Kesalahan dalam Mengatasi HP Android yang Lemot

HP yang lemot memang sering menjadi masalah bagi pengguna smartphone android dengan RAM dibawah 1GB. Terkadang banyak orang yang tidak ingin susah menempuh jalan pintas untuk membuat smartphonenya menjadi lebih cepat. Tapi ternyata salah besar hasilnya HP menjadi lebih lambat.

Banyak langkah atau tips untuk mengatasi HP android yang lemot di internet. Apabila kamu belum tahu caranya silahkan baca 2 Cara Mudah Mengatasi HP Android yang Lemot.

Kesalahan yang saya sebutkan disini bisa berbeda tergantung pada pengalaman kamu selama ini. Namun berdasarkan pengalaman yang saya rasakan dan teman saya rasakan setidaknya ada tiga cara yang sering kita lakukan untuk mempercepat kinerja smartphone dan ternyata itu justru salah.

Oke langsung saja berikut tiga kesalahan dalam mengatasi HP Android yang lemot:

1. Menggunakan aplikasi pihak ketiga

Penyebab utama HP Android kamu lemot adalah kurangnya memory internal dan kecilnya RAM. Memang banyak sekali aplikasi pihak ketiga seperti baidu faster, dan sederet keluarganya yang menawarkan kinerja yang lebih baik. Namun hasilnya justru kadang HP semakin ngelag. Sebaiknya hindari untuk menginstall aplikasi pihak ketiga yang tidak terlalu dibutuhkan seperti di atas.

Saya sendiri pernah uji coba menggunakan aplikasi ini. Saya menginstal satu aplikasi pembersih file sampah di HP saya dengan RAM 512 MB. Setelah beberapa saat memang HP saya lancar namun lama-kelamaan HP saya jadi loading sering slow respon. Saya harus sering-sering menekan tombol boost dan cleaner pada aplikasi tersebut.

Karena jengkel setiap buka aplikasi selalu slow respon akhirnya aplikasi tersebut saya buang. Setelah saya buang akhirnya justru HP saya menjadi normal. Bagaimana menurut kamu? Apakah kamu punya pengalaman yang berbeda?

2. Melakukan root

Untuk masalah yang satu ini saya belum berani melakukannya. Saya dulu pernah kepikiran untuk melakukan root pada HP yang saya miliki. namun saya masih bimbang hingga sekarang. 😀 Namun menurut pengalaman dari teman saya, dia sering mengeluh HPnya menjadi lemot gara-gara di root. Alih-alih ingin kinerja Android menjadi lebih ringan dan ngebut, tapi justru sebaliknya.

Bahkan saya pernah membaca apabila sampai terjadi kesalahan atau kegagalan dalam melakukan root, maka Andoid kamu bisa saja error, bootlop dan bahkan merusak hardware. Bagi kamu yang sudah pernah melakukan root terhadap HPnya bagaimana? Apakah smartphonenya semakin ngebut atau justru kayak keong?

3. Melakuan Update aplikasi

Hal ini yang kadang salah dan sering kita lakukan. Karena ingin kinerja HP Androidnya lebih cepat sehingga melakukan update semua aplikasi yang terinstall. Namun hasilnya justru sebaliknya meskipun aplikasi telah terupdate, HP masih tetap lemot bahkan justru tambah lemot.

Kenapa bisa update aplikasi justru membuat HP tambah lemot?

Hal ini sangat sederhana. Aplikasi terbaru memang melakukan perbaikan terhadap bug yang sudah ada sebelumnya. Namun yang membuat HP kamu lemot bukan karena kinerja aplikasinya tapi karena ukuran aplikasinya yang lebih besar dibandingkan versi sebelumnya. Selain itu juga banyaknya cache aplikasi hasil dari melakukan update tersebut.

Lalu bagaimana langkah yang benar?

Langkah yang benar apabila ingin menambah kinerja HP adalah dengan melakukan update firmware Android bukan update pada alplikasinya. Update aplikasi boleh saja namun kamu harus memilih aplikasi mana yang harus di update. Karena apabila kamu mempunyai ruang memori internal yang kecil hal itu akan cenderung buang-buang memori saja.

Sekian kesalahan dalam mengatasi HP Android yang lemot semoga bermanfaat.

Orang Geofisika yang sangat tertarik dengan teknologi, mapping, dan blogger. Mempunyai niat pengen selalu berbagi dengan tulisan tapi gak jadi-jadi. Oleh karena itu, saya berusaha semaksimal mungkin untuk menyajikan artikel-artikel yang bermanfaat dan berkualitas tinggi.

Tinggalkan komentar