Cara Menjadi Dropship Tokopedia (+Strategi Pasti CUAN)

Ingin jualan via Tokopedia, tapi belum punya modal?

Dropship aja…

Pada artikel ini kamu akan temukan cara menjadi dropship di Tokopedia, dengan materi yang lengkap.

Simak dengan cermat untuk strategi:

  • Jualan tanpa stok barang.
  • Nyari supplier yang bagus.
  • Dapat pembeli walau modal HP doang.

Silakan eksplor bahasannya dari daftar isi berikut ini:

Apa Itu Dropship Tokopedia?

Dropshipping itu kayak jadi makelarnya sebuah toko yang lebih besar atau yang simple kamu sebut sebagai supplier.

Pas ada pelanggan yang mau beli, kamu pesen dari supplier tersebut dan langsung mereka kirim ke pelanggan. Kamu gak perlu sentuh barangnya sama sekali.

Sementara itu, kamu tentunya sudah tahu kalau Tokopedia itu kayak mall online yang gede banget, yang mana kamu bisa buka toko kecil di dalamnya.

Walau tak punya barang sendiri, toko kecil ini bisa kamu isi dengan produk dari toko punya supplier. Upload produk supplier ke tokomu, terus kalo ada yang beli, pesen dari toko aslinya, lalu kirim ke pelanggan.

Yang seru dari dropshipping, kamu gak perlu banyak modal buat mulai. Kamu beli barangnya setelah pelanggan bayar. Dan bisa kamu jalankan dari mana aja, asal ada internet.

Baca juga: Cara Top Up Flazz di Tokopedia (MUDAH + Uang Pasti Masuk)

Tapi dropshipping juga bisa tricky…

Karena kamu gak pegang barangnya, kamu gak bisa kendaliin kapan atau gimana barangnya supplier kirim. Dan karena banyak orang yang lakuin ini, kamu mungkin gak dapet banyak untung dari setiap penjualan.

Namun ingat, modal awalnya juga gak perlu besar…

Bila dropship Tokopedia ini kamu jalankan dengan benar, kamu bisa dapet pemasukan yang lumayan. Tapi, kamu harus ngerti apa yang orang mau beli, cari toko bagus buat ambil barang, dan promosikan barang kamu dengan baik. Selalu ramah sama pelanggan biar mereka percaya dan mau beli lagi dari kamu.

Apa Kelemahan Dropship?

Apa Itu Dropship Tokopedia?

Seperti pada penjelasan sebelumnya, dengan sistem dropship kamu tak perlu punya stok barang. Pas ada yang beli, kamu pun beli dulu barangnya ke supplier dengan harga yang lebih murah. Nanti, supplier yang akan menguruskan barang dan paketnya buat kamu, tinggal nunggu barangnya nyampe ke pembeli.

Tapi, ada beberapa masalah yang bisa terbilang sebagai kelemahan dropship:

  • Harga: Posisimu kayak makelar gitu. Harus mikirin berapa harga dari toko lain pas kita atur harga jual. Kadang kita gak bisa terlalu banyak ubah harga, jadi untungnya bisa kurang maksimal.
  • Kontrol Produk: Karena barangnya gak kamu pegang, kamu gak bisa cek kualitasnya. Kalo pelanggan dapet barang rusak, bisa aja mereka gak seneng, meskipun bukan salah kamu.
  • Masalah Stok: Kamu bergantung pada stok dari toko lain. Kalo mereka kehabisan, kamu juga kehabisan. Ini bisa bikin keterlambatan dan buyer bisa aja ngerasa kurang puas sama tokomu akibat hal itu.
  • Masalah Pengiriman: Kalo barangnya dari banyak toko berbeda, satu order bisa butuh banyak pengiriman. Ini bisa bikin biaya kirim dan perencanaan jadi ribet. Oleh karena itulah, kami menyarankan agar kamu membuat satu toko untuk satu supplier. Bila ada supplier lain yang bagus, maka kamu harus buat toko yang berbeda.
  • Banyak Kompetisi: Karena dropshipping gampang banget buat mulainya, banyak orang yang mencoba bidang ini. Biar brand-mu terlihat lebih menonjol, maka mau tak mau kamu perlu kerja ekstra dalam hal iklan dan pelayanan terhadap pelanggan.
  • Bergantung pada Toko Lain: Tokomu tergantung banyak pada toko supplier. Kalo mereka ada masalah, seperti keterlambatan atau kualitas jelek, bisa berdampak pada bisnismu.
Baca juga: 2 Cara Cetak RESI Tokopedia (Lewat HP + Komputer) GAMPANG

Dengan demikian, meskipun dropship di Tokopedia bisa sukses, penting buat tahu tentang masalah-masalah ini. Ini bisa bermanfaat buat perencanaanmu dalam ngatasi risiko-risiko tersebut. Beberapa hal yang bisa kamu lakukan antara lain yaitu membangun hubungan yang baik sama toko-toko yang bisa diandalkan, atur harga yang kompetitif tapi masih bisa untung, dan berikan layanan pelanggan yang oke.

Berapa Persen Ambil Keuntungan dari Dropship?

Keuntungan yang kamu dapet dari dropship itu dateng dari margin harga jual terhadap harga belimu pada supplier.

Biasanya, keuntungannya itu bisa sekitar 10% sampai 30% dari harga jual produk. Ini bisa bervariasi tergantung jenis produknya, made in mana, dan seberapa banyak yang mau beli.

Walaupun 10% mungkin keliatannya gak banyak, tapi kalau kamu kumpulin ya bisa jadi bisa numpuk. Misalnya, kalo kamu dapet untung 10% dari barang seharga 100.000, itu jadi 10.000. Kalo kamu jual 100 barang gitu, udah jadi deh 1 juta.

Tapi inget, jualan itu bukan sekadar ngejual si produk lebih mahal daripada harga belinya. Ada biaya-biaya lain yang harus kamu pertimbangkan, kayak iklan, biaya pakai platform jualan (kayak Tokopedia), dan lainnya. Harus kamu pelajari betul-betul semuanya, buat jadi pertimbangan saat nentuin harga jual produk.

Cara Menjadi Dropship di Tokopedia

Cara Menjadi Dropship di Tokopedia

Materi cara menjadi dropship di Tokopedia atau istilah kerennya itu dropshipper Toped, akan memerlukan beberapa tahapan penting, yang tak bisa kamu skip-skip.

Karena itulah, tolong sediakan waktu luang untuk mengikuti tutorial ini.

Dengan demikian, setelah membaca artikel ini, kamu akan paham cara mencari supplier, ngebuka toko dropship-mu, men-setting tokonya, mengisi produknya, memproses pesanan yang masuk, hingga menarik penghasilanmu dari Tokopedia.

Mencari Supplier yang Bagus untuk Dropship Tokopedia

Langkah pertama ini amat penting untuk awal dan perkembangan tokomu.

Singkatnya, tanpa supplier yang andal, NO CUAN.

Tips-nya, cari suppliernya di Shopee.

Baca juga: Cara Menjadi MITRA Tokopedia (Lebih UNTUNG + Praktis)

Kenapa?

Karena banyak supplier besar yang punya akun Shopee. Mereka adalah tangan pertama dari produsen, sehingga harga yang mereka tawarkan juga relatif lebih miring.

Namun, ini bukan cuma soal harga ya. Kualitas barang, jumlah stok dan layanan adalah hal yang lebih utama sebelum memikirkan harga.

Mari praktek:

Buka aplikasi Shopee-mu, kalau belum punya silakan install dan buat dahulu akunnya.

Kalau sudah, sekarang konsep dengan matang: Apa yang ingin kamu jual?

Cara Menemukan Produk Dropship

Kalau bingung, dan belum matang. Coba tulis apa saja dahulu yang terlintas dalam benakmu.

Misalnya pada contoh tutorial ini, produknya itu: Lakban anti bocor waterproof.

Tulis produk yang kamu cari seperti pada gambar ini, lalu lihat hasil pencarian yang Shopee tampilkan pada layarmu.

cari supplier untuk dropship tokopedia di shopee

Filter Terlaris dan Skip Iklan

Setelah Shopee menampilkan produk-produk yang terkait dengan kata-kata pencarianmu, urutkan produk tersebut dengan menekan tab ‘Terlaris’.

Ini akan membuat urutan produknya tertata, berdasarkan produk yang paling laris. Artinya, produk tersebut mempunyai banyak peminat sehingga kamu bakal lebih gampang buat menjualnya nanti.

Tips: Biasanya, Shopee bakal menyisipkan produk-produk ‘iklan’ pada daftar produk tersebut, meskipun sudah kamu sortir dengan tab ‘Terlaris’. Silakan skip saja produk yang berlabel iklan, dan pilih produk yang bukan hasil iklan.

Labelnya itu bisa kamu lihat pada foto produk, pada bagian pojok bawah kanan gambarnya.

Baca juga: Cara Menjadi POWER MERCHANT Tokopedia (PROFIT Maksimal)
produk terlaris dan kriteria supplier untuk dropship tokopedia

Kriteria Supplier untuk Dropship

Pilih supplier dengan benar, jangan asal. Supplier yang baik pasti mendukung kemajuan tokomu, dan senang bekerja sama denganmu.

Untuk mengelola pesanan, kamu bakal sering berkomunikasi dengan supplier. Oleh karenanya, celakalah kamu bila mendapat supplier yang tak responsif dalam mengurusi penjualanmu.

Untuk menghindari hal tersebut, berikut beberapa kriteria yang dapat jadi pedoman dalam memilih supplier:

  1. Pertama, toko sudah berlogo Star atau Starplus atau Shopee Mall. Logo ini punya makna bila pihak ini lebih terpercaya.
  2. Kedua, deskripsi produk harus jelas.
  3. Ketiga, penilaian produk dan toko minimal 4,7.
  4. Keempat, performa chat minimal 85 persen.

Praktek Nyari Supplier buat Dropshipper

Perhatikan gambar di bawah ini:

Untuk melihat detail produk seperti ini, kamu cukup klik salah satu produk dari hasil pencarian yang Shopee tampilkan.

Lihat anak panah yang kami berikan pada gambar.

  • Toko yang menawarkan produk ini telah mempunyai logo atau lencana ‘Star’. Dengan begitu, toko ini telah lolos kriteria pertama.
  • Kemudian, rating produknya 4,7 dan sudah terjual lebih dari 10.000. Terjual sampai 10 ribu item itu menunjukkan stok si penjual begitu banyak. Artinya, kamu tak perlu takut kehabisan barang.
  • Deskripsi produknya jelas banget, sudah memenuhi kriteria supplier. Deskripsi ini merupakan bahan untuk kamu berjualan nanti. Selain itu, deskripsi yang lengkap bakal membantumu lebih memahami mengenai produknya, begitupun kadang ada  catatan-catatan tambahan yang supplier berikan pada bagian deskripsi.
Baca juga: Cara Menjadi AFFILIATE Tokopedia (TRIK + Komisi EKSTRA)
memilih produk untuk jualan dropship di tokopedia

Ingat, kriteria tadi belum terpenuhi semuanya oleh toko pada contoh ini. Jadi, jangan terburu-buru dalam menentukan toko ini sebagai supplier.

Kunjungi Toko Supplier untuk Data Lebih Lengkap

Rating yang terlihat pada gambar di atas adalah rating produk. Kamu mesti ngecek pula ‘Rating Toko-nya’.

Caranya, scroll pada halaman produk tadi, lalu tekan tombol yang berlabel ‘Kunjungi Toko’.

Ilustrasinya bisa kamu lihat pada gambar berikut ini, yang mana tombol tersebut akan mengantarkan kamu ke halaman utama tokonya.

  • Terlihat bila tokonya pun telah mempunyai rating 4,7 dengan follower yang mencapai 334 ribu orang.

Bila kamu menemukan statistik seperti ini, itu berarti kamu telah nemu toko yang besar, tapi penilaian belum selesai.

Silakan kamu tekan ikon > yang berada di sebelah kanan nama toko calon supplier.

kunjungi toko supplier di shopee lalu cek rating profile nya
Performa Chat Supplier Sangat Penting

Setelah ikon > kamu tekan, profil lebih lengkap terkait toko supplier akan terbuka.

Kamu bisa lihat, performa chat-nya mencapai 100%.

Baca juga: 7 Cara Dapat Flash Sale Tokopedia (Cepat Dapetin Promo Murah)

Dengan begitu, semua kriteria supplier telah terpenuhi oleh toko ini. Kamu bisa lihat-lihat dahulu semua produk yang toko ini punya, atau langsung tekan tombol ‘Chat’ untuk menghubungi supplier.

Lewat fasilitas chat ini, kamu akan mengincar peluang bekerja sama dengan toko tersebut.

cek performa chat supplier lalu chat

Aturan Chat Awal ke Supplier Dropship-mu

Kenapa perlu ada aturan, karena kamu akan bekerja dengan sistem.

Sistem ini akan membantu kinerja kamu dan supplier berjalan dengan lebih praktis dan mudah.

Pada tahap ini, kamu harus nanya ke supplier:

  • Apakah kamu bisa order via Whatsapp ke si supplier (bukan via shopee)? PENTING: jangan tulis Whatsapp, tapi singkat menjadi W-A. Sistem Shopee bakal memblokir pesanmu pada supplier ketika ada kata yang merujuk pada transaksi di luar sistem mereka.
  • Apakah supplier melayani order dengan kode Booking?

Lihat gambar berikut, untuk contoh chat-nya.

Sambil nunggu balasan dari calon supplier yang satu, silakan cari lagi calon-calon supplier yang lainnya dengan langkah serupa.

Usahakan mendapatkan 3-5 calon supplier.

chat supplier dan kode booking dari tokopedia

Kenapa Mesti via WhatsApp dan Pakai Kode Booking?

Kenapa tidak order langsung aja ke tokonya via aplikasi Shopee?

Begini, kalau kamu jualan via marketplace seperti Tokopedia, saat masuk orderan, maka secara otomatis Tokopedia akan memberikan kode Booking via aplikasinya, contohnya seperti pada gambar berikut. Tampilan ini akan kamu peroleh setelah nanti buat toko dalam aplikasi Tokopedia Seller, tapi ini nanti ya, bahasannya belum sampai kesana.

Baca juga: Cara Top Up Tokopedia (isi Saldo Toped PALING MUDAH)
kode booking tokopedia dan aplikasi tokopedia seller

Kode Booking ini merupakan fasilitas untuk memanggil layanan ekspedisi yang telah bekerja sama dengan Tokopedia. Silakan baca-baca info terbaru di situs Tokopedia, untuk mengetahui jasa ekspedisi mana saja yang melayani pengiriman dengan sistem ini. Lalu sesuaikan dengan layanan pengiriman dari supplier.

Kode Booking ini amat membantu kinerja kamu sebagai seller. Yang mana setelah sampai ke tangan ekspedisi pengiriman, sistem mereka akan memproses kode tersebut dan memberikan info resi tracking secara otomatis untuk melacak perjalanan paket. 

Ingat, kalau sistem mereka menyatakan paket telah sampai, maka uang pembelian yang masuk ke Tokopedia akan diteruskan ke saldo Tokopedia-mu. Saldo inilah yang kemudian bisa kamu tarik ke rekening bank-mu.

Kenapa Gak Langsung Via Shopee?

Kalau ordernya itu ke toko supplier via aplikasi Shopee langsung atau aplikasi marketplace yang lainnya, kamu tak bisa mengaitkan kode Booking dari Tokopedia ke paket yang supplier uruskan untukmu.

Bila ini terjadi, paket tersebut malah akan memakai kode Booking dari Shopee, yang mana berakibat resi tracking-nya takkan cocok dengan kode Booking yang kamu dapat Toped.

Kode Booking ini bersifat praktis, selain untuk mendapat nomor resi tracking secara otomatis, data pembeli seperti alamat dan no hp nya juga sudah otomatis, tak perlu manual kamu kirim ke supplier.

Artinya, supplier cukup serahkan paketnya ke jasa pengiriman bersama kode Booking dari kamu. Nantinya, dari kode Booking itu, si jasa pengiriman bakal tahu harus dikirim ke siapa dan kemana paketnya.

Setelah dapat supplier yang menyanggupi order via WA, plus memakai kode Booking darimu, kini saatnya membuka tokomu dalam Tokopedia.

Buat Toko di Tokopedia

Install terlebih dahulu aplikasi Tokopedia Seller untuk membantumu mengelola toko.

Jika sudah ada, silakan buka aplikasinya:

  • Lihat ke pojok kanan atas aplikasi, tap ‘Daftar’.
  • Tap tombol ‘Buka Toko Gratis’.
Baca juga: Cara Komplain ke Tokopedia (STEP Mengajukan ato Membatalkan)
Buat Toko di Tokopedia

Untuk proses daftar, gunakan nomor hp yang aktif ya.

Kalau kamu asal memasukkan nomor, proses pendaftaran akan gagal, karena kamu tak bisa melewati tahap verifikasi.

Perhatikan ke gambar ya:

  • Masukkan dengan benar nomor handphone yang aktif, jangan sampai salah ketik. Lalu, tekan tombol ‘Lanjut’.
  • Pilih metode verifikasi, apakah mau via WhatsApp atau via SMS. Metode ini untuk memastikan bahwa kamu adalah sungguh-sungguh orang yang ingin membuka toko.
daftar dengan nomor hp aktif dan pilih metode verifikasi

Tunggu sebentar, kode verifikasi akan masuk ke Whatsapp atau SMS, mengikuti pilihanmu pada tahap sebelumnya.

Bilasaja kodenya tak datang, silakan minta kirim ulang setelah 29 detik. Kalau kodenya sudah ada, masukkan kode verifikasinya dengan benar.

Baca juga: Cara Hapus Akun Tokopedia (Tips Trik MENGHAPUS Permanen)
masukkan kode verifikasi lalu tulis dengan benar nama lengkapmu

Nama Lengkap Sesuai Rekening Bank

Kalau kode verifikasi yang kamu input sudah benar, kamu akan diminta memasukkan nama lengkapmu.

Jangan salah ketik, sesuaikan namanya dengan nama yang kamu pakai pada rekening bank. Kadang kan ada orang yang ingin nyingkat-nyingkat namanya ya, ini biasanya bakal jadi masalah ketika nanti mau narik dana hasil penjualan.

Kamu tak perlu takut, karena Toped menyatakan akan menjaga kerahasiaan datamu bersama mereka.

Kalau sudah benar penulisan namanya, tekan tombol ‘Lanjut’.

Nama Toko Unik dan Mudah Diingat

Untuk bagian ini, silakan se-kreatif mungkin.

Buat nama toko yang unik, yang mudah untuk customer ingat. Ada dua bagian untuk melakukan branding toko:

  • Apa nama Tokomu? Pada bagian ini, Toped memberi saran agar kamu membuat nama yang menarik. Nama yang mudah untuk pembeli ingat. Catatan penting lainnya pada bagian ini adalah nama yang sudah kamu pakai tak dapat kamu ubah lagi.
  • Nama domain untuk tokomu. Ini adalah alamat toko online-mu, misalnya tokopedia.com/toko-unikmu. Yang dimaksud alamat pada bagian ini adalah, kalau ada orang yang menuliskan itu pada browser-nya, maka dia akan dibawa ke tokomu dan bukannya toko yang lain.

Bila sudah kamu isi semua kolom untuk info toko ini, tekan tombol ‘Lanjut’.

Selanjutnya, ada survey sederhana dari Toped, untuk mengenali pengalaman kamu dalam berjualan. Silakan isi, ceklis opsi yang sesuai dengan jawabanmu.

Lanjut, dengan tap tombol ‘Lanjut’ lagi.

Baca juga: 5 Tokopedia Paylater (DAFTAR + AKTIFKAN Cara Belanja Hemat)
nama dan domain toko serta survei tokopedia

Samakan Lokasi Toko dengan Lokasi Supplier Dropship-mu

Ini merupakan bagian yang sangat penting.

Halaman ‘Cari Lokasi’ ini bukan untuk mencari lokasimu berada saat ini.

Lokasi yang harus kamu cari pada bagian ini adalah lokasi toko supplier-mu. Artinya, silakan lihat toko Shopee-nya supplier, dan catat dengan lengkap alamatnya.

Ini harus kamu lakukan karena kamu adalah dropshipper, yang mengurusi paket tetap supplier. Artinya, kurir akan menjemput paket ke alamatnya supplier, dan bukannya ke alamatmu.

Pada gambar sebelah kanan, kamu harus masukkan detail alamat si supplier. Terlihat bila Toped meminta kamu untuk menuliskan nomor rumah, RT dan RW, Blok dll.

Jika sudah benar lokasinya, tekan ‘Pilih Lokasi Ini’.

cari lokasi lalu beri detail alamat toko supllier ke tokopedia

Buat PIN Tokopedia untuk Pengaman

Sesudah kamu menentukan lokasi toko, maka selesai sudah proses awal untuk pembuatan toko dropship-mu.

Baca juga: Cara Melaporkan Toko di Tokopedia (REPORT yang Melanggar)

Namun, untuk mengamankan akunmu, kamu harus buat PIN Tokopedia terlebih dahulu. Dalam membuat PIN ini catatannya yaitu:

  • Kamu perlu menentukan 6 digit angka untuk PIN ketika login maupun melakukan transaksi.
  • 6 digit tersebut, jangan yang mudah ketebak seperti tanggal lahirmu maupun angka-angka dari nomor teleponmu.

Kalau sudah nentuin PIN-nya, lakukan sekali lagi untuk meng-konfirmasi angka-angka tersebut sebagai PIN-mu.

buat dan konfirmasi pin tokopedia

Verifikasi 2 Langkah untuk Tambahan Lapisan Keamanan

Setelah kamu buat PIN dan mengkonfirmasinya, Toped minta lagi verifikasi atas semua pengaturan yang telah kamu buat.

Step-nya sama, pilih saja salah satu metode verifikasinya. Kode verifikasi bakal mereka kirim dengan cepat via SMS ataupun WhatsApp.

Tekan tombol ‘Selesai’, setelah kodenya kamu input.

verifikasi dua langkah untuk melindngi akunmu

Mengaktifkan Toko Dropship yang Belum Aktif

Tombol terakhir tadi akan mengantarkan kamu untuk melihat tokomu yang belum aktif.

Santai saja…

Lihat keterangan dari Toped-nya, kamu tinggal menambahkan produk untuk mulai mengaktifkan toko.

Baca juga: Cara Memberi Rating di Tokopedia (via MOBILE to HP)

Artinya, sekarang kamu harus balik ke Shopee untuk mulai mengambil data-data produk dari supplier.

Data yang kami maksud adalah:

  • Gambar
  • Video
  • Deskripsi, dll.
Mengaktifkan Toko Dropship yang Belum Aktif

Untuk melakukannya, tinggal buka toko supplier, lalu pilih produk yang ingin kamu jual.

Setelah halaman produk si supplier terbuka, simpan foto ataupun video yang mereka gunakan.

Salin atau copy deskripsi produk tersebut ke notepad, untuk nanti kamu tempelkan atau paste pada halaman deskripsi produk dropship-mu.

simpan semua foto dan video lalu copy deskripsi punya supplier

Tambahkan Produk pada Toko Dropship

Setelah kamu simpan data-datanya, buka kembali aplikasi Tokopedia Seller-mu.

Lihat pada deretan menu bagian bawah layar, ada menu ‘Produk’. Tap pada menu tersebut, lalu tap pada ikon + pada pojok kanan atas.

Pada gambar sebelah kanan, ada label ‘Mulai’ dekat anak panah. Tekan label tersebut untuk menambahkan foto produk.

Baca juga: Cara Bayar PBB di Tokopedia (Pembayaran MUDAH + RESMI)
buka menu produk tokopedia seller tap plus isi detail produk
  • Tambahkan beberapa foto, jangan cuma satu saja.
  • Tentukan nama produknya. Bagian ini bisa kamu samakan dengan nama produk tersebut pada toko supplier, atau membedakannya. Bila ingin kamu bedakan, kamu harus ingat dan punya catatan akan hal itu, agar ketika ada yang pesan, kamu tak bingung.
  • Tentukan kategori untuk produk tersebut. Pilih salah satu kategori yang telah Tokopedia sediakan.
  • Mau kamu jual berapa produk tersebut? Silakan tentukan harga yang pas, agar kamu mendapatkan keuntungan ketika terjadi penjualan. 
beri nama produk pilih kategori serta tentukan harga dropship di tokopedia
  • Opsi grosir kamu matikan saja, karena kamu berjualan sebagai dropshipper.
  • Untuk stok, kamu bisa isi berapa saja karena supplier sudah terbukti mempunyai stok barang yang sangat banyak.
  • Bagian pre-order juga matikan, semua produk yang supplier jual adalah ready, jadi ini bukan barang pre-order.
  • Ada juga keterangan Baru atau Bekas ya, untuk tutorial ini sudah pasti barang yang supplier jual ialah barang kondisi baru.

Selesai, teruskan dengan tap tombol ‘Lanjut’.

Baca juga: Cara Belanja di Tokopedia Bagi Pemula (Marketplace Paling Aman)
hal hal detail produk untuk dropship tokopedia

Paste Deskripsi Produk yang Telah Kamu Copy

Sesudah semua detail tadi kamu isi, tombol ‘Lanjut’ bakal nganterin kamu ke tahap pengisian deskripsi.

Gak perlu nulis sendiri, karena pada tahap sebelumnya tadi, kamu sudah copy deskripsi produk si supplier.

Untuk video nampaknya harus kamu upload dahulu ke platform seperti Youtube, untuk kemudian kamu ambil link videonya, lalu paste pada bagian Link Video.

Info Varian Produk dan Asuransi

Ada juga pengaturan varian produk. Ini bisa kamu isi kalau memang produk dari si supplier ada variannya. Kalau tak ada, silakan lewat saja.

Toped bilang kalau varian itu maksimal berdasarkan 2 hal saja. Misalnya dari segi warna, ataupun ukuran.

Variannya bisa buat sendiri, tapi ya itu, aturannya maksimal 2 varian ya.

paste deskripsi dari supplier lalu buat varian kalau ada
Baca juga: Cara Retur Barang di Tokopedia (TUKER ato REFUND Mudah)

Selanjutnya, ini bagian penting juga.

Berat produk jangan sampai salah, ini berkaitan dengan kuota 1 kilogram dari jasa pengiriman.

Misal, satu produknya itu 250 gram. Maka dalam kuota sekilo dari jasa pengiriman itu, produkmu bakal muat 4 buah.

Jangan lupakan juga, kalau berat packingannya harus kamu pertimbangkan juga.

Tapi, kami tak perlu banyak pikir untuk hal ini. Kami tuliskan hal tersebut hanya untuk nambah-nambah pengetahuan saja bagi yang belum tahu.

Kenapa tak perlu kamu pikirkan?

Karena kamu dropshipper, dan tinggal lihat ketentuan berat produk dari supplier. Dia paham betul tentang produknya, jadi kamu tinggal copy saja info berat produk dari si supplier.

Asuransi Produk

Bagian asuransi sebaiknya kamu aktifkan saja. Ini untuk menjaga paket agar tertangani lebih hati-hati oleh jasa ekspedisi.

Asuransi ini akan menjadi tanggungan pembeli, dan masuk ke totalan harga yang pembeli bayarkan ke Toped.

Oleh karenanya, tak perlu ragu untuk mengaktifkan opsi asuransi ini. Untuk mengaktifkannya, cukup pilih ‘Wajib’.

Bagian ‘Layanan Pengiriman’ biarkan saja ‘Standar’ karena nanti akan kamu atur sesuai jasa pengiriman yang supplier gunakan.

Tekan ‘Selesai’ buat lanjut ke tahap selanjutnya.

data berat produk asuransi selesai

Pengaturan Layanan Pengiriman dan Rekening

Sampai tahap ini, kamu sudah punya sebuah produk. Untuk nambahin produknya, tinggal tap ikon + lagi dan ikuti langkah yang sama.

Sekarang, kamu akan mengatur layanan pengiriman untuk toko dropship Tokopedia-mu.

Baca juga: Cara Pinjam Uang di Tokopedia (Online TANPA Jaminan + CEPAT)

Lihat ke aplikasi Tokopedia Seller-mu, pada deretan menu, ada menu paling kanan yang berlabel ‘Lainnya’.

Tap pada menu tersebut, lalu scroll ke bawah. Lihat gambar, temukan opsi ‘Pengaturan’.

tambah produk dengan langkah yang sama kembali menu lainnya lalu pengaturan toko tokopediamu

Pada halaman pengaturan ini, cari bagian ‘Atur layanan pengiriman’.

Karena pada awal pembuatan toko, kamu sudah memasukkan lokasi toko supplier, kini kamu tinggal menyesuaikan layanan pengiriman supplier.

Caranya, lihat lagi ke toko supplier dan catat ekspedisi apa saja yang dia pakai.

Setelah kamu catat, kembali ke aplikasi Tokopedia Seller, dan sesuaikan layanan pengiriman tokomu terhadap data dari toko supplier.

Bila supplier pakenya hanya JNE, maka kamupun hanya pakai JNE. Kalau supplier pake AnterAja, maka kamupun begitu. Artinya, jangan nentuin sendiri jasa pengirimannya, cukup ikuti sistem layanan pengiriman milik supplier. 

atur layanan pengiriman sesuaikan dengan layanan supplier
Pengaturan Rekening Bank untuk Toko Dropship-mu

Inipun penting, karena pada rekening inilah penghasilan tokomu akan berlabuh.

Sesudah layanan pengiriman tadi kamu atur, silakan balik ke halaman pengaturan toko. Lalu temukan bagian ‘Pengaturan Akun’, lalu tap ‘Edit rekening bank’.

Baca juga: Cara Membatalkan Pesanan di Tokopedia (MOBILE + BROWSER)

Ini akan membuka daftar bank yang Toped kenali. Silakan cari nama bank yang kamu pakai, lalu isi data-data yang Tokopedia minta seperti nomor rekening dan nama pemilik rekeningnya.

pengaturan rekening bank untuk penarikan penghasilan tokomu

Proses Dropship: Cara Mengurus Pesanan yang Masuk ke Tokomu

Semoga kamu cepat mendapat penglaris ya…amiin.

Untuk melihat adanya orderan dari pembeli, silakan buka aplikasi Tokopedia Seller-mu.

Ada dua menu yang bisa langsung kamu pakai, yaitu:

  • Pesanan baru
  • Daftar pesanan

Setelah halaman pesanan terbuka, langsung aja klik item yang ingin kamu urus.

contoh pesanan dan detail pesanan yang masuk ke tokomu
Baca juga: Cara COD di Tokopedia (Tutorial MUDAH Aktifkan Bayar di Tempat)

Lihat detail orderan dari si pembeli, lalu tekan tombol ‘Terima Pesanan’.

Perhatikan beberapa hal penting ketika kamu menerima pesanan dari pembeli ini:

  • Setelah pesanan kamu terima, pilihan kurir tak bisa kamu ganti. Ini sebabnya kamu mesti ngasih pilihan kurir sesuai pilihan supplier. Biar gak terjadi bentrok dan terjadi masalah kedepannya.
  • Setiap order ada batas respons-nya sebelum batal otomatis oleh sistem Toped. Oleh karena itulah, kamu harus segera mengecek detail orderannya, serta meresponnya. Enaknya kalau punya supplier besar itu adalah kamu tak perlu sering-sering ngecek stok supplier karena mereka punya sangat banyak barangnya.
  • Cetak label pengiriman atau tulis kode Booking-nya pada kemasan paket. Ini tak bisa kamu lakukan karena barangnya ada pada supplier. Karena itulah kamu ganti dengan proses mengirimkan kode Booking pada supplier.

Jika paham dengan semua ketentuan tersebut, silakan tap tombol ‘Terima’.

konfirmasi terima pesanan dropship

Catat atau Copy Kode Booking yang Tokopedia Berikan

Kenapa harus kamu tap dulu tombol ‘Terima’-nya?

Agar Tokopedia menerbitkan kode Booking-nya. Setelah kode Booking tersebut muncul pada halaman detail orderan, lihat pada bagian ‘Detail Pengiriman’ lalu copy kode Booking-nya.

Jangan dulu kamu tekan tombol ‘Request Pick Up’-nya, karena kamu belum membeli produknya ke si supplier.

Artinya, begitu kamu dapat kode Booking-nya, langsung hubungi supplier.

Chat kamu ke supplier berisi:

  • Nama pembeli
  • Pakai ekspedisi apa ngirimnya
  • Kode Booking
  • Keterangan lengkap item barang yang dibeli termasuk bila ada variannya.

Tunggu balasan dari mereka, lalu selesaikan transaksi pembeliannya. Lalu tanyakan jadwal pick up mereka kapan.

Baca juga: Cara Buka Toko di Tokopedia (LENGKAP, MUDAH dan GRATIS)
copy kode booking dan beli barang ke supplier via wa

Ingat ya, sesuaikan dengan info pick up dari supplier, lalu ketika datang waktunya, tekan tombol ‘Request Pick Up’ dan sekali lagi ‘Kirim Request Pick-up’ sebagai perintah konfirmasi penjemputan paket.

Kenapa harus menyesuaikan dengan timing pick up supplier? Karena supplier perlu waktu untuk mengurus packing paketmu, dan paket mereka yang lain.

request pick up jasa ekspedisi

Cek Perjalanan Paket dengan Nomor Resi

Setelah supplier menitipkan paketnya ke jasa pengiriman, dan mereka memproses paket tersebut, kamu bisa melihat progres paketnya dari menu pesanan.

Lihat, pada menu ini terdapat tab-tab yang sesuai dengan progres paket. Bila kamu perhatikan, tab itu ada yang berlabel ‘Siap Dikirim’, ‘Dalam Pengiriman’, ‘Pesanan Selesai’ dll.

Jika paket masih dalam tahap ‘Dalam Pengiriman’, kamu bisa lacak posisinya ada dimana dengan menekan tombol ‘Lacak’.

Baca juga: Cara Jualan di Tokopedia (Buka TOKO, Upload Produk, Logistik)
paket bisa dilacak dan kelola toko dengan cek tab pengiriman dan tab lainnya

Uang Pembelian akan Masuk ke Saldo Tokopedia-mu

Setelah ‘Pesanan Selesai’ secara otomatis uang pembelian akan Tokopedia teruskan ke saldo Tokopedia kamu dalam 2 x 24 jam.

Nah, kalau uangnya sudah masuk ke Saldo Tokopedia-mu, kamu bisa menariknya ke rekening bank milikmu.

Untuk melihatnya, tekan menu ‘Lainnya’. Kalau kamu ingin menarik saldo yang sudah terkumpul pada akunmu, tap menu saldo.

Lalu, tekan tombol ‘Tarik Saldo’.

Untuk jumlahnya, kamu bisa tarik semua atau tentukan jumlah tertentu yang kamu inginkan. 

penarikan saldo penghasilan dropship tokopedia

Karena proses penarikan saldo ini merupakan salah satu transaksi pada akun Tokopedia-mu, maka kamu perlu melakukan lagi proses verifikasi.

Proses verifikasi ini bisa kamu lakukan dengan PIN Tokopedia atau Kode Verifikasi via SMS.

Baca juga: Cara Mengisi Alamat di Tokopedia (MUDAH + CEPAT + LENGKAP)
verifikasi penarikan saldo penghasilan dropship tokopedia

Ketentuan Pengiriman Dropship Tokopedia

Tokopedia mempunyai ketentuan terkait pengiriman dropship.

Yaitu:

  • Gak Boleh Internal Dropship: Ini artinya gak boleh jualan produk dropship ke pengunjung Tokopedia kalo ngambil produknya juga dari Tokopedia. Dengan demikian boleh kalau kamu ambil produk dari Shopee, lalu jual via Toko yang kamu buka di Toped.
  • Nomor Pelacakan Unik: Tiap penjual Tokopedia cuma boleh pake sekali nomor resi untuk tracking. Kalo nomor tersebut ternyata keindikasi sudah sudah pernah di-input oleh penjual lain, itu memancing algoritma untuk mengetahui telah terjadi internal dropship. Contohnya: kamu beli ke supplier di Tokopedia. Supplier itu nginput nomor resinya, lalu resi itu kamu input lagi ke customer-mu.
  • Gak Boleh COD untuk Dropship: Ini artinya gak boleh pake Cash on Delivery (bayar pas barangnya dateng) buat barang-barang dropship.

Terakhir, kalo kamu langgar aturan dropship-nya Tokopedia, terutama lakuin internal dropship, penjualannya bakal batal otomatis oleh sistem Toped, uangnya bakal kembali ke pembeli, dan segala kerugiannya bakal kamu tanggung sendiri.

Tips Sukses Menjalankan Dropship Tokopedia

Tips Sukses Menjalankan Dropship Tokopedia

Ikuti aturan dan jangan berhenti belajar.

Itu kunci utamanya.

Menjadi dropshipper itu bagai jadi asistennya toko si supplier. Kamu bakal bantuin orang yang punya produk buat ngejual produk tersebut ke orang yang ingin membelinya.

Baca juga: Cara Menulis Alamat Paket (J&T, JNE LENGKAP)

Berikut beberapa tips tambahan lain agar sukses menjalankan dropship di Tokopedia:

  • Jual Produk Populer: Sebagai asisten, kamu harus tau barang apa yang lagi laku. Coba jual produk yang lagi nge-hits dan disukai banyak orang.
  • Pilih Supplier yang Bagus dan Fair: Produsen ataupun supplier tangan pertama itu bagian besar dari bisnis dropship kamu. Pilih yang bagus dan punya review positif. Lebih baik lagi kalo mereka punya toko resmi. Selain itu, mereka harus punya harga jual yang fair, soalnya pembeli suka bandingin harga dari berbagai penjual.
  • Cepat Tanggap: Komunikasi yang bagus itu kunci lancarnya transaksi dropship. Harus bisa ngobrol baik-baik sama supplier dan pembeli. Termasuk kecepatan dan akurasi informasi dalam menjawab setiap pertanyaan, termasuk ketika ada masalah.
  • Kenali Produk yang Kamu Jual: Penting banget buat paham tentang produk yang kamu jual. Ini bakal bantu kamu menjawab pertanyaan pembeli dengan bener, atasi masalah dengan produk, dan ambil keputusan yang tepat soal harga maupun beban biaya yang lainnya.
  • Jangan Asal dalam Mengelola Keuangan: Meskipun cuma menjualkan produk orang lain, tapi pada prakteknya pasti ada biaya lain yang jadi beban operasionalmu dalam menjalankan bisnis dropship. Jangan sepelekan hal itu, dan cermatlah dalam mencatatnya. Detail kecil bakal ngabantu kamu dalam mengambil keputusan yang tepat dalam mengurusi aktivitas dan kebutuhan tokomu.
  • Managemen Risiko: Dropship punya masalahnya sendiri, kayak gak cukup stok barang, masalah pengiriman, atau masalah kualitas produk. Penting punya rencana cadangan buat atasi masalah-masalah yang mungkin muncul.
  • Ikut Aturan Situs: Setiap situs, termasuk Tokopedia, punya aturan khusus buat dropship. Seperti pada bahasan tadi, melanggar aturan ini bisa bikin penjualanmu batal, uangnya refund ke pembeli, serta harus menanggung kerugiannya sendiri.

Cara Tambahan untuk Cari Produk Populer untuk Dropship

  • Pakai Google Search: Google itu kayak perpustakaan gede, yang mana kamu bisa cari tau apa yang orang lain jual dan apa yang lagi hits sekarang. Kamu bisa pake “Google Trends” buat liat produk apa yang lagi hits pada berbagai negara. Ini bisa bantu kamu buat pilih produk yang banyak orang cari.
  • Cek Hot List di Tokopedia: Sebelum mulai jualan dropship Tokopedia, coba deh cek dulu hot list pada halaman depan. List ini nunjukin produk-produk terlaris pada berbagai kategori yang Toped punya. Produk terlaris ialah ide bagus untuk tahu produk apa yang mesti kamu jual.
  • Gunain Fitur Gold Merchant: Fitur Gold Merchant dalam Tokopedia itu kayak lencana khusus buat tokomu yang bikin tokomu beda dari yang lain. Fiturnya juga lebih baik daripada level keanggotaan yang basic, termasuk untuk nemu data produk yang laris.
  • Coba Fitur TopAds: Fitur TopAds ini layanan berbayar yang bisa bikin produkmu makin keliatan. Harganya tergantung jenis produk yang kamu jual. Dengan pake TopAds, produkmu bisa muncul pada bagian paling atas dari hasil pencarian. Ini menyebabkan produkmu keliatan oleh lebih banyak calon pembeli. Sama dengan fitur Gold Merchant, manfaatkan fasilitas yang Toped berikan untuk nemu produk yang banyak peminatnya.

Sebagai tambahan, cobalah kerja sama dengan supplier yang menawarkan banyak produk dalam satu kategori. Ini memungkinkan kamu tawarin banyak pilihan ke pelanggan kamu sambil tetep fokus pada kategori bisnis yang kamu tekuni.

Baiklah, sampai sini dahulu bahasan mengenai cara menjadi dropship di Tokopedia.

Bila kamu memiliki pertanyaan, silakan tulis pada kotak komentar.

Slow writer dengan info akurat bagai passing Kuroko Tetsuya. Meski lambat tapi tetep suka dengan tulis menulis. Kalau lagi dapat wangsit biasanya bisa lebih cepet dikit nulisnya ^^

Tinggalkan komentar