Jangan Salah! Inilah Cara Mencairkan Aset Kripto Nanovest Dengan Benar!

Ngerti cara mencairkan aset kripto Nanovest dengan bener itu penting banget buat kita, ya.

Di dunia kripto, proses mencairkan aset bisa jadi ribet kalau gak dilakuin dengan tepat.

Tapi, santai aja! Di sini, kita bakal bahas detail-step yang perlu dilakuin buat ngecairin aset kripto kamu di Nanovest.

Mulai dari ngertiin situasi pasar, jual aset kripto, sampe proses nge-tarik ke rekening bank kamu.

Jadi yuk, kita pelajari dan praktekkin semuanya setahap demi setahap!

Bisakah Mencairkan Aset Kripto di Nanovest?

Ya bisa dong… justru aneh kalau misalnya kita bisa beli koin atau aset Kripto di Nanovest, tapi malah gak bisa ditarik.

Tapi ingat, ada syarat dan ketentuan yang mesti kamu penuhin biar bisa dengan bebas jual beli aset kripto, dan kemudian cuannya ditarik ke rekening bank kamu sendiri.

Selain daripada itu, kamu juga mesti tahu nih bahwa proses penarikan saldo dari Nanovest itu gak instant karena harus disetujuin dan diverifikasi sama admin Nanovest itu sendiri.

Lantas…

Berapa lama withdraw Nanovest kripto?

Memang, jika kamu mau jual aset Kripto ke dalam bentuk saldo Nanovest, maka bisa aja dilakukan secara instant.

Akan tetapi proses setelah kripto tersebut ditukar ke dalam bentuk rupiah dan dikirimkan ke rekening bank, maka biasanya membutuhkan rata-rata waktu 1 jam – itu pun jika gak ada antrian panjang.

Sementara jika kamu mutusin buat narik kripto tersebut ke wallet di luar Nanovest (misalnya ke exchange lain atau wallet pribadi), maka kamu mesti gunain jaringan blockchain dari jenis aset kripto itu sendiri.

Misalnya, ada Kripto bernama USDT yang menggunakan jaringan blockchain TRC20, biasanya bakal makan waktu sekitar 10-60 menitan, tergantung dari banyaknya transaksi di waktu tersebut.

Kemudian, ada pula pertanyaan penting lainnya…

Berapa biaya transaksi di Nanovest?

Soal biaya, Nanovest gak ngecharge biaya buat transaksi jual/beli pengguna.

Tapi, platform ini ada biaya transfer aset kripto yang beda-beda tiap aset dengan jaringan yang beda juga.

Misalnya, biaya penarikan buat ETH di jaringan ERC20 sekitar 0,0033 ETH, dengan penarikan minimum 98 ETH.

Tapi semisal kamu mau tarik saldo Nanovest ke rekening bank Indonesia, maka biayanya bisa mencapai 4500 rupiah per sekali transaksi.

Ingat ya, biaya ini bisa aja berubah sewaktu-waktu mengikuti kondisi pasar atau kebijakan dari Nanovest itu sendiri.

Syarat Mencairkan Aset Kripto di Nanovest

Tapi ingat ya, sebelum kamu bisa ngelakuin jual beli aset Kripto di Nanovest dan kemudian menariknya ke rekening bank pribadi, ada beberapa persyaratan yang wajib kamu penuhin terlebih dahulu.

Diantaranya:

Akun Nanovest

Sudah barang tentu kamu mesti punya dulu akun di Nanovest.

Tapi gak sembarangan punya akun, melainkan harus sudah memenuhi proses KYC dengan cara menyerahkan foto eKTP dan foto selfie.

Ini nantinya akun kamu bakal di-upgrade dan dapat melakukan berbagai macam transaksi dengan limit yang lebih besar dan fitur yang lebih banyak.

Rekening Bank

Kamu juga mesti daftarin rekening bank kamu ke Nanovest ya! Rekening bank tersebut – jika bisa – haruslah memiliki atas nama yang sama dengan akun Nanovest yang kamu daftarkan, terutama dengan nama di eKTP pada saat proses KYC berlangsung.

Alasannya biar memudahkan aja, dan gampang melakukan perbaikan jika terjadi hal-hal di luar dugaan.

Tahu Batas Penarikan

Kamu juga mesti tahu nih batasan penarikan dari masing-masing bank yang kamu gunain.

Tiap bank katanya punya minimal penarikan yagn berbeda, dengan yang terkeci 15 ribu rupiah aja, dan maksimal dibatasi sampai 100 juta rupiah per sekali transaksi.

Sementara maksimal limit per harinya adalah 250 juta rupiah.

Langkah Mudah Cara Mencairkan Aset Kripto di Nanovest

Nanovest punya token crypto sendiri loh, yang disebut sebagai Nanobyte.

Nah, pada contoh langkah mudah cara mencairkan aset kripto di Nanovest kali ini, kita akan coba ngejual dulu token Nanobyte tersebut ke dalam rupiah, terus kita tarik rupiahnya ke rekening bank kita.

Tentu aja, kamu juga bisa jual crypto lain kayak Bitcoin, Ethereum dan altcoin lain dengan mudah degnan cara yang sama seperti di bawah ya!

Step 1: Jual Aset Kripto di Nanovest

Jadi, yuk kita jual dulu aset kripto kita di Nanovest sebelum bisa kita cairin ke rekening bank kita.

Langkahnya dalah sebagai berikut:

  1. Buka Nanovest dan Masuk ke Menu Kripto. Pertama-tama tentunya silahkan buka dulu aplikasi Nanovest di handphone masing-masing. Kemudian langsung akses aja menu “Kripto” yang terletak di tab bawah layar.
    nanovest kripto crypto - pilih aset crypto
  2. Pilih Aset Kripto yang Ingin Dijual. Maka kita bakal dibawa ke halaman portofolio kita sendiri, di mana aset kripto yang udah kita milikin bakal tersimpan di sini. Jadi buat ngejualnya, silahkan pilih jenis Kripto yang pengen kamu cairin. Sebagai contoh aku coba cairin token Nanobyte Token ya!
  3. Klik Tombol Jual. Kemudian silahkan klik tombol “Jual” untuk mulai melakukan penjualan token atau aset kripto tersebut.
    nanovest crypto kripto jual - jumlah
  4. Masukkan Jumlah Aset Kripto. Maka bakal muncul pop-up yang meminta kita buat masukkin nominal aset kripto yang hendak dijual. Jika kamu ingin jual semuanya, langsung geser aja panel dari kiri ke kanan. Atau kamu juga bisa jual separuhnya dengan menggeser panel hingga 50% aja. Jika udah, langsung klik tombol “Jual”.
  5. Konfirmasi Penjualan. Kita bakal diminta buat ngonfirmasi pesanan penjualan kita tersebut. Silahkan dicek ulang semua datanya. Jika udah bener, langsung klik aja tombol “Konfirmasi”.
    nanovest crypto kripto konfirmasi jual - masukkan pin
  6. Masukkan PIN. Terakhir, silahkan masukkan 6 Digit PIN Nanovest kamu sebagai tahap verifikasi akhir.

Dan selamat, sekarang kamu udah berhasil jual aset kripto di Nanovest. Untuk selajnutnya, tinggal cairin aja rupiah tersebut ke rekening bank kamu ya!

Step 2: Tarik Saldo Nanovest ke Bank

Setelah kamu berhaisl jual aset kripto apapun di Nanovest dan ditukar menjadi bentuk rupiah, barulah kamu bisa tarik keuntungan atau uang tersebut ke rekening bank.

Adapun langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Buka Aplikasi Nanovest dan Masuk ke Wallet. Seperti bisa, silahkan buka dulu aplikasi Nanovest di hanpdhone masing-masing dan masuk ke menu “Wallet”.
    nanovest wallet - tarik uang
  2. Klik Fitur Tarik Uang. Di sini, kamu bakal dibawa ke halaman wallet yang menampilkan saldo utama kamu. Buat bisa tarik saldo tersebut, langsung klik aja menu “Tarik Uang”.
  3. Baca Informasi Terlebih Dahulu. Maka biasanya bakal muncul pop-up berisi informasi penting. Pada contoh ini kita dikasih informasi bahwa penarikan dana mungkin butuh waktu. Jika kamu setuju dan udah tahu informasi tersebut, langsung klik aja tombol “Lanjut” buat melanjutkan.
    nanovest penarikan dana mungkin membutuhkan waktu lebih lama - tambah rekening bank
  4. Tambahkan Rekening Bank. Semisal ini kali pertama kamu ngelakuin penarikan duit, maka kita bakal disuruh buat Tambah Rekening terlebih dahulu. Jadi, silahkan masukkan data yang dibutuhkan, kayak Nama Bank dan Nomor Rekening miik kamu. Jika udah, langsung klik aja tombol “Tambah rekening Bank”.
  5. Klik Menu Tarik Uang. Semisal kamu udah berhasil menambahkan rekening bank, maka informasi rekening kita bakal muncul di halaman penarikan uang. Jadi tinggal klik aja menu “Tarik uang” buat melanjutkan.
    nanovest tarik uang - nilai penarikan
  6. Masukkan Nilai Penarikan. Tergantung bank yang kamu gunain, biasanya minimal penarikan itu beragam. Intinya, silahkan masukkan nominal uang yang pengen kamu tarik dan pastiin ada di atas minimal penarikan ya, biar gak gagal prosesnya.
  7. Konfirmasi Penarikan. Kita bakal dibawa ke halaman konfirmasi transaksi. Silahakn dicek dulu datanya, seperti atas nama rekening, nominal, dan biaya adminnya. Jika udah bener dan setuju dengan biaya admin tersebut, langsung klik aja tombol “Konfirmasi”.
    nanovest konfirmasi penarikan - masukkan pin
  8. Masukkan PIN Nanovest. Terakhir, silahkan masukkan 6 Digit PIN Nanovest sebagai tahap verifikasi akhir.
  9. Tunggu Hingga Proses Penarikan Selesai Dilakukan. Dan kita pun bakal diberitahu bahwa minimal proses penarikan tersebut biasanya memakan waktu sektiar 1 jaman – tergantung dari banyaknya antrian di saat itu.
    nanovest tarik uang diproses - tarik uang berhasil
  10. Transaksi Berhasil. Dan jika berhasil, maka Nanovest bakal ngasih kamu notifikasi, jadi kamu bisa cek rekening bank kamu dan pastiin bahwa dananya sudah mendarat dengan selamat. 

Tips Aman Jual Aset Kripto di Nanovest

Di atas kan udah dijelasin bahwa kita wajib jual dulu aset kripto ke dalam bentuk rupiah, sebelum akhirnya kita bisa tarik ke rekening bank.

Tapi tahu gak kamu, kalau ternyata kita tuh gak boleh asal jual dan tarik aja, karena bisa-bisa kamu bakal terkena fee yang besar.

Apalagi jika kamu doyan keluar masuk market terlalu sering, sekaligus gak sabaran dan panikan pada saat market sedang bearish, maka bisa-bisa kamu sendiri yang merugi.

Makanya, pada saat membeli jenis aset kripto manapun, pastikan kamu punya conviction di dalamnya, sehingga kamu cuman bisa jual aset tersebut ketika sedang naik dan profit aja.

Selain daripada itu, ada beberapa tips tambahan biar kamu bisa dengan aman dan efisien jual aset Kripto tersebut di Nanovest.

Diantaranya:

Pahami Pasar

Harga-harga kriptocurrency tuh bisa berubah-ubah dengan cepat banget, bahkan dalam waktu singkat.

Jadi, penting banget buat tetep up-to-date dengan tren pasar terbaru, berita, dan faktor-faktor lain yang bisa ngaruhin harga-harga itu.

Ini bakal bantu kamu buat bikin keputusan yang lebih informed soal kapan waktu yang pas buat jual aset kripto kamu.

Jual Saat Untung

Banyak orang yang ngerasa panik ketika ngeliat aset mereka turun bebearpa persen aja.

Padahal, jika dibiarkan biasanya bakal kembali naik dan malah terbang to the moon.

Makanya, penting banget buat punya conviction sebelum dan sesudah kamu beli aset kripto manapun.

Jangan sampai turun 30% bikin kamu gelagapan dan jual aset dengan panik, yang seringkali bikin para investor dan trader kripto buntung.

Biaya

Setiap kali kamu jual atau beli aset kripto, mungkin kamu bakal kena biaya.

Biaya-biaya ini tujuannya buat para miner yang validasi dan catat transaksi di blockchain.

Nanovest nih menetapkan biaya transfer aset kripto yang berbeda-beda buat tiap aset dengan jaringan yang berbeda juga.

Jadi, penting banget buat ngehitung biaya-biaya ini ke harga jual kamu.

Selain itu, pastikan juga kamu transfer dalam jumlah besar sekaligus biar gak termakan sama biaya admin yang bisa lebih mahal jika dilakukan berkali-kali dalam jumlah kecil.

Regulasi

Tiap negara punya regulasi yang beda soal kriptocurrency. Ini penting banget jika kamu doyan pergi ke luar negeri dan bertransaksi Crypto dari satu wallet ke wallet lain, atau dari satu exchange ke exchange lain.

Ada negara yang minta kamu bayar pajak atas pendapatan kripto kamu, sementara yang lain malah udah melarang kriptocurrency sama sekali.

Jadi, penting banget buat kamu buat tau regulasi yang berlaku di negara yang tengah kamu tuju atau tinggali.

Kesimpulan

Nge-tarik aset kripto dari Nanovest ke rekening bank di Indonesia itu bisa banget dan gampang kok, cuma butuh beberapa langkah aja.

Lama prosesnya tergantung sama jaringan blockchain dan kondisi jaringan.

Nanovest gak ngecharge biaya buat transaksi jual/beli tapi ada biaya transfer yang beda-beda buat tiap aset.

Sebelum nge-tarik, pastiin dulu akun Nanovest kamu aman, pahami kondisi pasar, dan tau juga regulasi yang berlaku di negara kamu tinggali atau sambangi.

Selalu lakuin riset sendiri dan mungkin juga konsultasi sama penasehat keuangan.

Kalau ada masalah atau pertanyaan lebih lanjut, kamu bisa langsung kontak Layanan Pelanggan Nanovest.

Halo, Saya Subaru. Saya seorang penulis konten berpengalaman dan pakar Digital Marketing, dengan rekam jejak yang terbukti dalam menulis konten yang menarik dan informatif. Sebagian besar keahlian saya berada di dunia tulis menulis, blogging, investasi, dan trading. Semoga tulisan saya membantu meningkatkan nilai di bidang yang kamu minati.

Tinggalkan komentar