Lencana Reputasi Toko: Tokopedia punya sistem bertingkat untuk reputasi toko. Lencana-lencana ini bergantung pada jumlah poin reputasi yang sudah toko kumpulkan. Semakin banyak penilaian positif (berdasarkan rating penjualan) yang toko terima, semakin besari poin reputasinya. Ini akan membuat status lencana toko makin tinggi.
• Faktor Penentu: Jumlah pesanan dan layanan yang prima dari sebuah toko adalah faktor penentunya. Ini berarti bahwa layanan yang konsisten dan berkualitas tinggi, sangat berharga dalam ekosistem Tokopedia.
• Transaksi Negatif: Reputasi Toko sangat terpengaruhi oleh transaksi negatif. Ini adalah tindakan tertentu, seperti rating jelek, mengabaikan permintaan pengiriman atau membatalkan pesanan. Hal semacam ini dapat menyebabkan masalah dan menurunkan reputasi toko.

Membangun Reputasi Toko yang kuat butuh kesabaran, disiplin, dan komitmen dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada semua pembeli.

Baca juga: Cara Mengisi Alamat di Tokopedia (MUDAH + CEPAT + LENGKAP)

Karena itulah jika suatu saat kamu membuka lapak Toped sendiri, ingatlah bahwa setiap interaksi dan transaksi dengan pembeli adalah kesempatan untuk meningkatkan reputasi toko-mu.

Berapa Lama Batas Ulasan Tokopedia?

Berdasarkan info dari Toped, kamu punya kesempatan buat ngedit review (rating dan ulasan-mu) sampai dua kali dalam periode 30 hari sejak tanggal review awal kamu tulis. 

Artinya, kalo pendapatmu berubah dalam selang waktu itu, maka kamu bisa update feedback yang telah kamu tulis sebelumnya. Perubahan ini mungkin karena kamu sudah coba produknya lebih lama, atau ada interaksi lebih jauh dengan penjual,

Tapi…

Kalo udah lewat 30 hari dan kamu masih pengen ngedit review-nya, maka jalan satu-satunya ialah dengan mengontak tim customer service ‘Tokopedia Care. Jangan ragu buat ngomong ke mereka, karena ini akan nunjukin kalo Tokopedia itu ngehargain banget saran dan masukan dari pelanggannya.

Bagaimana Cara Memberi Rating di Tokopedia?

Ulasan yang kamu berikan pada suatu lapak nggak cuma bantu pembeli lain buat ambil keputusan yang tepat, tapi juga kasih wawasan berharga buat penjual dalam ngembangin produk atau layanan mereka.

Kamu gak wajib nulis ulasan yang lengkap. Bahkan, cuma kasih rating produk atau layanan dengan sejumlah bintang-pun gak masalah. Cara ini cepet, dan sederhana banget buat nunjukin kepuasan atau ketidakpuasanmu sama layanan atau produk si seller.

Tapi, Tokopedia sediakan kolom ulasan itu tentu untuk kamu manfaatkan.

Baca juga: Cara Jualan di Tokopedia (Buka TOKO, Upload Produk, Logistik)

Sedikit berbagi pengalaman belanja lewat ulasan bakal lebih membantu. Misalnya soal performa produk, kualitasnya, dan apakah sesuai ekspektasi kamu atau tidak. Atau bisa juga nyorot dari sisi layanan sang penjualnya. Misal, kayak kecepatan respons dan pengiriman dari toko dan sebagainya.

Cara Memberi Ulasan di Tokopedia via Notifikasi

Saat paketmu sampai, maka status transaksi pada Tokopedia akan menjadi tuntas.

Setelah itu, Toped biasanya akan memberikan notifikasi dan mengajakmu untuk memberikan rating dan ulasan atas pengalaman belanjamu.

Caranya bisa langsung kamu tap saja notifnya. Atau ikuti cara praktis yang lebih lengkap, sebagaimana berikut ini:

Pastikan dahulu aplikasi Tokopedia kamu sudah versi yang terbaru. Kami anggap kamu akan ngasih rating dan ulasan via mobile ya. Setelah up to date, silakan login ke akun Toped-mu.

Nah…

Pada halaman beranda, lihat ke atas layar, arah pojok kanan. Kamu akan nemuin ikon 3 tumpuk baris.

Tap ikon tersebut.

Itu akan membuka menu utama dari akun Tokopedia-mu. Perhatikan bagian ‘Aktivitas saya’, pada bagian tersebut terdapat beberapa opsi.

Yaitu:

• Daftar Transaksi: Ini adalah jalan akses menuju catatan lengkap semua transaksi kamu dalam Tokopedia. Termasuk transaksi yang udah selesai dan yang masih berlangsung.
• Wishlist: Ini kumpulan produk yang pengen kamu beli tapi belum kesampaian. Kamu bisa nambahin produk ke Wishlist cuma dengan sekali klik, ini bakal ngegampangin kamu buat ngebelinya nanti. Misalnya pas lagi ada momen diskon, atau penawaran khusus buat produk yang kamu inginkan itu.
• Ulasan: Nah, bagian inilah yang akan kamu pakai buat ngasih rating beserta ulasannya.
• Toko yang Kamu Follow: Kalo kamu nemu toko dengan barang jualan yang bagus, pake fitur follow ini biar kamu dapat notif khusus sama produk dan penawaran terbaru dari mereka. Semua toko yang kamu follow bakal tercatat pada bagian ini. Dengan demikian, kamu gak perlu repot buat nyari lagi si toko, pas mau balik lagi lihat-lihat etalasenya.

Untuk memberikan rating, silakan tap menu ‘Ulasan’.

Cara Memberi Rating di Tokopedia Mobile

Baca juga: Cara Buka Toko di Tokopedia (LENGKAP, MUDAH dan GRATIS)

Setelah kamu tekan opsi tersebut, halaman Ulasan Tokopedia akan muncul pada layarmu.

Perhatikan, ada dua buah tab pada halaman ulasan tersebut, yakni:

• Menunggu Diulas
• Riwayat

Pada tab ‘Menunggu Diulas’ akan terdapat produk-produk yang telah kamu beli. Pada contoh ini terdapat sebuah produk berupa Microphone Mic Clip On Boya BY-M1.

Untuk mulai memberi rating sekaligus ulasan pada suatu produk, tinggal kamu tap saja pada gambar produknya.

Lihat, setelah foto produk kamu tap atau klik, sebuah halaman khusus untuk mengulas produk tersebut akan terbuka.

‘Halaman tulis ulasan’ akan menampilkan nama produk pada bagian paling atas. Kemudian berikutnya adalah 5 buah bintang yang merupakan sistem Rating atas produk tersebut.

Bila kamu puas sekali dengan produknya, kamu bisa nyalakan 5 buah bintang ini.

Sebaliknya, kamupun bisa mematikan beberapa bintang, bila ada rasa tidak puas dalam hatimu.

Contohnya bisa kamu lihat pada gambar yang berikutnya.

Baca juga: Cara COD di Tokopedia (Tutorial MUDAH Aktifkan Bayar di Tempat)

Nah, seperti ini misalnya.

Kamu hanya nyalain 2 buah bintang, yang mana artinya adalah kamu kurang puas terhadap produk ataupun layanan si penjual.

Upload Foto dan Video untuk Penguat Rating dan Ulasan Tokopedia

Selanjutnya, untuk menguatkan pernyataan rating darimu, Tokopedia memberikan bagian pelengkap seperti ‘Tambah foto’ serta kolom ulasan.

• Fitur nambah foto ialah tuk menunjukkan bukti atas pernyataan rating-mu itu. Kalau misalnya kamu cuma ngasih 2 bintang, tunjukkan dengan foto alasannya kamu ngasih rating begitu. Ya, media visual akan membantu rating maupun ulasanmu jadi lebih maksimal. Ini bisa jadi referensi visual buat pembeli lain dan bisa sorotin fitur-fitur atau masalah tertentu dari produk (bila ada problem).
• Next, Toped ngasih sebuah pertanyaan, ‘Apa yang bikin kamu puas atau kecewa?’. Ada sebuah kotak di bawah pertanyaan itu, yang mana merupakan tempatmu menuliskan ulasan. Tuliskan semua perasaanmu terkait produk (atau layanan seller-nya) pada bagian ini. Ingat, ulasan yang jujur dan detail akan ngebantu pembeli lain buat ambil keputusan atas transaksinya.
• Ke bawahnya lagi, ada lagi sebuah kotak kecil yang bisa kamu aktifkan maupun non-aktifkan. Bila kamu aktifkan dengan men-ceklis nya, maka ulasan darimu akan jadi anonim. Artinya, Toped akan menyembunyikan namamu sebagai pemberi ulasan. Ini ngasih peluang buat kamu untuk jujur tanpa takut ada yang ngincer namamu atau identitasmu.

Bila rating dan ulasan darimu telah siap, silakan kirimkan penilaianmu itu dengan menekan tombol ‘Kirim’. Begitu terkirim, ulasan kamu bakal keliatan buat pengguna lain, dan mungkin kamu juga bakal dapet respon dari toko.

Baca juga: Cara Membatalkan Pesanan di Tokopedia (MOBILE + BROWSER)

Lihat, bila kamu telah memberi ulasan pada semua produk yang telah kamu beli, tab menunggu ulasan akan menjadi kosong.

Data ulasanmu sudah berpindah pada tab ‘Riwayat’. Perhatikan gambar, kamu pasti paham yang kami maksud.

Perlu kamu inget, ada batasan panjang ulasan. Setiap ulasan, maksimalnya itu bisa 235 kata atau 1463 karakter. Kalo melebihi batas ini review-mu takkan bisa terkirim, dan harus kamu edit terlebih dahulu agar sesuai limit kata dan karakternya.

Proses rating, review, saran mungkin terlihat sepele…

Padahal gak gitu, kami rasa fitur ini penting banget malah.

Baca juga: Cara Pinjam Uang di Tokopedia (Online TANPA Jaminan + CEPAT)

Berbagi pengalaman belanja dengan jujur bisa bantu bangun komunitas pembeli yang terinformasi dan penjual yang bertanggung jawab.

Cara Memberi Ulasan di Tokopedia sebagai Review atas Produk yang sudah Lama Dibeli

Setelah barang yang kamu beli telah nyampe ke tanganmu, ngasih rating dan ulasan bakal jadi rutinitas penting selanjutnya buat kamu,

Kadang-kadang, kamu bisa saja suatu waktu kamu kurang gercep buat ngasih ulasan. Tapi, coba saja dulu, siapa tahu kamu masih  dalam rantang waktu yang Toped izinkan untuk ngasih review.

Selain cara sebelumnya, kamu juga bisa pakai rute lain dalam memberikan ulasan.

Caranya:

• Buka Aplikasi Tokopedia.
• Akses Menu Transaksi: Klik menu Transaksi yang ada di pojok kanan bawah layar. Di sini, kamu bisa lihat semua catatan transaksi yang kamu lakukan.
• Cari Produk Mana yang Belum Diulas: Cari transaksi lama kamu, dan lihat produk mana aja yang belum kamu kasih ulasan.
• Mulai Proses Ulasan: Begitu kamu nemuin produk yang mau kamu ulas, klik ‘Kasih Ulasan’. Ini bakal bawa kamu ke halaman penulisan ulasan buat produk itu.
• Berikan Rating plus Ulasan untuk Produk: Langkahnya sama dengan sebelumnya, kasih rating lalu lanjutkan dengan ngasih ulasan.
• Tambahkan Foto Pendukung: Foto bakal jadi media penguat atas ulasan yang kamu tuliskan. Seperti sebelumnya, kamu bisa set agar nama akunmu jadi anonim ketika ulasanmu tampil untuk publik.
• Submit ulasanmu dengan menekan tombol Kirim.

Catat, ada limit waktu untuk ngasih rating maupun ulasan pada transaksi yang telah lama usai. Artinya, ketika sistem Tokopedia menilai waktu ulasan sudah kadaluarsa, kamu takkan bisa memberikan penilaian apapun terhadap barang dan layanan tokonya. Sebagai penggantinya, sistem Toped akan ngasih rating positif atas namamu.

Rating positif ini berasal dari ‘akunmu tak komplain, serta tak nulis ulasan sendiri’. Dengan kata lain, Tokopedia berasumsi bahwa kamu gak ada masalah sama produknya.

Baca juga: Cara Retur Barang di Tokopedia (TUKER ato REFUND Mudah)

Syarat Memberikan Ulasan di Tokopedia

Sebenarnya, gak ada syarat khusus untuk hal ini ya.

Siapapun kamu yang telah belanja online via Tokopedia, berhak untuk memberikan opini atas layanan yang kamu terima.

Opini dalam artian rating dan ulasan ya…

Lebih spesifiknya kami tuliskan per-poin seperti ini:

• Konfirmasi Pesanan: Syarat utama buat kasih ulasan adalah kamu harus udah nerima pesanan kamu. Dengan demikian, ulasan yang kamu berikan itu beneran berdasarkan pengalaman nyata sama produk atau layanan.
• Halaman Ulasan: Meskipun kamu nggak langsung kasih ulasan begitu nerima pesanan, Tokopedia kasih rentang waktu tertentu buatmu. Yang mana dalam rentang ini kamu tetep bisa kirim ulasan, walau bukan pada hari H kamu nerima barang. Artinya, kamu bisa cek atau nyoba dahulu produk atau layanan secara lengkap sebelum berbagi feedback atau masukan.
• Tidak Ada Batasan Khusus: Gak ada batasan spesifik atau alasan tertentu yang bisa ngelarang kamu buat kasih rating serta ulasan pada layanan seller Tokopedia. Selama udah nerima pesanan dan masih dalam rentang waktunya, silakan bagikan pengalaman kamu.

Adapun yang mesti kamu ingat ialah, jangan terlalu lama menunda waktu untuk mengirimkan rating dan ulasanmu. Alasannya sudah kami tulis pada bahasan sebelumnya. Yakni, waktu review yang kadaluarsa.

Baca juga: Cara Belanja di Tokopedia Bagi Pemula (Marketplace Paling Aman)

Biasanya, buat pesanan yang udah kamu terima lebih dari 3 bulan yang lalu, opsi buat kasih ulasan mungkin masih muncul, tapi kamu gak akan bisa kirim ulasan karena masa review-nya udah berakhir.

Baiklah, sampai sini dahulu informasi dari kami tentang cara memberi rating di Tokopedia.

Untuk ngasih rating maupun ulasan ini, caranya sangat simple bukan?

Silakan tanya ke dirimu sendiri, seberapa puas kamu atas layanan toko tertentu? Untuk mendapat nilainya, silakan lihat kualitas barang yang datang. Apakah sesuai dengan ekspektasi atau tidak? Bila tak sesuai deskripsinya, kurangi ratingnya dan sebaliknya.

Pertanyaan lain yang bisa ngebantu kamu dalam menilai misalnya, apakah ada cacat pada produk? Apakah pengirimannya cepat, atau mungkin sebaliknya? Apakah respon si penjual cepat, atau lemot? Dan lain sebagainya.

Tentukan rating, baru kemudian tambahkan cerita kenapa kamu kasih ratingnya seperti itu pada kotak ulasannya.

Bila kamu punya pertanyaan terkait bahasan ini, silakan tulis pada kotak komentar ya.

Mau belajar cara belanja di Tokopedia?

Yuk pelajari caranya pada artikel ini.

Praktis loh…

• Belanjanya gampang, dan banyak pilihan produknya.
• Banyak promo, dan opsi pembayaran aman.
• Pengiriman cepat.

Mulai dari gadget terbaru sampe kebutuhan sehari-hari, semua bisa kamu dapetin dengan mudah.

Semua materinya telah tersedia di sini, pakai daftar isi berikut buat ngoptimalin infonya:

Apakah Aman Transaksi di Tokopedia?

Tokopedia berdiri tahun 2009. Sekarang, mereka telah jadi pemain besar pada industri e-commerce, yang mana bukan cuma di Indonesia, tapi juga meng-cover Asia Tenggara. 

Jadi “unicorn” company gitu, artinya nilai dan pengaruhnya pada pasaran tinggi banget.

Meskipun sukses, ada yang masih ragu soal keamanan dan keandalan Tokopedia. Buat atasin keraguan ini, penting banget nih ngertiin sistem transaksi canggih yang Tokopedia pakai.

Escrow nama sistemnya…

Apa itu Sistem Escrow Toped?

Di dunia marketplace online, kepercayaan antara pembeli dan penjual itu krusial banget. 

Tapi pas transaksi berlangsung online, dan pihaknya gak ketemu langsung, membangun kepercayaan itu bisa jadi tantangan. Nah, pada titik inilah sistem escrow (atau familiar juga dengan sebutan rekber) masuk ke alur transaksi.

Baca juga: Cara Mengisi Alamat di Tokopedia (MUDAH + CEPAT + LENGKAP)

Rancangan escrow tercipta buat proteksi pembeli dan penjual. Cara kerja escrow dari Toped ini sebenarnya simple aja:

Pas kamu beli sesuatu, uangnya masuk dulu ke Tokopedia, bukan langsung ke penjual. Danamu Tokopedia simpen dulu, lalu penjual input resi barangnya setelah nitipin paketnya ke ekspedisi. Begitu resi terkonfirmasi bahwa barang sudah sampai ke tangan kamu, baru deh uangnya Toped terusin ke penjual.

Nah, dengan cara itulah sistem escrow ini jadi lapisan keamanan buat kedua belah pihak. Buat pembeli, jaminan kalo mereka bayar cuma buat barang yang udah terkirim dan nyampe ke tangan mereka. Dengan begitu, risiko penipuan berkurang. Buat penjual, sistem bakal mastiin dulu kalo pembayaran udah aman sebelum barang mereka kirim.

Untuk mendukung sistemnya, Tokopedia juga punya metode-metod pembayaran yang aman, beragam, dan antarmuka yang mudah. Ini bikin belanja online jadi makin nyaman. Termasuk ada juga sistem layanan pelanggan yang komprehensif buat bantuin kalo ada masalah atau bingung terhadap sesuatu.

Bagaimana Cara Belanja di Tokopedia?

Mari belajar step by step bagaimana cara belanja di Tokopedia.

Pertama, pastikan terlebih dahulu aplikasi Tokopedia telah terpasang pada hanphone-mu dan up to date dengan pembaruan yang terkini dari Play Store ataupun App Store.

Ini langkah penting agar tak terjadi masalah ketika proses transaksinya.

Jangan lupa juga untuk register atau daftar akun terlebih dahulu, setelah aplikasi terpasang. Memang sih, kamu juga bisa belanja via web, namun akan lebih praktis bila kamu pakai aplikasinya.

Baca juga: Cara Jualan di Tokopedia (Buka TOKO, Upload Produk, Logistik)

Bila kamu sudah siap dengan semua hal di atas, maka kini saatnya untuk mulai belanja.

Buka aplikasi Tokopedia-mu…

Pada bagian atas layar, terdapat sebuah kotak pencarian. Tulis nama produk atau jenis produk yang ingin kamu cari pada kotak tersebut.

Perhatikan gambar…

Pada contoh ini produk yang dicari adalah ‘Movio Stand Laptop’. Tekan tombol Enter pada keyboard atau qwerty perangkatmu, untuk memunculkan hasil pencarianmu pada layar.

Pilih salah satu hasil pencarian yang menurutmu menarik. Luangkan waktu untuk memilih produk dan toko mana yang valid dan bisa memberikan pengalaman belanja terbaik buatmu.

Tanda ceklis ungu yang terletak samping nama toko menunjukkan bahwa dia adalah toko official yang memiliki toko fisik (bukan hanya jualan online). Status sebagai official store biasanya cukup meyakinkan para pembeli untuk belanja di toko tersebut.

Jadi ya, status atau lencana tertentu cukup berpengaruh dalam mempengaruhi keputusan pembeli.

Gimana? Sudah nemu barang mana yang menarik? Silakan tap fotonya untuk melihat detail dari produk tersebut.

Baca juga: Cara Buka Toko di Tokopedia (LENGKAP, MUDAH dan GRATIS)

Cara Nyari Produk yang Kamu Butuh di Toped

Ada beberapa cara, termasuk cara yang kami tunjukkan tadi.

• Ketik nama produk pada kolom pencarian. Ini merupakan cara paling cepet buat nemuin barang tertentu. Biar hasil pencarianmu akurat, pakailah kata kunci yang relevan biar algoritma Toped mudah memahami maksudmu.
• Jelajahi kategori yang telah Toped sediakan. Tokopedia punya berbagai kategori produk yang bisa kamu eksplor. Kategori-kategori ini bisa bantu kamu nemuin produk yang mungkin kamu suka, bahkan sekalipun saat kamu belum punya brand spesifik yang jadi incaran.
• Cek Hot List. Kalo bingung mau beli apa, Tokopedia punya fitur atau segment ‘Hot List’ yang nampilin produk-produk populer dari berbagai toko online dalam platformnya. Fasilitas seperti ini bakal jadi sumber inspirasi yang bagus, dalam nemuin produk yang lagi trend.

Oke…balik ke tutorial.

Begini tampilan layarmu setelah nge-klik salah satu produk.

Penting banget untuk kamu catat, kalo setiap daftar produk dalam Tokopedia itu nampilin informasi detil tentang produknya, kayak nama produk, deskripsi, harga, sampai dengan review dari pembeli lain. 

Jangan anggap enteng semua data tersebut, karena bisa banget buat bantu kamu ngambil keputusan belanja yang tepat.

Baca juga: Cara COD di Tokopedia (Tutorial MUDAH Aktifkan Bayar di Tempat)

Perhatikan gambar di atas, ada sebuah tombol dengan ikon ‘Pesan atau Chat’. Gunakan tombol pesan itu untuk nge-chat penjual barang tersebut. Misalnya untuk menanyakan ketersediaan stok barangnya.

Masih lihat ke gambar yang atas ya, yang sebelah kanan. Penjual merespon dan menjawab bila barang ready stock. Bila sudah demikian, kamu bisa tap tombol ‘Keranjang’ buat nambahin barang ke troli belanjaanmu.

Untuk kamu yang masih bingung apakah barang ini dan itu bagus atau tidak? Silakan baca dulu tips ini:

Tips Menilai Produk dan Tokonya (Bisa Dipercaya atau Penipuan Nih?)

• Cari dan Pilih Produk: Begitu kamu nemuin produk yang kamu mau, klik aja gambar produknya. Begitu kamu lakukan itu, halaman dengan informasi lengkap tentang produk dan penjualnya akan terbuka.
• Info Produk: Bagian ini kasih detail penting tentang produk, termasuk fitur, spesifikasi, dan petunjuk penggunaan. Penting banget buat baca info ini dengan teliti biar sesuai dengan kebutuhan kamu.
• Review: Ulasan dari pembeli sebelumnya bisa kasih wawasan berharga tentang kualitas produk dan keandalan penjual. Baca ulasan-ulasan itu, untuk nemu pola feedback yang konsisten, karena bisa nunjukin kekurangan atau kelebihan dari barang maupun seller-nya.
• Diskusi Produk: Mirip ulasan, tapi bagian ini punya fungsi yang berbeda. Ini lebih mirip diskusi terbuka buat nanya-nanya dulu ke si penjual terkait produknya. Fitur ini bagus buat ngecek karena bisa aja ada informasi tambahan yang gak ada pada deskripsi produk.
• Info Penjual: Bagian ini kasih detail tentang penjual, termasuk rating, feedback dari pembeli sebelumnya, dan barang lain yang mereka jual. Semua data tersebut bisa kamu analisis untuk mendapat gambaran kredibilitas dan keandalan penjual.
• Harga: Halaman produk bakal nampilin harga jual, dan kadangkala penjual cantumin juga harga grosirnya untuk pembelian yang banyak. Bandingin harga ini sama produk serupa, untuk bantu kamu nentuin apakah itu penawaran yang bagus atau nggak.

Nah, kalau kamu puas dengan penawaran produk tersebut, termasuk statistik penjualnya yang juga terlihat bagus, maka silakan klik saja tombol ‘+Keranjang’ atau ‘Beli’ yang selalu muncul pada halaman produk.

Baca juga: Cara Membatalkan Pesanan di Tokopedia (MOBILE + BROWSER)

Kalau kami, kami menyarankan agar kamu tap dahulu +Keranjang. Untuk melihat produk-produk yang telah kamu masukan ke dalam fitur keranjang, silakan tap ikon keranjang, seperti yang nampak pada gambar berikut:

Lihat lagi ke gambar, pada halaman keranjang PENTING untuk hanya menceklis produk yang ingin kamu beli sekarang saja. Jangan ceklis ‘Pilih Semua’ biar dompetmu gak boncos.

Fitur Tulis Catatan, Jumlah Produk dan Promo Pas Checkout Belanjaan Toped

Jangan lupakan juga ada fitur ‘Tulis Catatan’ yang sebenarnya sangat bermanfaat ketika kamu belanja di Tokopedia. Ini merupakan catatan pengingat darimu untuk penjual. Kalo ada permintaan khusus atau instruksi buat penjual, bisa kamu tulis pada bagian ini. Bisa berupa permintaan kustomisasi produk atau pesan lainnya.

Misalnya: Kamu ingin produknya yang berwarna hitam, atau ingin corak produknya yang Doraemon dan lain sebagainya.

Berikut contohnya:

Baca juga: Cara Pinjam Uang di Tokopedia (Online TANPA Jaminan + CEPAT)

Lihat ke atas, pada gambar terlihat ketika kamu klik atau tap label ‘Tulis Catatan’ akan berubah menjadi ‘Catatan untuk Barang ini’ dan sebuah kotak untuk menuliskan pesan. Pada kotak tersebut, Toped mengingatkan agar kamu tak menuliskan pesan yang berisikan data pribadimu. Data semacam itu, sangat wajib untuk kamu jaga kerahasiaannya.

Tepat ke bawah dari kotak pesan, terdapat fitur untuk menyatakan jumlah barang, di samping ikon tempat sampah. Bila kamu ingin jumlah barangnya lebih dari satu, maka tekan simbol ‘+’. Sebaliknya, kalau ingin kurangi jumlah barangnya, tekan simbol ‘-’. Kalo beli banyak, coba deh tanya ke seller siapa tahu ada diskon atau penawaran khusus harga grosiran.

Scroll terus ke bawah, maka akan kamu temukan sebuah fitur untuk mencari promo yang bernama ‘Makin hemat pakai promo’. Tekan bagian ini untuk melihat berbagai promo yang terkait dengan produk tersebut.

Ini contohnya, yang mana tinggal tap tombol ‘Pilih’ saja untuk mendapatkan diskon IDR 19.975 dari total tagihanmu nanti.

Tekan Tombol Beli untuk Mengirimkan Order Pada Seller Tokopedia

Lihat pada gambar lagi, jika kamu sudah yakin dengan produknya, catatan sudah kamu isi (kalau perlu), sudah pake promo juga biar lebilh hemat, maka kini saatnya kamu tekan tombol ‘Beli’.

Next, kamu bakal langsung menuju ke formulir pesanan. Penting banget isi formulir ini dengan benar, dan lengkap biar transaksi dan pengirimannya lancar.

Yang pertama mesti kamu tentukan ialah ‘Alamat Pengiriman’. Tentukan ingin kamu kirim ke alamat mana paketnya. Cek dua kali info biar gak ada masalah pas pengiriman.

Baca juga: Cara Retur Barang di Tokopedia (TUKER ato REFUND Mudah)

Lalu, kalau kamu ingin nambahkan alamat baru atau mengirimkan barang ke alamat yang berbeda dari yang biasanya (misal kamu punya dua rumah atau lebih), silakan gunakan fitur ‘Pilih Alamat Lain’.

Lanjut ya, lihat ke gambar yang sebelah kanan.

Asuransi Tokopedia dan Mitra Jasa Pengiriman Paket

Perhatikan, ada dua poin penting pada bagian ini:

• Ada sebuah kotak kecil  yang bisa kamu ceklis atau tidak. Labelnya adalah ‘Rusak total selama dipakai? Bisa ganti rugi!’. Nah, itu adalah contoh penawaran asuransi terhadap barang yang kamu beli. Ini bisa kamu aktifkan ataupun tidak.’ Ya, fitur asuransi ini bersifat opsional. Meskipun akan ada biaya tambahan bila kamu mengaktifkan fitur ini, ini bakal nge-cover kerusakan atau kehilangan yang mungkin terjadi selama pengiriman atau pemakaian (tergantung asuransinya).
• Pilih Pengiriman. Tokopedia bekerjasama sama dengan bermacam penyedia jasa logistik. Pilih yang paling cocok buat kamu, baik dari segi biaya, kecepatan pengiriman, maupun keandalannya. Opsinya bisa beda-beda tergantung lokasi penjual dan alamat pengiriman kamu. Bisa juga kamu manfaatkan promo free ongkir buat ngurangin biaya belanjaanmu.

Lihat ke gambar berikutnya ini:

Baca juga: Cara Melaporkan Toko di Tokopedia (REPORT yang Melanggar)

Ini adalah halaman ‘Pilih Pengiriman’.

Jasa pengiriman yang tersedia bisa beda dari satu toko ke toko lain di Tokopedia. Ini karena setiap penjual punya kerjasama atau preferensi yang berbeda. Misalnya, penjual A lebih dekat ke lokasi agen JNE daripada ke lokasi agen Sicepat, dengan demikian penjual ini lebih suka pakai jasa JNE daripada harus pergi jauh-jauh ke Sicepat.

Seperti yang kamu lihat pada gambar, tipe layanan dari jasa pengiriman yang toko ini sediakan ialah sbb:

• Bebas ongkir
• Instan
• Reguler
• Kargo

Paling favorit adalah fasilitas FREE ONGKIR yang mana tambah menarik dengan adanya fitur pembayaran COD. Silakan baca-baca dahulu dan pilih dengan seksama.

Rincian Tagihan Belanjaanmu di Toped

Setelah milih pengirimannya, kamu akan kembali ke halaman sebelumnya.

Kali ini, Tokopedia menyajikan data kalkulasi total tagihan untuk pembelianmu. Ringkasan belanja yang kamu lihat pada gambar ialah:

• Total harga (1 barang). Kalau kamu pesan lebih dari satu item, keterangannya bakal keliatan di sini.
• Total ongkos kirim. Ini merupakan beban biaya pengiriman yang harus kamu bayar untuk mendatangkan barang dari lokasi penjual ke alamatmu.
• Total diskon ongkos kirim. Ini adalah keringanan dari Tokopedia untuk mengurangi beban pembayaran yang harus kamu tanggung. Lihat pada contoh tagihan ini, Total ongkirnya adalah 27 ribu, tapi ada diskon ongkir dari Toped senilai 20 ribu. Dengan demikian beban ongkirmu hanya 7 ribu. 

Baiklah, bila kamu sudah OK dengan tagihan tersebut, silakan tekan tombol ‘Pilih Pembayaran’.

Dengan menekan tombol tersebut, halaman berikut akan muncul pada layarmu:

Baca juga: 5 Tokopedia Paylater (DAFTAR + AKTIFKAN Cara Belanja Hemat)

Ini adalah halaman pembayaran.

Contoh ini misalnya pakai GoPay Coins buat melakukan pembayaran tagihan. Caranya mudah, tinggal aktifkan bulatan yang anak panah tunjukkan.

Jangan khawatir, metode pembayaran lainnya juga tersedia dengan menekan label ‘Lihat semua metode bayar’.

Kembali ke contoh, perhatikan bila ada tambahan biaya lain berupa ‘Biaya Transaksi’ senilai IDR 1.000. Dengan metode GoPay Coins ini, tinggal klik saja tombol ‘Bayar’ lalu masukan pin GoPay-mu.

Metode Pembayaran Tokopedia untuk Bayar Tagihanmu

Bila kamu ingin pakai metode pembayaran yang lain, silakan tap ‘lihat semua metode bayar’. Hasilnya sebagai berikut:

Terlihat ada banyak metode pembayaran, semacam:

• Transfer Bank BRI
• Transfer Bank CIMB
• QRIS
• KlikBCA
• BCA KlikPay dst…

Silakan pilih yang kamu sukai.

Kalau pembayarannya telah kamu tuntaskan, kamu akan lihat halaman semacam ini:

Baca juga: Cara Hapus Akun Tokopedia (Tips Trik MENGHAPUS Permanen)

Pada halaman tertulis bila pembayaranmu sudah berhasil. Pada bagian bawahnya terdapat tombol putih yang berlabel ‘Lihat Daftar Transaksi’.

Tekan tombol tersebut, kamu akan lihat bila pesananmu tengah menunggu konfirmasi dari penjual.

Selanjutnya, penjual akan memproses orderanmu dan menitipkan paketnya pada jasa pengiriman yang kamu pilih.

Selesai, tinggal kamu tunggu barangnya datang.

Untuk menambahkan dan memperkuat info-info yang telah kami uraikan sebelumnya, kami menambahkan bagian informasi berikut:

Tips Aman Belanja di Tokopedia

Sebenarnya, sudah banyak tips yang kami bagikan pada tiap bahasan artikel ini.

Berikut adalah beberapa tambahannya:

• Pilih Penjual yang Terpercaya: Langkah pertama buat mastiin pengalaman belanja online yang aman adalah pilih penjual yang terpercaya. Cek rating, ulasan, dan jumlah transaksi sukses yang udah mereka lakuin. Ini bisa kasih gambaran tentang kredibilitas dan kinerja mereka.
• Perhatiin Kualitas Produk: Pastiin buat ngeliat deskripsi produk dan gambar yang penjual sediakan. Ini bisa membantumu mengambil keputusan mengenai produk yang kamu lihat.
• Bandingin Harga: Sebelum beli, coba bandingin harga sama penjual lain yang tawarin produk yang sama. Ini bisa bantu pastiin kalo kamu dapet penawaran yang adil. Tapi, inget ya, kalo harga terlalu murah bisa jadi tanda bahaya.
• Cek Kredibilitas Toko: Liat ulasan dan rating toko dari pembeli lain. Ini bisa ngasih wawasan berharga soal pelayanan dari penjual, kualitas produk, dan kecepatan pengiriman produk.
• Pastiin Pesanan Sesuai Harapan: Sebelum konfirmasi pembelian, pastiin produknya beneran sesuai dengan yang kamu mau. Termasuk cek detail produk, opsi pengiriman, dan kebijakan retur.

Ragam Cara Pembayaran Toped

Baca juga: Cara Komplain ke Tokopedia (STEP Mengajukan ato Membatalkan)

Tambahan untuk penjelasan sebelumnya. Sekali lagi, banyak sekali cara bayar atas belanjaanmu via Tokopedia. Mau pakai cara apapun tinggal cari dan ikuti panduan yang Tokopedia sediakan.

Ragam metodenya:

• Metode Pembayaran Instan: Kalo kamu pake metode pembayaran instan kayak Saldo Tokopedia, Mandiri Clickpay, Mandiri E-Cash, BCA Klikpay, Kartu Kredit, KlikBCA, dan Indomaret, pembayaran kamu langsung dicek otomatis. Jadi gak perlu konfirmasi manual, hemat waktu dan tenaga.
• Pake Saldo Tokopedia: Kalo kamu punya deposit Saldo Tokopedia, itu bisa banget kamu pake buat beli barang. Tap cara ini jika kamu memilihnya, saldo-mu akan terpotong sesuai tagihan. Gimana kalau saldonya kurang? Tenang, tinggal bayar sisa tagihannya dengan metode pembayaran yang lain. Ini membuat proses pembayaran jadi fleksibel.
• Transfer Bank: Kalo pilih bayar lewat transfer bank, kamu perlu konfirmasi pembayaran secara manual ke Tokopedia. Langkah ini penting buat verifikasi pembayaran dan proses pesanan kamu. Pastiin konfirmasi pembayaran secepatnya biar gak ada keterlambatan.

Status Pesanan dalam Menu Transaksi Tokopedia

Setelah pembayaranmu terkonfirmasi, silakan cek status pesananmu secara berkala.

Seperti:

• Update Pengiriman: Status pesanan pada menu transaksi bakal nunjukin pembaruan terbaru soal belanjaanmu. Apakah statusnya baru konfirmasi pembayaran, menunggu konfirmasi penjual, sedang diproses, atau bahkan telah penjual kirim. Semua akan terlihat pada halaman ini.
• Lacak Pesanan: Ada sebuah tombol berlabel lacak pada daftar transaksi. Tekan tombol ini bila ingin melihat pergerakan paketmu sudah sampai mana.
• Penilaian Toko dan Produk: Bila paket sudah sampai, sistem akan mendeteksi laporan dari pihak ekspedisi. Dengan demikian, pesanan telah selesai dan kamu bisa memberikan review atas produk dan toko yang telah melayanimu itu.

Oke, kami cukupkan dulu info terkait cara belanja di Tokopedia ini.

Semoga bermanfaat dan menambah wawasanmu. Mohon maklum jika ada penjelasan yang kurang baik, oleh karenanya silakan manfaatkan kolom komentar berikut ini untuk mengajukan pertanyaan pada kami.

Nanti kami balas, terima kasih…

Nyari cara membatalkan pesanan di Lazada?

Cek tutorial lengkapnya pada artikel ini.

Dengan menguasai cara ini kamu bakal:

• Punya fleksibilitas karena kamu bisa mengubah pikiranmu atau memperbaiki kesalahan.
• Menghemat waktu karena gak perlu nunggu barang yang tak kamu inginkan.
• Menghindari ketidaknyamanan karena tak perlu minta refund atau retur yang gak perlu.

Yuk simak infonya.

Seluruh materi dan tutorialnya bisa kamu explore dari daftar isi ini:

Bisakah Membatalkan Pesanan di Lazada?

Jawabannya ialah bisa.

Secara detailnya akan kami sampaikan pada bagian tutorial nanti.

Singkatnya, kamu bisa batalin orderanmu via aplikasi maupun login dari website Lazada.

Ketika kamu sudah masuk ke akunmu, kamu mesti cek dahulu status pesanan tersebut. Bila si barang masing dalam proses, berarti bisa kamu batalin.

Tolong lakukan dengan cermat, apalagi kalau kamu punya beberapa pesanan. Maksud kami ialah, jangan sampai kamu milih batalin pesanan yang keliru. Misalnya, kamu pengen cancel pesanan yang A, eh karena meleng kamu malah batalin pesanan yang B.

Masalahnya, kalau udah request cancel, maka request tersebut sudah tak bisa kamu tarik lagi.

Jadi kalau bikin kesalahan kayak gitu kan gak penting juga ya. Jadi buang-buang waktu gitu…

Syarat Membatalkan Pesanan di Lazada

Memahami kebijakan pembatalan Lazada sangat penting untuk pengalaman berbelanja yang lancar.

Berikut poin-poin penting yang kami temukan:

1. Tidak Ada Proses Ulang Setelah Pembatalan: Jika kamu memutuskan untuk membatalkan pesananmu, ingatlah bahwa kamu tidak akan bisa meminta vendor atau seller buat memprosesnya kembali karena kamu ‘gak sengaja’ tekan tombol ‘batalkan’ misalnya. 

Nah, itu kayak yang tadi kami sampaikan pada bahasan sebelumnya ya. Begitu kamu batalkan, ya sudah batal. Done, gak ada alasan salah pencet atau gimana.

2. Menghubungi Seller: Setiap kali kamu membatalkan pesanan, penting untuk menghubungi seller secara langsung. Pastikan untuk memberi alasan yang valid kepada mereka untuk membatalkan pesanan. Komunikasi yang jelas sangat penting dalam tahap ini.

Baca juga: Cara Bayar Lazada PayLater (Membayar Tagihan Tanpa Ribet)

3. Waktu Pembatalan: Kamu punya waktu untuk membatalkan pesananmu, tapi terbatas. Paling lambat kamu bisa membatalkan pesanan saat barang sudah terbungkus tapi belum terkirim. Begitu sudah dalam perjalanan, pembatalan tidak lagi bisa kamu lakukan.

4. Pembatalan Selama Pengiriman: Begitu barangmu dalam perjalanan, sudah terlambat untuk membatalkan pesanan. Sistem sudah berjalan, yang mana pesanan tak bisa kamu hentikan.

5. Pertimbangan Pre-order: Jika kamu berurusan dengan barang pre-order, ada beberapa pertimbangan tambahan. Kamu harus memastikan telah memenuhi batas waktu deposit yang seller tetapkan sebelum membatalkan. Artinya, jika kamu gagal membayar deposit tepat waktu, kamu tidak akan memenuhi syarat untuk pengembalian dana.

Dengan memahami dan mematuhi kebijakan pembatalan Lazada, kamu bisa menavigasi prosesnya dengan lancar dan menghindari masalah yang mungkin terjadi.

Istilah Terkait Pembatalan Pesanan Lazada

Ada istilah tambahan yang penting buat kamu pahami ketika ingin membatalkan pesanan di Lazada.

Yakni:

1. Periode Tunggu: Setelah kamu mengajukan permintaan pembatalan kepada seller, kesabaran adalah kunci. Kamu perlu menunggu hingga 24 jam untuk nunggu respon seller atas permintaanmu. Selama periode ini, mereka akan meninjau pembatalanmu dan mengambil tindakan yang sesuai.

2. Kehilangan Voucher atau Diskon: Jika kamu menggunakan voucher atau diskon saat melakukan pembelian dan kemudian memutuskan untuk membatalkan pesanan, ingatlah bahwa kamu akan kehilangan diskon tersebut. Mereka tidak akan bisa kamu pakai lagi, so pastikan kamu yakin dengan keputusanmu sebelum cancel orderanmu.

3. Waktu Proses serta Pengembalian Dana: Setelah pembatalanmu terkonfirmasi, tentu kamu akan menunggu dana pembelianmu kembali.

Catat, waktu untuk menerima pengembalian dana tersebut bakal bervariasi. Jika kamu menerima pengembalian dana melalui transfer bank, bisa memakan waktu hingga 5 hari untuk masuk saldonya. Jika refund-nya itu ke kartu kredit, bisa makan waktu lebih lama hingga 14 hari.

Itu estimasi ya, silakan pantau akunmu untuk melihat status refund-nya.

Istilah-istilah mungkin tak terlalu penting buat kamu yang sudah paham. Tapi bisa bermanfaat buat kamu yang masih awam, dan biar lebih siap dalam menjalani proses pembatalan pesananmu ke Lazada.

Bagaimana Cara Membatalkan Pesanan di Lazada?

Caranya simple, kamu cuma butuh beberapa klik saja buat batalin pesananmu ke Lazada.

Step by step-nya:

Akses Akunmu

1. Pergi ke pojok kanan bawah dan klik akunmu: Gampang banget kan? Lihat ke gambar, cari ikon kecil seperti itu, biasanya gambar orang siluet atau ikon avatar orang.

Tap ikon akunmu itu.

2. Tap ikon ‘Dalam Proses’: Perhatikan bagian ‘Pesanan Saya’. Lihat baik-baik ada ikon paket kemasan yang mana melambangkan barang yang sedang dalam status ‘Dalam Proses’. Pada bagian inilah terkumpul semua orderan yang masih nunggu sentuhan seller buat ngeproses paketnya.

Pilih Barang yang Mau Dibatalkan

Setelah kamu tap ikon-nya, kamu akan melihat halaman ‘Pesanan Saya’. 

1. Lihat daftar barang yang muncul pada tab ‘Diproses Penjual’. Lalu, klik barang yang ingin kamu batalkan.

Baca juga: Lazada PayLater : 3+ Cara Daftar & Mengaktifkan PayLater Lazada

2. Setelah kamu klik barangnya, kamu bakal masuk ke halaman ‘Detail Pesanan’.

Perhatikan gambar, ada tombol ‘Batalkan’.

Lalu lihat juga pada bagian ‘Dibayar dengan’, pada contoh terlihat bila metode bayar-nya ialah ‘Bayar di Tempat’ atau COD.

Ingat baik-baik, karena bagian inilah yang kan jadi kunci biar pembatalan orderannya berhasil.

Sekarang, silakan tap tombol ‘Batalkan’ itu.

Memilih Alasan Pembatalan

1. Perhatikan layarmu, sebuah halaman ‘Batalkan Permintaan’ bakal muncul.

Kemudian, lihat ke bawah halaman ada sebuah opsi berlabel ‘Alasan Pembatalan’. Nah, yang perlu kamu lakukan ialah nge-klik ‘Pilih’ sebagaimana yang kami tunjukkan dengan anak panah.

Perhatikan, saatnya memilih…

Lazada menampilkan daftar alasan untuk membatalkan pesananmu.

Ambil waktu sebentar untuk pilih alasan mana yang paling sesuai dengan situasimu. Mungkin karena nemu harga lebih murah dari tempat lain, atau mungkin kamu hanya berubah pikiran.

Apapun alasannya, tinggal klik aja, dan kamu sudah satu langkah lebih dekat untuk menyelesaikan proses pembatalan. Singkatnya seperti itu ya…

TAPI…

2. Alasan Pembatalan: Walau alasannya ada banyak, namun berdasarkan pengalaman, untuk memastikan permintaan ‘Pembatalan Order’-nya diterima. Jangan pilih alasan lain selain ‘Ubah Metode Pembayaran’

Memilih alasan ini bakal memberi sinyal pada Lazada bahwa kamu bukan batalin orderan seenaknya, dan masih tertarik dengan barangnya.

Kamu ngasih sinyal ke mereka kalau kamu hanya perlu mengganti metode buat bayarnya saja.

Kalau kamu paham dengan strategi ini, silakan ikuti lalu tekan ‘Pilih’.

Alasan-Alasan yang Lazada Sediakan Pada Permintaan Pembatalan

Memahami alasan-alasan pembatalan pesanan dari Lazada sangat penting baik untuk pembeli maupun penjual agar memastikan proses komunikasi yang lancar serta efisien.

Simak ya:

1. Perubahan Metode Pembayaran: Alasan yang kami rekomendasikan tadi. Secara real-nya, memang seringkali seseorang memilih metode pembayaran yang salah saat checkout dan perlu beralih ke yang lain. Misalnya, mereka mungkin perlu beralih dari menggunakan Bank BCA ke Bank Mandiri untuk pembayaran.

2. Pengiriman Terlambat: Jika waktu pengiriman suatu barang lebih lama dari yang kamu harapkan, yang mana itu adalah kebutuhan yang urgent. Sehingga kamu butuh ketepatan waktu dalam hal si paket sampai ke tempatmu. Dalam kasus seperti itu, sah rasanya untuk milih membatalkan pesanan.

3. Double Order: Mudah sekali untuk secara tidak sengaja melakukan pesanan ganda, terutama saat berbelanja online. Untuk menghindari pemborosan yang tidak perlu dan pembelian ganda, kamu perlu ngambil tindakan buat batalin salah satu pesanannya.

4. Perubahan Alamat: Setelah melakukan pemesanan, kamu ternyata menyadari bahwa alamat pengirimannya keliru. Baik itu karena kesalahan atau perubahan rencana, karena itulah kamu ajukan pembatalan buat benerin alamatnya.

Baca juga: 3+ Potongan Shopee (Biaya Admin Penjualan, Layanan dll)

5. Berubah Pikiran: Kadang-kadang, kamu berubah pikiran tentang barang yang udah kamu beli karena berbagai alasan. Ini bisa karena menemukan penawaran yang lebih baik dari toko lainnya, mikir lagi karena sebenarnya gak butuh-butuh amat sama barangnya, atau alasan pribadi lainnya.

6. Memilih Produk Lain: Setelah melakukan penelitian atau nyari-nyari lagi, kamu bisa aja kan nemu produk yang lebih menarik serta lebih sesuai buat kebutuhanmu. Dalam kasus seperti itu, bisa aja kamu putusin buat batalin order, lalu beralih produk penggantinya.

Mengonfirmasi Pembatalan

Ini yang perlu kamu lakukan:

1. Konfirmasi Alasan: Setelah milih alasannya, kamu bakal balik ke halaman ‘Batalkan Permintaan’. Lihat gambar, ada tombol ‘Konfirmasi’, Klik itu untuk resmi mengonfirmasi permintaan pembatalanmu.

2. Notifikasi Pembatalan: Lihat, dengan alasan yang tepat, orderan akan berhasil kamu batalkan dalam beberapa klik saja. Kamu bisa lihat sendiri halaman Lazada yang menunjukkan permintaanmu telah mereka setujui dan membatalkan pesanannya.

Dan itulah dia! Trik simple biar kamu bisa membatalkan pesanan Lazada-mu dengan mudah, tanpa ribet.

Batasan dalam Pembatalan Order Lazada

Memahami batasan-batasan pembatalan penting untuk mengelola ekspektasimu saat menggunakan platform Lazada.

Ya, jangan sampe kamu dapet harapan palsu kan…

Batasannya yaitu:

1. LazGlobal atau Produk Digital: Pesanan untuk koleksi LazGlobal atau produk digital tidak dapat kamu batalkan. Barang-barang ini mungkin memiliki syarat atau pembatasan khusus yang mencegah pembatalan setelah pembelian terjadi.

2. Pemrosesan Pesanan: Begitu pesananmu udah tuntas seller packing dan siap kirim, menjadi sulit atau tidak mungkin untuk membatalkannya. Pada titik ini, bisa jadi seller udah manggil logistik buat ngejemput paketmu itu. Artinya, opsi pembatalan bakal ngerugiin banyak pihak.

3. Proses Pengiriman: Jika barang sudah dalam proses pengiriman dan dalam perjalanan ke alamat penerima, pembatalan sudah pasti bukan opsi. Begitu proses pengiriman mulai, pesanan bakal memasuki tahap selesai dan tidak dapat kamu cancel.

Batasan-batasan ini menyoroti pentingnya bertindak dengan cepat jika kamu ingin membatalkan pesanan. Selama barang masih bersama penjual atau dalam tahap awal pengiriman, kamu masih punya kesempatan untuk membatalkan dengan sukses.

Ada Denda Gak Kalau Minta Pembatalan Pesanan?

Biaya pembatalan adalah biaya yang dikenakan saat kamu membatalkan pesanan, biasanya untuk mengganti biaya yang penjual atau platform tanggung untukmu.

Namun hebatnya, Lazada tak begitu.

Mereka takkan denda kamu karena pembatalan jika kamu sudah membayar produk tersebut. Ini berarti jika kamu memutuskan untuk membatalkan pesanan sebelum melakukan pembayaran, kamu pun tidak akan kena biaya tambahan.

Adapun yang jadi pengecualian ialah ketika berkaitan dengan barang pre-order. Tadi pun sempat sedikit terbahas pada bagian sebelumnya ya.

Baca juga: Cara Buat Alamat di Shopee (100% Berhasil, Koordinat Akurat)

Dalam kasus barang pre-order, jika kamu sudah membayar deposit tetapi gagal menyelesaikan atau melunasi pembayarannya, kamu mungkin akan kehilangan deposit awal tersebut.

Ya, hangus…

Ini berarti jika kamu tidak menyelesaikan pembayaran penuh untuk barang pre-order setelah menempatkan deposit, kamu mungkin akan kehilangan uang yang sudah kamu bayar buat deposit itu.

Kebijakan ini membantu memastikan bahwa kamu berkomitmen pada pembelian pre-order dan mengurangi pembatalan setelah deposit masuk.

Repot loh kalau Lazada gak nerapin ini buat transaksi pre-order.

Pelajaran yang bisa diambil dari aturan tersebut ialah, penting untuk menyadari potensi kehilangan seperti ini saat mempertimbangkan untuk memesan barang pre-order dari Lazada.

Waktu Tunggu dari Mulai Pengajuan Hingga Approve Pembatalan 

Proses pembatalan Lazada melibatkan beberapa langkah kunci dan jangka waktu untuk memastikan penanganan pembatalan yang proper dan efisien.

Poin penting yang perlu kamu pahami:

1. Jangka Waktu Pembatalan: Ketika kamu mengirimkan permintaan pembatalan ke Lazada, biasanya memakan waktu sekitar 1×24 jam untuk prosesnya. Selama periode ini, permintaan tersebut akan Lazada teruskan ke penjual untuk peninjauan.

2. Respon Penjual: Jika penjual merespons permintaan pembatalan dalam jangka waktu ini, mereka memiliki opsi untuk menerima atau menolak permintaan berdasarkan berbagai faktor. Sesi respons ini memungkinkan penjual untuk menilai status pesanan dan menentukan kelayakan pembatalannya.

3. Penolakan Penjual: Penjual dapat memilih untuk menolak permintaan pembatalan, terutama jika barang sudah siap untuk pengiriman atau sedang dalam perjalanan ke gudang Lazada. Ini memastikan bahwa permintaan pembatalan hanya bakal approve ketika memungkinkan dan menghindari gangguan dalam proses pengiriman.

4. Persetujuan Otomatis: Bila tidak ada tanggapan dari penjual dalam jangka waktu 1×24 jam, Lazada secara otomatis memproses dan menerima permintaan pembatalan. Hal ini dilakukan untuk memberikan solusi tepat waktu kepada konsumen dan memastikan kepuasan mereka. Lalu, saldo konsumen bakal balik, dan pesanan berhasil batal tanpa penundaan lebih lanjut.

Jelas terlihat bila kebijakan jangka waktu dan prosedur lainnya, merupakan upaya Lazada untuk menyederhanakan proses pembatalan dan memberikan pengalaman yang adil dan efisien bagi konsumen maupun penjual. Hal ini memastikan bahwa permintaan pembatalan tertangani dengan cepat dan tepat, agar menghasilkan pengalaman berbelanja yang positif bagi semua pihak yang terlibat.

Sudah Tahu Cara Membatalkan Pesanan di Lazada?

Gimana nih? Sudah tahu cara membatalkan pesanan di Lazada?

Cara ini bermanfaat buat kamu kuasai, walaupun sebenarnya jarang kamu lakukan. Siapa juga yang pengen sering-sering batalin order kecuali orang iseng ya kan?

Kalau misalkan kamu acuh, bisa jadi:

• Kepaksa nerima pesanan yang gak kamu inginkan.
• Bikin stres karena udah buang-buang uang dan waktu.
• Hilang kesempatan buat dapet barang lain yang bener-bener kamu pengenin.

See…

Pengetahuan sederhana pun ada gunanya.

Kami cukupkan dulu artikelnya sampai sini ya. Kalau kamu pengen tanya sesuatu, silakan komen saja dalam kotak komentar.